menunjukan bahwa pendidikan pengusaha tahu isi goreng adalah tingkat SMAsederajat sedangkan pengalaman berusaha di bidang agroindustri tahu isi
goreng tersebut rata-rata adalah 5 tahun dengan rentang antara 1-14 tahun. Rata- rata jumlah tanggungan pengusaha adalah 2 orang dan rata-rata jumlah karyawan
yang dipekerjakan dalam usaha tahu isi goreng adalah 4 orang.
4.2.2 Permodalan
Pada awal perintisan usaha tahu isi goreng ini, modal usaha bagi pengusaha adalah unsure yang utama dalam mendirikan suatu usaha yang bertujuan untuk
mendukung berjalannya suatu usaha dan peningkatan pendapatan yang pada akhirnya akan meningkatkan taraf hidup pengusaha itu sendiri beserta para
karyawannya. Modal usaha berasal dari modal sendiri dan pinjaman keluarga. Seiring berjalannya waktu semakin berkembangnya usaha tahu isi goreng ada juga
pengusaha yang melakukan pinjaman dari lembaga keuangan atau bank. Berdasarkan hasil wawancara dengan pengusaha tahu isi goreng di daerah
penelitian, rata-rata modal yang digunakan untuk mendirikan usaha tahu isi goreng adalah modal sendiri.
4.2.3 Tenaga Kerja
Tenaga kerja merupakan saah satu faktor yang penting dalam suatu kegiatan produksi, tenaga kerja dalam usaha agroindustri tahu isi goreng di daerah
penelitian diperlukan untuk mengerjakan berbagai kegiatan produksi seperti pembelian bahan baku, penggorengan tahu mentah, perebusan sayur untuk isi
Universitas Sumatera Utara
tahu, menyiapkan adonan tepung untuk pelapisan tahu tahu isi goreng,pembuatan kuah dari tahu goreng itu sendiri, pembelahan tahu goreng kosong, pengisian
sayur kedalam tahu goreng yang sudah dibelah, menggoreng tahu isi yang telah dilumuri adonan tepung dan penghitungan berapa jumlah tahu isi goreng yang
siap jual kepada masing-masing karyawan penjual ataupun non karyawan yang membeli tahu isi goreng tersebut lalu menjualnya kembali.
Berdasarkan hasil pengamatan dan wawancara dengan pengusaha tahu isi goreng di daerah penelitian, rata-rata jumlah tenaga kerja yang dipekerjakan adalah 4
orang dengan rentang antara 2-7 orang. Jam kerja untuk memproduksi tahu isi goreng rata-rata dari jam 6 pagi sampai jam 12 siang. Upah tenaga kerja pada
industri ini adalah sebesar Rp 70.000 sebagai kepala juru masak, Rp 35.000 sebagai karyawan masak dan Rp 40.000 sebagai karyawan yang berjualan keliling
dengan kendaraan atau karyawan yang ditempatkan ditempat jualan yang telah disiapkan. Dalam pembayaran upah ada yang pembayarannya dilakukan per hari,
per minggu dan ada juga yang per bulan, tergantung kesepakatan yang telah dibuat oleh pengusaha dan karyawan itu sendiri.
4.2.4 Bahan Baku