Penelitian oleh Nurani Kusuma Pertiwi dengan judul “Kontribusi Penelitian oleh Habib Saiful dengan judul “Usaha-usaha Kepala Sekolah

31 d. pantang menyerah dan selalu mencari solusi terbaik dalam menghadapi kendala sekolah, e. memiliki naluri kewirausahaan sebagai sumber belajar siswa, dan f. untuk menjadi teladan bagi para guru khususnya mengenai kompetensi kewirausahaan.

E. Penelitian yang Relevan

1. Penelitian oleh Nurani Kusuma Pertiwi dengan judul “Kontribusi

Kemampuan Entrepreneur Kepala Sekolah terhadap Pengembangan Sekolah” Dalam penelitian tersebut peneliti mengungkapkan bahwa kemampuan entrepreneur kepala sekolah memiliki kontribusi terhadap pengembangan Sekolah Menengah Kejuruan di Lingkungan Cabang Dinas PEndidikan Kecamatan Baleendah Kabupaten Bandung.Peneliti juga mengungkapkan bahwa kemampuan entrepreneur yang dimiliki oleh para kepala Sekolah Menengah Kejuruan Negeri di Lingkungan Cabang Dinas Pendidikan Kecamatan Baleendah Kabupaten Bandung termasuk dalam kategori baik.Demikian pula dengan pengembangan Sekolah Menengah Kejuruan Negeri di Lingkungan Cabang Dinas Pendidikan Kecamatan Baleendah Kabupaten Bandung juga termasuk dalam kategori baik. 32

2. Penelitian oleh Habib Saiful dengan judul “Usaha-usaha Kepala Sekolah

dalam Inovasi Pendidikan” Habib mengatakan bahwa, sesuai peran dan fungsinya kepala sekolah harus memiliki strategi pendidikan yang berorientasi pada mutu.Berdasarkan hal itulah Habib ingin mengetahui upaya-upaya kepala sekolah dalam inovasi pendidikan. Berdasarkan hasil penelitiannya, usaha- usaha kepala sekolah dalam inovasi pendidikan berjalan baik seperti, a. Inovasi meningkatkan kualitas guru dengan mengikutsertakan guru dalam kegiatan seminar-seminar, mengadakan studi banding, dan bergabung dengan Musyawarah Guru Mata Pelajaran MGMP.b. Inovasi pengelolaan kurikulum yaitu menggunakan KTSP dalam penyelenggaraan pendidikan. c. Inovasi kegiatan belajar mengajar KBM menggunakan pendekatan Contectual Teaching and Learning dengan menggunakan metode mengajar yang variatif.d. Inovasi evaluasi kegiatan belajar mengajar KBM menggunakan evaluasi berbasis kelas dengan menggunakan bentuk laporan murni. Berdasarkan dua penelitian yang relevan tersebut menunjukkan bahwa keberadaan kompetensi kewirausahaan memang benar-benar dibutuhkan oleh seorang kepala sekolah. Kepala sekolah yang bermutu tentunya harus memiliki minimal lima kompetensi sebagaimana termuat dalam Permendiknas Nomor 13 tahun 2007, termasuk diantaranya adalah kompetensi kewirausahaan entrepreneurship. 33 F. Pertanyaan Penelitian

1. Inovasi yang Sudah Dilakukan Kepala Sekolah