Inovasi yang Sudah Dilakukan Kepala Sekolah Kerja Keras Kepala Sekolah Motivasi Kepala Sekolah untuk Sukses Sikap Pantang Menyerah Kepala Sekolah Naluri Kewirausahaan Kepala Sekolah Bagaimanakah naluri kewirausahaan yang dimiliki oleh kepala sekolah ?

33 F. Pertanyaan Penelitian

1. Inovasi yang Sudah Dilakukan Kepala Sekolah

1. Inovasi apa saja yang ada di sekolah? 2. Ide-ide apa saja yang dimiliki kepala sekolah untuk kemajuan sekolah?

2. Kerja Keras Kepala Sekolah

1. Seperti apakah wujud kerja keras yang ditunjukkan kepala sekolah ? 2. Bagaimana tanggung jawab dan kedisiplinan kepala sekolah dalam menjalankan tugas dan fungsinya ?

3. Motivasi Kepala Sekolah untuk Sukses

1. Bagaimanakah motivasi kepala sekolah untuk mencapai sukses ?

4. Sikap Pantang Menyerah Kepala Sekolah

1. Bagaimanakah sikap pantang menyerah yang ditunjukkan oleh kepala sekolah? 2. Kegagalan apa saja yang pernah dihadapi oleh kepala sekolah? 3. Bagaimana cara kepala sekolah dalam menghadapi kegagalan ?

5. Naluri Kewirausahaan Kepala Sekolah

1. Bagaimanakah naluri kewirausahaan yang dimiliki oleh kepala sekolah ? 34

BAB III METODEPENELITIAN

Metode penelitian adalah suatu cara untuk mendapatkan data dalam suatu penelitian, atau dengan kata lain adalah suatu cara yang digunakan untuk memecahkan suatu masalah.

A. Jenis dan Pendekatan Penelitian

Berdasarkan pada permasalahan yang diajukan dalam penelitian ini, yakni permasalahan kompetensi kewirausahaan kepala sekolah, maka jenis penelitian yang relevan dengan penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif. Penelitian kualitatif deskriptif adalah penelitian yang menghasilkan data berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang dapat diamati serta memberikan gejala-gejala, fakta-fakta atau kejadian secara sistematis dan akurat untuk memberikan gambaran lebih jauh tentang apa yang menjadi obyek penelitian. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan berbagai informasi kualitatif dengan deskripsi analisis yang teliti dan penuh makna, yang juga tidak menolak informasi kuantitatif dalam bentuk angka maupun jumlah. Pada tiap-tiap obyek akan dilihat kecenderungan, pola pikir, ketidakteraturan, serta tampilan perilaku dan integrasinya.