teknik Personally
Administered Questionnaires
yakni kuisioner
disampaikan dan dikumpulkan langsung oleh peneliti Indriantoro dan Supomo, 2002.
E. Definisi Operasional dan Variabel Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah penelitian yang diteliti, maka variabel dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
1 Profesionalisme Auditor Pemula Variabel Dependen
Profesionalisme Auditor Pemula adalah sikap yang timbul dalam diri auditor pemula untuk mempertahankan status profesinya sebagai
auditor dan bertanggungjawab terhadap dirinya sendiri maupun ketentuan hukum. Dimensi yang digunakan untuk mengukur
Profesionalisme Auditor Pemula yakni Pengabdian pada Profesi, Kewajiban Sosial, Kemandirian, Keyakinan terhadap Profesi dan
Hubungan dengan Sesama Profesi. Setiap responden diminta untuk menjawab setiap pertanyaan dengan menggunakan skala Likert yang
dimodifikasi menjadi 4 empat poin, yaitu angka 1 Sangat tidak setuju, angka 2 tidak Setuju, angka 3 Setuju dan angka 4 Sangat
setuju .
2 Pengalaman, Pelatihan Profesional dan Tindakan Supervisi Variabel Independen
a. Pengalaman X
1
Pengalaman didefinisikan sebagai pengetahuan atau keahlian yang didapatkan secara langsung baik melalui pengamatan maupun
partisipasi dalam suatu peristiwa dan aktivitas yang pernah dilakukan oleh auditor dalam melakukan audit laporan keuangan. Indikator yang
digunakan untuk pengukuran variabel pengalaman adalah lama waktu bekerja menjadi auditor, banyak penugasan yang telah dilakukan,
banyaknya intensitas mendeteksi kecurangan, kemampuan memahami kecurangan dan kemampuan dalam mencari penyebab kecurangan.
b. Pelatihan Profesional X
2
Pelatihan adalah suatu program pendidikan jangka pendek yang menggunakan prosedur sistematis dan terorganisir dimana staf
mempelajari pengetahuan dan ketrampilan teknis dalam tujuan yang terbatas. Indikator yang digunakan untuk mengukur Pelatihan
Profesional adalah pernyataan mengenai kesadaran pengembangan profesionalisme melalui pelatihan, pernah melakukan pelatihan atau
tidak, kesadaran pentingnya arahan dari senior auditor terhadap auditor pemula sebagai sarana pelatihan.
c. Tindakan Supervisi X
3
Tindakan Supervisi merupakan tindakan pengawasan dan pengontrol yang dilakukan oleh atasan dalam hal ini auditor senior
kepada bawahan auditor pemula yang bertujuan untuk melaksanakan pengawasan dan pengendalian terhadap kualitas tugas yang telah
ditentukan. Dalam penelitian ini indikator yang digunakan untuk mengukur tindakan supervisi adalah aspek kepemimpinan dan
mentoring, penciptaan kondisi kerja dan pemberian penugasan yang diberikan supervisor kepada auditor pemula.
F. Teknik Pengumpulan Data