24
BAB 3 KERANGKA KONSEPTUAL
3.1 Kerangka Konsep
Kerangka konseptual penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi efektivitas komunikasi terapeutik terhadap penurunan tingkat kecemasan orang
tua yang anaknya dirawat di ruang ICU. Variabel dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
Dependen Independen
Orang tua yang anaknya dirawat di
ruang ICU Komunikasi
terapeutik terhadap orang tua yang
anaknya dirawat di ruang ICU
Kecemasan Ringan
Sedang Berat
Panik
3.2 Defenisi Operasional
No Variabel
Defenisi Alat Ukur
Skala Ukur
Hasil Ukur
1 Kecemsan
orang tua yang anaknya dirawat
di Ruang ICU. Pengalaman
subjektif dari individu dan
tidak dapat diobservasi
secara lansung serta keadaan
emosi tanpa objek spesifik
pada orang tua yang anaknya
dirawat di ruang ICU
RSUD dr. Pirngadi
Medan Tahun 2013
Kuesioner Ordinal
20-34 kecemas
an ringan 35-49
Kecemas an
sedang 50-65
kecemas an berat
66-80 panik.
2 Komunikasi terapeutik pada
orang tua yang anaknya dirawat
di ruang ICU. Komunikasi
yang diberikan oleh Perawat
kepada orang tua yang
anaknya sedang dirawat
di ruang ICU yang berbasis
pada strategi pelaksanaan
kecemasan dalam bentuk
verbal dan non verbal sesuai
dengan fase- fase yang
bertujuan untuk
menjelaskan kondisi anak.
- - -
3.3 Hipotesa Penelitian
Berdasarkan rumusan tujuan dan masalah penelitian, maka dapat dirumuskan hipotesis penelitian sebagai berikut :
Ha : Komunikasi terapeutik efektif terhadap penurunan tingkat kecemasan orang tua yang anaknya dirawat di ruang ICU RSUD dr Pirngadi Medan.
27
BAB 4 METODE PENELITIAN
4.1
Desain Penelitian
Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian quasi eksperimen quacy experimental design pretest-posttest design. Peneliti ingin
melihat efektivitas komunikasi terapeutik terhadap penurunan tingkat kecemasan orang tua yang anaknya dirawat di ruang ICU.
Keterangan : 01 = Pengukuran tingkat kecemasan sebelum diberikan perlakuan
komunikasi terapeutik. A = Diberikan perlakuan komunikasi terapeutik.
01’ = Pengukuran tingkat kecemasan setelah diberikan perlakuan komunikasi terapeutik.
4.2 Populasi dan Sampel