Data Reduction Reduksi Data Data Display Penyajian data Conclusing Drawing Verification

Novita Fachrunisa, 2014 PARTISIPASI WARGA NEGARA DALAM PELAKSANAAN PROGRAM PEMERINTAH Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu sebelum terjun ke lapangan, dan berlangsung terus sampai penulisan hasil penelitian. Analisis data dalam penelitian kualitatif dilakukan sejak sebelum memasuki lapangan, selama di lapangan dan setelah selesai di lapangan dalam Sugiyono, 2012, hlm. 334. Dalam analisis data sebelum di lapangan dilakukan terhadap data hasil studi pendahuluan, atau data sekunder, yang akan digunakan untuk menentukan fokus penelitian. Adapun analisis data selama di lapangan dengan menggunakan model Miles and Huberman dalam Sugiyono 2012, hlm. 334 dibagi kedalam tiga aktivitas, yaitu data reduction, data display, dan conclusion drawingVerification. Ketiga rangkaian aktivitas teknik analisis data tersebut penulis terapkan dalam penelitian ini sebagai berikut:

1. Data Reduction Reduksi Data

Data yang diperoleh dari lapangan jumlahnya banyak, maka perlu dicatat secara teliti dan rinci. Karena semakin lama penelitian dilapangan, maka jumlah data akan semakin banyak, kompleks, dan rumit. Mereduksi data menurut Sugiyono 2012, hlm. 336 adalah merangkum, memilih hal-hal yang pokok, menfokuskan pada hal-hal yang penting, dicari tema dan polanya. Dengan demikian data yang telah direduksi akan memberikan gambaran lebih jelas, dan mempermudah peneliti untuk melakukan pengumpulan data selanjutnya, dan mencarinya bila diperlukan.

2. Data Display Penyajian data

Setelah data direduksi, maka langkah selanjutnya adalah menyajikan data atau mendisplaykan data. Dalam penelitian kualitatif, penyajian data bisa dilakukan dalam bentuk uraian singkat, bagan, hubungan antar kategori, flowchart ataupun sejenisnya Sugiyono, 2012, hlm. 339. Dengan mendisplay data, maka akan memudahkan untuk memahami apa yang terjadi, merencanakan kerja selanjutnya berdasarkan apa yang telah dipahami peneliti. Novita Fachrunisa, 2014 PARTISIPASI WARGA NEGARA DALAM PELAKSANAAN PROGRAM PEMERINTAH Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

3. Conclusing Drawing Verification

Langkah terakhir dalam proses analisis data menurut Miles dan Huberman adalah penarikan kesimpulan atau verifikasi. Kesimpulan awal yang dikemukan masih bersifat sementara dan akan berubah tidak ditemukan bukti-bukti yang kuat yang mendukung pada tahap pengumpulan data berikutnya. Tetapi apabila kesimpulan yang dikemukakan pada tahap awal didukung oleh bukti-bukti yang valid dan konsisten saat peneliti kembali ke lapangan mengumpulkan data, maka kesimpulan yang dikemukakan merupakan kesimpulan yang kredibel dalam Sugiyono, 2012, hlm. 99. L ebih lanjut Sugiyono 2012, hlm. 99 menjelaskan bahwa “kesimpulan dalam penelitian kualitatif adalah temuan baru yang sebelumnya belum pernah ada”. Temuan dapat berupa deskripsi atau gambaran suatu objek yang sebelumnya masih remang-remang atau gelap sehingga setelah diteliti menjadi jelas, dapat berupa kausal atau interaktif, hipotesis atau teori. Kesimpulan merupakan tahap akhir dalam analisis data yang dimaksudkan agar peneliti bisa membaca makna dibalik data yang diperoleh di lapangan. Kesimpulan tersebut di verifikasi selama proses penelitian berlangsung agar teruji validitasnya sehingga mampu ditarik menjadi kesimpulan diakhir. Novita Fachrunisa, 2014 PARTISIPASI WARGA NEGARA DALAM PELAKSANAAN PROGRAM PEMERINTAH Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

1. Kesimpulam Umum

PNPM Mandiri Perdesaan ada di Desa Mekarsari Kecamatan Cimaung Kabupaten Bandung dari tahun 2009 dengan berbagai hasil pembangunan di bidang sarana umum seperti pembuatan rabat beton jalan, bidang kesehatan dengan pembangunan posyandu dan bidang pendidikan dengan pembanguan madrasah atau sekolah dasar, serta peningkatan kapasitas kelompok ekonomi dan kegiatan simpan pinjam kelompok perempuan SPP. Partisipasi warga negara atau masyarakat di Desa Mekarsari dalam pelaksanaan PNPM Mandiri Perdesaan sebagai Program Pemerintah dapat dilihat dari empat tahapan yaitu partisipasi masyarakat pada tahap perencanaan, pelaksanaan, pemanfaatan serta evaluasi kegiatan. Dalam pelaksanaan kegiatan PNPM Mandiri Perdesaan partisipasi warga Desa Mekarsari sudah berjalan dengan baik karena masyarakat selalu mengikuti tahap demi tahap pelaksanaanya.

2. Kesimpulan Khusus

Secara khusus dapat disimpulkan hasil penelitian mengenai partisipasi warga negara dalam pelaksanaan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat PNPM Mandiri Perdesaan sebagai Program Pemerintah, antara lain: a. Persepsi warga Desa Mekarsari dalam pelaksanaan PNPM Mandiri Perdesaan baik. Masyarakat penerima dan bukan penerima bantuan mengetahui program- program dalam PNPM Mandiri perdesaan dan merespon program ini dengan baik, karena diakui masyarakat penerima bantuan merasakan dengan adanya program tersebut dapat meningkatkan tarap kesejahteraan mereka, dengan manfaat yang dirasakan dari berbagai bantuan yang diberikan program seperti bantuan dana simpan pinjam kelompok perempuan SPP, pembangunan madrasah, dan kelompok dapur usaha sarimbit, bahkan masyarakat

Dokumen yang terkait

Analisis Dampak Program Pnpm Mandiri Perkotaan Bidang Infrastruktur Terhadap Pendapatan Masyarakat Di Kota Tebing Tinggi

0 35 104

Efektivitas Simpan Pinjam Kelompok Perempuan (SPP) PNPM Mandiri Perdesaan di Desa Tigalingga Kecamatan Tigalingga Kabupaten Dairi

8 81 118

PENGARUH TINGKAT PARTISIPASI MASYARAKAT TERHADAP PELAKSANAAN PEMBANGUNAN MELALUI PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MANDIRI PERDESAAN (PNPM-MP) DI KECAMATAN LAGUBOTI TOBA SAMOSIR

0 65 7

Pengaruh Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM MP) Terhadap Kehidupan Sosial Ekonomi Masyarakat Di Desa Kampung Bilah Kecamatan Bilah Hilir Kabupaten Labuhan Batu

0 57 124

Dampak Program Dana Bergulir PNPM Mandiri Perkotaan Terhadap Kesejahteraan Masyarakat di Kecamatan Medan Kota

0 95 100

Efektifitas Pelaksanaan Program Pinjaman Bergulir (PNPM Mandiri Perkotaan) di Kelurahan Karang Berombak Kecamatan Medan Barat Kota Medan

0 27 245

Sosialisasi Pemanfaatan Fasilitas Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perdesaan (Study Deskriptif di Desa Purbadolok, Kecamatan Doloksanggul, Kabupaten Humbanghasundutan)

4 63 111

Partisipasi Masyarakat Dalam Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM-MP)Di Kecamatan Tarutung Kabupaten Tapanuli Utara

4 84 264

Partisipasi Masyarakat Dalam Perencanaan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM MP) (Studi Kasus di Desa Sitio II Kecamatan Lintong Nihuta Kabupaten Humbang Hasundutan)

0 46 125

PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MANDIRI PERDESAAN (PNPM-MP) DAN PARTISIPASI MASYARAKAT Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM-MP) dan Partisipasi Masyarakat dalam Pembangunan Desa (Studi Kasus di Desa Sooka, Kecamatan

0 0 16