Teknik Pengumpulan Data Teknik Penelitian

Ani Oktaviani, 2015 KEEFEKTIFAN STRATEGI INKUIRI YURISPRUDENSIAL DENGAN MEDIA TAYANGAN BERITA DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS EKSPLANASI Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu - Indikator penilaian harus dibuat sesederhana mungkin agar para penimbang yang akan menilai hasil karya peserta didik tidak kesulitan dan kebingungan. - Kriteria sangat, cukup,dan kurang yang terdapat dalam indikator sebaiknya dibuat rentang karena ukuran sangat, cukup,dan kurang itu relatif.

F. Teknik Penelitian

Teknik penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut.

1. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini terdapat lima bentuk yaitu berupa data profil kemampuan menulis siswa, data aktivitas menulis siswa, data observasi proses pembelajaran menggunakan strategi inkuiri yurisprudensial dengan media tayangan berita, tugas proyek, dan angket respons siswa. 1 Data Profil Kemampuan Menulis Siswa Pengumpulan data dalam bentuk ini dilakukan dengan mengobservasi langsung kemampuan menulis peserta didik ketika sedang berada di dalam kelas. Data ini diperlukan sebagai langkah awal untuk mengetahui keadaan peserta didik sesungguhnya di lapangan. Pada akhirnya, hasil dari observasi profil kemampuan menulis siswa ini digunakan sebagai acuan sekunder efektif atau tidaknya strategi inkuiri yurisprudensial dengan media tayangan berita. Ani Oktaviani, 2015 KEEFEKTIFAN STRATEGI INKUIRI YURISPRUDENSIAL DENGAN MEDIA TAYANGAN BERITA DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS EKSPLANASI Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 2 Data Aktivitas Siswa dalam Pembelajaran Menulis Pengumpulan data aktivitas siswa dalam pembelajaran menulis ini dihasilkan dari observasi peneliti langsung di kelas. Data ini dibutuhkan untuk melihat segala aktivitas yang dilakukan oleh peserta didik selama pembelajaran menulis berlangsung, yakni melihat bagaimana keantusiasan peserta didik, keaktifan peserta didik, aktivitas diskusi peserta didik, sampai melihat sejauh mana kesungguhan peserta didik dalam menulis teks. Hasil dari data aktivitas peserta didik ini juga digunakan sebagai data sekunder mengapa strategi inkuiri yurisprudensial dengan media tayangan berita bisa efektif atau tidak efektif dalam pembelajaran menulis teks eksplanasi. 3 Data Proses Pembelajaran Menggunakan Strategi Inkuiri Yurisprudensial dengan Media Tayangan Berita Data ini dihasilkan dari observer yang mengobservasi kegiatan pembelajaran menulis teks eksplanasi menggunakan strategi inkuiri yurisprudensial dengan media tayangan berita. Data diperoleh dari pengamatan mengenai bagaimana keadaan siswa selama pembelajaran berlangsung dan apa yang terjadi ketika langkah-langkah pembelajaran inkuiri yurisprudensial diterapkan dalam kegiatan pembelajaran. 4 TesTugas Proyek Siswa Pengumupulan data dalam bentuk tugas proyek ini dilakukan dengan memberikan tugas menulis membuat teks eksplanasi sebelum dan sesudah diberikan perlakuan berupa pembelajaran yang menggunakan strategi inkuiri yurisprudensial dengan media tayangan berita. Pelaksanaan tes yang dilakukan oleh peneliti meliputi tes awal dan tes akhir. Tes awal dilakukan untuk melihat kemampuan peserta didik dalam menulis teks eksplanasi sebelum menggunakan strategi inkuiri yurisprudensial dengan media tayangan berita. Tes akhir dilakukan untuk melihat kemampuan peserta didik dalam menulis teks eksplanasi sesudah menggunakan strategi inkuiri yurisprudensial dengan media tayangan berita. Terhadap lembar soal dan parameter penulisan teks eksplanasi, peneliti telah melakukan uji pakar terhadap keduanya. Pertama, lembar soal dalam menulis teks Ani Oktaviani, 2015 KEEFEKTIFAN STRATEGI INKUIRI YURISPRUDENSIAL DENGAN MEDIA TAYANGAN BERITA DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS EKSPLANASI Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu eksplanasi ini telah diuji oleh tiga orang ahli, yakni ahli pendidikan bahasa Indonesia lembar soal sebelum uji pakar bisa dilihat di lampiran hal. 208. Simpulan dari ketiga ahli yang telah melakukan uji pakar terhadap instrumen tes tersebut adalah sebagai berikut.  Perintah tugas harus jelas dan harus disesuaikan dengan pemahaman anak untuk usia kelas VII SMP.  Jumlah kata dalam teks eksplanasi tidak perlu dibatasi. Hal ini akan menjadikan peserta didik sulit untuk mengeksplorasi lebih jauh terhadap temaisu yang dipilihnya.  Berikan alokasi waktu untuk peserta didik menulis teks eksplanasi.  Indikator yang akan menjadi penilaian harus dicantumkan di dalam lembar soal. Hal ini bertujuan agar peserta didik memiliki acuan dalam menulis teks eksplanasi.  Indikator yang diminta di lembar soal harus sama dengan indikator yang terdapat dalam instrumen penilaian menulis teks eksplanasi. Setelah melakukan uji pakar, peneliti melakukan penyempurnaan terhadap lembar soal berdasarkan hasil uji pakar tersebut lihat lampiran hal. 209. Kedua, peneliti juga melakukan uji pakar kepada tiga orang ahli pendidikan bahasa Indonesia terhadap kriteria penilaian atau parameter penilaian menulis teks eksplanasi parameter penilaian menulis teks eksplanasi sebelum uji pakar bisa dilihat di lampiran hal. 210. Adapun simpulan dari uji pakar dari ketiga ahli tersebut adalah sebagai berikut.  Indikator penilaian yang terdapat dalam instrumen penilaian harus dibuat secara poin-poin.  Indikator penilaian harus dibuat sesederhana mungkin agar para penimbang yang akan menilai hasil karya peserta didik tidak kesulitan dan kebingungan.  Aspek penilaian termasuk di dalamnya indikator, harus sesuai dengan apa yang diminta kepada peserta didik di lembar soal. Ani Oktaviani, 2015 KEEFEKTIFAN STRATEGI INKUIRI YURISPRUDENSIAL DENGAN MEDIA TAYANGAN BERITA DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS EKSPLANASI Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu  Aspek penilaian cukup hanya tiga saja, yakni isi, struktur teks, dan kebahasaan saja karena organisasi teks pada dasarnya sama dengan struktur teks.  Kriteria sangat, cukup,dan kurang yang terdapat dalam indikator sebaiknya dibuat rentang karena ukuran sangat, cukup,dan kurang itu relatif.  Di dalam aspek kebahasaan, harus dimunculkan ciri kebahasaan dari teks eksplanasi seperti penggunaan kata penunjuk dan konjungsi. Setelah itu, peneliti merevisi dan menyempurnakan kembali parameter penilaian menulis teks eksplanasi tersebut lihat lampiran hal. 214. 5 Angket Pengumpulan data dalam bentuk angket ini digunakan untuk mengetahui respons peserta didik terhadap penerapan strategi inkuiri yurisprudensial dengan media tayangan berita dalam pembelajaran menulis teks eksplanasi. Angket yang digunakan dalam penelitian ini merupakan angket terbuka.

2. Teknik Pengolahan Data

Dokumen yang terkait

PEMBELAJARAN MENULIS TEKS EKSPLANASI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 TUMIJAJAR TAHUN PELAJARAN 2013/2014

0 18 58

PEMBELAJARAN MENULIS TEKS EKSPLANASI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 TUMIJAJAR TAHUN PELAJARAN 2013/2014

2 26 57

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW II DALAM MENULIS PUISI PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 3 PRINGSEWU TAHUN PELAJARAN 2012-2013 (Eksperimen terhadap Siswa Kelas VII SMP Negeri 3 Pringsewu Tahun Pelajaran 2012-2013)

0 14 106

PENINGKATAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN PENDEKATAN REALISTIK (Studi pada Siswa Kelas VII Semester Genap SMP Negeri 01 Pagelaran Tahun Ajaran 2014/1015)

3 19 59

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED INSTRUCTION (PBI) TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF DALAM TULISAN ARGUMENTATIF (Studi Eksperimen pada Siswa Kelas VII SMP Satya Dharma Sudjana Tahun Ajaran 2014/2015 Materi Pokok Memprediksi Pengaruh Kepadatan P

1 13 62

MEDIA DAN MOTIVASI BELAJAR; KRITIK EKSPLANASI KONSTRUKTIF DALAM IMPLEMENTASI STRATEGI PEMBELAJARAN

0 0 21

PENERAPAN METODE INVESTIGASI KELOMPOK DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS EKSPLANASI MELALUI PENELITIAN TINDAKAN KELAS

0 0 13

PENERAPAN MEDIA AUDIOVISUAL DALAM MENULIS TEKS BERITA PADA SISWA SMP KRITEN KANAAN

0 0 9

PERBANDINGAN PENGGUNAAN MEDIA BERBASIS TEKNOLOGI DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS BERITA

0 0 11

PERBANDINGAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH DENGAN MODEL INKUIRI TERBIMBING DALAM PEMBELAJARAN MENULIS KARANGAN NARASI PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 KADUGEDE

0 0 9