Subyek Penelitian Waktu dan Tahapan Penelitian

45 7. Menggunakan uji ANOVA Dua Jalur untuk mengetahui perbedaan peningkatan kemampuan pemahaman konsep dan sikap terhadap matematika siswa antara yang mengikuti pembelajaran kontekstual dengan yang mengikuti pembelajaran konvensional.

B. Subyek Penelitian

Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas IV SD di kecamatan Bekasi Timur Kota Bekasi. Alasan pembatasan populasi tersebut terkait dengan efektivitas pelaksanaan penelitian, di mana karakteristik dari penelitian ini sangat tergantung kepada subyek penelitian yang diambil. Selanjutnya subjek penelitian ditetapkan di kelas IV dengan asumsi bahwa pada level ini, kondisi aktivitas siswa cukup stabil, karena sudah ada pada jenjang kelas tinggi di sekolah dasar, dengan demikian para siswa diyakini lebih mampu mengikuti pelajaran yang diajukan dibandingkan dengan kelas-kelas sebelumnya. Sampel dalam penelitian ini diambil berdasarkan teknik purposive sampling . Yaitu teknik pengambilan sampel berdasarkan pertimbangan tertentu Sugiyono, 2005: 54. Sampel yang diambil terdiri dari 4 kelas, yaitu 2 kelas eksperimen dan 2 kelas kontrol. Untuk level sekolah sedang, yang dijadikan kelas eksperimen dan kelas kontrol adalah SDN Aren Jaya I Bekasi Timur di mana setiap kelasnya memiliki 2 rombongan belajar. Sedangkan Untuk level sekolah kurang, yang dijadikan kelas eksperimen dan kelas kontrol adalah SDN Aren Jaya III Bekasi Timur, yang juga setiap kelasnya memiliki 2 rombongan belajar. Jadi setiap sekolah ada kelas eksperimen dan ada kelas kontrol. 46

C. Waktu dan Tahapan Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan pada rentang bulan Mei-Juni 2011. Adapun tahapan-tahapan penelitian dalam kurun waktu tersebut meliputi beberapa tahap, yaitu: 1. Tahap Persiapan. Pada tahap persiapan kegiatan-kegiatan yang dilakukan meliputi: studi kepustakaan tentang pembelajaran kontekstual dan sikap siswa, Seminar proposal, perbaikan proposal, penyusunan bahan ajar dan instrumen, dalam rentang April 2009 sampai Desember 2010. Tahap pengujian instrumen, pengumpulan data sekolah dan perizinan dan wawancara, dilaksanakan dalam rentang Januari – April 2011 2. Tahap Pelaksanaan. Tahap pelaksanaan ini dilakukan Mei s.d. Juni 2011. Adapun kegiatan- kegiatan yang dilakukan meliputi: a. Implementasi pembelajaran pada kelas eksperimen dan kelas kontrol b. Memberikan pre test skala sikap dan post test pada kelas kontrol dan kelas eksperimen c. Memberikan angket skala sikap sebelum dan sesudah perlakuan pada kelas kontrol dan kelas eksperimen. d. Melakukan pengumpulan data tambahan berupa observasi proses pembelajaran. 47 3. Tahap Penulisan Laporan. Pada tahap penulisan laporan, kegiatan-kegiatan yang dilakukan meliputi pengolahan data, analisis data dan penyusunan laporan secara lengkap. Tahap ini dilakukan pada bulan Juni- Juli 2011.

D. Pengembangan Bahan Ajar

Dokumen yang terkait

EFEKTIVITAS PENDEKATAN OPEN ENDED DALAM PENGEMBANGAN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF DAN KRITIS : Eksperimen Kuasi Pada Kelas II Sekolah Dasar Negeri Harapan Jaya VII Kecamatan Bekasi Utara Kota Bekasi Propinsi Jawa Barat.

0 1 52

PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN TEKNIK PROBLEM POSING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENALARAN DAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA SEKOLAH DASAR : Studi Eksperimen Kuasi di Kelas V Sekolah Dasar Kecamatan Klari Kabupaten Karawang.

0 2 58

MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN DAN KOMUNIKASI MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PENDEKATAN REALISTIC MATHEMATICS EDUCATION (RME) PADA SISWA SEKOLAH DASAR : Studi Kuasi Eksperimen pada Kelas III Sekolah Dasar di Kecamatan Sukajadi Kota Bandung Tahun Pe

1 1 68

PENGARUH PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL DAN DIRECT INSTRUCTION TERHADAP KEMAMPUAN KONEKSI DAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA SEKOLAH DASAR: Studi Eksperimen Kuasi pada Siswa Kelas IV Sekolah Dasar di Gugus III Kecamatan Karangsembung Kabupaten Cirebon TahunA

0 0 64

IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN BERBASIS KEMAMPUAN OTAK (BRAIN BASED LEARNING) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA : Studi Kuasi Eksperimen pada Siswa Sekolah Dasar di Kota Bandung.

1 2 91

PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN KREATIF MATEMATIS SISWA SEKOLAH DASAR : Studi Kuasi Eksperimen pada Siswa Kelas V Sekolah Dasar Negeri di Kecamatan Lembang Kabupaten Bandung Barat.

0 4 50

PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL (CTL) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN REPRESENTASI DAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA SISWA SEKOLAH DASAR :Studi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas V SDN di Kota Bandung.

0 0 46

PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN PENDEKATAN INVESTIGATIF UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENALARAN DAN REPRESENTASI MATEMATIS SISWA SEKOLAH DASAR: Studi Kuasi Eksperimen pada Siswa Kelas V SD Negeri di Kota Tasikmalaya.

13 54 50

PEMBELAJARAN PROBLEM POSING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENALARAN DAN KOMUNIKASI MATEMATIKA SISWA SEKOLAH DASAR: Studi Eksperimen pada Siswa Kelas IV di SDN Kota Bandung.

0 0 41

PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIKA SISWA SEKOLAH DASAR

0 0 14