Fokus Penelitian METODE PENELITIAN
non fisik. Telah di lihat dari hasil penelitian yang di peroleh di kantor PKPA bahwa dari segi fisik bangunan serta sarana prasarananya yang dimiliki belum
memenuhi standar sebagai LSM yang berfungsi untuk membantu korban kekerasan karena sarana seperti rumah belum tersedia secara khusus, akan
tetapi di PKPA melimpahkan kasus tersebu kepada kepolisian untuk ditindak lanjuti dan diperoses hingga sampai penyidikan berakhir.
Ini membuktikan bahwa Pusat Kajian Perlindungan Anak mampu bekerja sama dengan kepolisian serta dapat mensosialisasikan kepada
masyarakat tentang akibat tindak kekerasan terhadap perempuan melalui seminar yang diadakan oleh Pusat Kajian Perlindungan Anak PKPA
bekerjasama dengan lembaga edukatif mulai dari tingkat SLTP samapi Perguruan Tinggi. Wujud nyata dari pihak JPPA dan PKPA dalam
bekerjasama dengan Organisasi Masyarakat maupun masyarakat luas telah terlaksana secara maksimal.
Kerjasama yang dilakukan pihak lain adalah dalam rangka pengendalian sosial khususnya untuk mencegah terjadinya tindak kekerasan
terhadap perempun. Proses penanganan kasus sejak pertama samapi dengan dijatuhkannya hukuman belum sepadan jika dibandingkan dengan akibat
yang diderita korban tindak kekerasan. Hal ini dapat diamatidari hasil data yang diperoleh menunjukkan bahwa jumlah kasus kekerasan terhadap
perempuan yang ditangani oleh Pusat Kajian Perlindungan Anak dari tahun ke tahun mengalami peningkatan.