5
yang turut berperan dalam menentukan kualitas lulusan terutama lulusan SMK yang memang dperuntukkan untuk siap kerja. Peningkatan kualitas SDM yang
tinggi dapat dihasilkan melalui pendidikan yang berkualitas. Faktor lain yang turut berpengaruh terhadap semangat belajar siswa SMK
dalam mencapai kompetensi keahlian yang tinggi ialah dengan ada harapan untuk mendapatkan pekerjaan setelah lulus sekolah. Siswa yang lebih serius
dalam belajar di kelas mempunyai harapan bahwa dengan belajar tekun dan serius akan berdampak pada meningkatnya kompetensi keahlian siswa tersebut
dan mempermudah dalam mencari pekerjaan kelak. Dalam pendidikan di sekolah, kompetensi merupakan sasaran yang hendak dicapai oleh siswa
terutama dalam sekolah menengah kejuruan SMK. Oleh karena itu penulis tertarik mengadakan penelitian dengan judul “Kontribusi Kecerdasan Adversitas,
Kemampuan Interpersonal, dan Tingkat Harapan Kerja Terhadap Penguasaan Kompetensi Instalasi Dasar Listrik Siswa Kelas XII Teknik Instalasi Tenaga Listrik
SMKN 1 Sedayu”.
B. Identifikasi Masalah
Kompetensi adalah suatu kemampuan untuk melaksanakan suatu pekerjaan atau tugas yang dilandasi atas keterampilan dan pengetahuan serta didukung
oleh sikap kerja yang dituntut oleh pekerjaan tersebut. Ada beberapa faktor yang menentukan yang dapat mempengaruhi kecakapan kompetensi seseorang antara
lain keyakinan dan nilai-nilai, keterampilan, pengalaman, karakteristik kepribadian, motivasi, isu emosional, kecerdasan dan budaya organisasi. Dari
faktor tersebut dapat diidentifikasi masalah yang ada antara lain :
6
1. Masih ada siswa yang tidak serius dalam belajar, mudah menyerah dalam mengatasi masalah pembelajaran dan suka membuang-buang waktu untuk
bermain. 2. Masih ada siswa yang suka rame di kelas bahkan ketika pelajaran kosong,
tidak ada semangat dan motivasi untuk belajar sendiri. 3. Masih ada siswa yang kesulitan dalam bersosialisasi dengan teman dan guru,
kesulitan dalam menyampaikan pikiran, gagasan, ide, menjawab pertanyaan di kelas.
4. Masih ada siswa yang mempunyai harapan kerja setelah lulus tinggi tetapi usaha untuk mencapai kompetensi yang dibutuhkan di dunia kerja masih
rendah. 5. Masih ada siswa lulusan SMK dengan memiliki kompetensi yang rendah
sehingga ketika lulus masih banyak yang menjadi pengangguran. Dari identifikasi masalah di atas, peneliti memilih variabel kecerdasan
adversitas yang masuk dalam faktor kecerdasan yang menyangkut keseriusan siswa dalam belajar, variabel interpersonal skill yang berhubungan dengan
keterampilan dan tingkat harapan kerja yang berhubungan dengan motivasi.
C. Batasan Masalah
Batasan masalah perlu diberikan agar ruang lingkup penelitian tidak melebar jauh dari judul permasalahan yang diteliti. Hal yang diteliti dalam penelitian ini
hanya mengambil faktor kecerdasan adversitas, kemampuan interpersonal, dan tingkat harapan kerja terhadap penguasaan instalasi dasar listrik untuk siswa
kelas XII program keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMKN 1 Sedayu.
7
Penguasaan kompetensi yang diteliti pun hanya dari aspek kognitif mengingat keterbatasan waktu, tenaga dan pikiran.
D. Rumusan Masalah