Hematokrit Leukosit Gambaran Darah

14

3.1.4.3 Hematokrit

Rata-rata kadar hematokrit ikan mas pada kontrol negatif, kontrol positif, perlakuan A, perlakuan B dan perlakuan C disajikan pada Gambar 5. Terjadi peningkatan kadar hematokrit pada hari ke-25 pasca penyuntikan untuk semua perlakuan dan terjadi penurunan kadar hematokrit pada hari ke-27 sampai hari ke-32 untuk semua perlakuan,namun tidak terjadi penurunan yang signifikan pada perlakuan kontrol positif. Peningkatan kadar hematokrit yang signifikan terjadi pada saat setelah uji tantang dilakukan. Kadar hematokrit tertinggi terdapat pada perlakuan A pada hari ke-27 yaitu sebesar 32, sedangkan kadar hematokrit terendah terdapat pada perlakuan kontrol positif pada hari ke-22 yaitu sebesar 18. Pada hari ke-22, perlakuan kontrol negatif, kontrol positif dan perlakuan A berbeda nyata dengan perlakuan C. Pada hari ke-29 dan 32, perlakuan kontrol positif berbeda nyata dengan perlakuan C. Untuk hari ke-25 dan 27 semua perlakuan secara statistik tidak menunjukkan perbedaan yang nyata pada taraf 95. Analisis statistik kadar hematokrit darah ikan selama masa pemeliharaan dapat dilihat pada Lampiran 4. K - : tanpa penambahan ekstrak bawang putih dan disuntik PBS 0,1 ml. K + : tanpa penambahan ekstrak bawang putih dan diinfeksi KHV 0,1 ml. A : penambahan ekstrak bawang putih 50 gramkg pakan selama 21 hari dan diinfeksi KHV 0,1 ml. B : penambahan ekstrak bawang putih 50 gramkg pakan selama 14 hari dan diinfeksi KHV 0,1 ml. C : penambahan ekstrak bawang putih 50 gramkg pakan selama 7 hari dan diinfeksi KHV 0,1 ml. Gambar 5. Grafik Kadar Hematokrit Ikan Mas Cyprinus carpio 5 10 15 20 25 30 35 22 25 27 29 32 K ad ar H e m ato kr it Hari Ke- K- K+ A B C 15

3.1.4.4 Leukosit

Rata-rata jumlah leukosit ikan mas pada kontrol negatif, kontrol positif, perlakuan A, perlakuan B dan perlakuan C disajikan pada Gambar 6. Terjadi peningkatan jumlah leukosit pada semua perlakuan kecuali perlakuan kontrol positif pada hari ke-25 pasca penyuntikan. Peningkatan jumlah leukosit terus meningkat dari hari ke-25 sampai hari ke-32 kecuali untuk perlakuan kontrol negatif yang mengalami penurunan jumlah leukosit. Pada hari ke-25 dan 27, jumlah leukosit perlakuan kontrol positif berbeda nyata dengan perlakuan A, B dan C. Pada hari ke-25, perlakuan kontrol negatif berbeda nyata dengan perlakuan A, B dan C. Pada hari ke-22 dan 29 semua perlakuan secara statistik tidak menunjukkan perbedaan yang nyata pada taraf 95. Jumlah leukosit tertinggi terdapat pada perlakuan A pada hari ke-32 yaitu sebesar 11,6x10 5 selmm 3 dan jumlah leukosit terendah terdapat pada perlakuan C pada hari ke-22 yaitu sebesar 3,65x10 5 selmm 3 . Analisis statistik jumlah leukosit darah ikan selama masa pemeliharaan dapat dilihat pada Lampiran 4. K - : tanpa penambahan ekstrak bawang putih dan disuntik PBS 0,1 ml. K + : tanpa penambahan ekstrak bawang putih dan diinfeksi KHV 0,1 ml. A : penambahan ekstrak bawang putih 50 gramkg pakan selama 21 hari dan diinfeksi KHV 0,1 ml. B : penambahan ekstrak bawang putih 50 gramkg pakan selama 14 hari dan diinfeksi KHV 0,1 ml. C : penambahan ekstrak bawang putih 50 gramkg pakan selama 7 hari dan diinfeksi KHV 0,1 ml. Gambar 6. Grafik Jumah Leukosit selmm 3 Ikan Mas Cyprinus carpio 200000 400000 600000 800000 1000000 1200000 1400000 22 25 27 29 32 Ju m lah Leu ko si t selm m 3 Hari Ke- K- K+ A B C 16

3.1.4.5 Diferensial Leukosit