5.3. Skenario Pengelolaan Pangkalan Pendaratan Ikan
Deskripsi kemungkinan perubahan kondisi state masing-masing faktor kunci dalam pengelolaan pangkalan pendaratan ikan di masa yang akan datang
memiliki jumlah kemungkinan yang berbeda. Deskripsi kemungkinan perubahan kondisi masing-masing faktor kunci dalam pengelolaan pangkalan pendaratan
ikan dapat dilihat pada tabel 18. Tabel 18 Prospektif faktor kunci dalam pengelolaan pangkalan pendaratan ikan
Selili Kota Samarinda.
No Faktor
Strategis Keadaan state Masa Depan Faktor
A B C D
1 Sinkronisasi
kebijakan pusat dan
daaerah 1A
Menurun 1B
Tetap 1C
Meningkat tetapi belum
optimal 1D
Meningkat dan optimal
2. Dukungan
kebijakan Provinsi dan
KabKota 2A
Menurun 2B
Tetap 2C
Meningkat tetapi belum
optimal 2D
Meningkat dan optimal
3. Luas lahan
3A Tetap
3B Berkembang
4. Fasilitas fisik
4A Menurun
4B Tetap
4C Meningkat
5. Pemanfaatan limbah
perikanan 5A
Menurun 5B
Tetap 5C
Meningkat tetapi belum
optimal 5D
Meningkat dan optimal
6 Teknologi
pengolahan limbah
6A Tetap
6B Berkembang
Berdasarkan hasil identifikasi bagaimana elemen kunci dapat berubab dengan menentukan keadaan state pada setiap faktor dan memeriksa perubahan
tidak dapat terjadi bersamaan incompatible. Perubahan faktor yang dapat terjadi bersamaan merupakan skenario-skenario yang mungkin terjadi pada pengelolaan
pangkalan pendarataan ikan lihat pada tabel 19. Tabel 19
Incompatible faktor kunci dalam pengelolaan pangkalan pendaratan
ikan Selili Kota Samarinda
No Faktor
Strategis Keadaan state Masa Depan Faktor
A B C D
1. Sinkronisasi kebijakan
pusat dan daerah
1A Menurun
1B Tetap
1C Meningkat
tetapi belum optimal
1D Meningkat
dan optimal
2. Dukungan kebijakan
Provinsi dan KabKota
2A Menurun
2B Tetap
2C Meningkat
tetapi belum optimal
2D Meningkat
dan optimal
3. Luas lahan
3A Tetap
3B Berkembang
4. Fasilitas fisik
4A Menurun
4B Tetap
4C Meningkat
tetapi belum optimal
4D Meningkat
dan optimal
5. Pemanfaatan
limbah perikanan
5A Menurun
5B Tetap
5C Meningkat
tetapi belum optimal
5D Meningkat
dan optimal 6. Teknologi
pengolahan limbah
6A Tetap
6B Berkembang
Berdasarkan Tabel 19 dan Tabel 20 disepakati tiga skenario pengelolaan pangkalan pendaratan ikan Selili Kota Samarinda yaitu; Peningkatan masyarakat
dan pangkalan pendaratan ikan, Peningkatan ekonomi dan Teknologi, dan Tingkat kemajuan sosial dan kestabilan ekologi, Skenario ini dirumuskan dari hasil
memasangkan berbagai kondisi state setiap faktor yang mungkin terjadi di masa yang akan datang dalam pengelolaan pangkalan pendaratan ikan Selili Kota
Samarinda. Tabel 20 Definisi masing-masing strategi skenario.
No. Skenario Definisi
1. Peningkatan masyarakat
dan pangkalan pendaratan ikan :
1C, 2D, 3A, 4C, 5C,6B a.
Sinkronisasi kebijakan pusat dan daerah meningkat tetapi belum optimal
b. Dukungan kebijakan Provinsi dan
KabKota meningkat dan optimal c.
Luas lahan tetap d.
Fasilitas fisik meningkat tetapi belum optimal
e. Pemanfaatan limbah meningkat tetapi
belum optimal f.
Teknologi pengolahan limbah berkembang
2. Peningkatan ekonomi dan teknologi :
1D, 2D, 3B, 4D, 5D,6B a.
Sinkronisasi kebijakan pusat dan daerah meningkat dan optimal
b. Dukungan kebijakan Provinsi dan
KabKota meningkat dan optimal c.
Luas lahan berkembang d.
Fasilitas fisik meningkat dan optimal e.
Pemanfaatan limbah meningkat dan optimal
f. Teknologi pengolahan limbah
berkembang 3. Tingkat kemajuan sosial dan
kestabilan ekologi : 1C, 2D, 3B, 4C, 5D,6B
a. Sinkronisasi kebijakan pusat dan
daerah meningkat tetapi belum optimal b.
Dukungan kebijakan Provinsi dan KabKota meningkat dan optimal
c. Luas lahan berkembang
d. Fasilitas fisik meningkat tetapi belum
optimal e.
Pemanfaatan limbah meningkat dan optimal
f. Teknologi pengolahan limbah
berkembang Hasil diskusi dan pengisian kuesioner oleh stakeholder diperoleh skor
bobot dan prioritas skenario. Tabel 21 menunjukkan bahwa dari tiga alternatif skenario pengelolaan pangkalan pendaratan ikan Selili Kota Samarinda yang
terpilih berdasarkan responden tertinggi adalah skenario peningkatan ekonomi dan teknologi skor 21 dan persentase 42 dan skenanio tingkat kemajuan sosial dan
kestabilan ekologi skor 17 dan persentase 34. Kedua skenario ini merupakan pilihan yang paling optimal untuk pengelolaan pangkalan pendaratan ikan Selili
Kota Samarinda di masa mendatang. Tabel 21 Hasil penentuan bobot skenario pengelolaan pangkalan pendaratan
ikan Selili Kota Samarinda.
No. Skenario Skor
Persentase
1. Peningkatan masyarakat
dan pangkalan
pendaratan ikan 12 24
2. Peningkatan ekonomi dan teknologi
21 42
3. Tingkat kemajuan sosial dan kestabilan
ekologi 17 34
Jumlah 50 100
Skenario pertama yang terpilih peningkatan ekonomi dan teknologi mempunyai keadaan yakni: sinkronisasi kebijakan pusat dan daerah meningkat
dan optimal dimensi hukum dan kelembagaan, dukungan kebijakan Provinsi dan KabKota meningkat dan optimal dimensi kelembagaan, luas lahan berkembang
dimensi ekologi, fasilitas fisik meningkat dan optimal dimensi teknologi, pemanfaatan limbah perikanan meningkat dan optimal dimensi ekologi,
teknologi pengolahan limbah berkembang dimensi teknologi. Keadaan pada skenario terpilih dua yaitu tingkat kemajuan sosial dan kestabilan ekologi
mempunyai keadaan sinkronisasi kebijakan pusat dan daerah meningkat tetapi belum optimal dimensi hukum dan kelembagaan dukungan kebijakan Provinsi
dan KabKota meningkat dan optimal dimensi kelembagaan, luas lahan berkembang dimensi ekologi, fasilitas fisik meningkat tetapi belum optimal
dimensi teknologi, pemanfaatan limbah perikanan meningkat dan optimal dimensi teknologi, teknologi pengolahan limbah berkembang dimensi
teknologi. Keadaan pada dua skenario terpilih tersebut dapat dicapai melalui berbagai upaya peningkatan kelima faktor kunci.
5.4. Arahan Kebijakan Pengelolaan Pangakalan Pendaratan Ikan Selili