110
4.5.3 Formulasi Strategi
Sesuai dengan hasil analisis faktor strategi internal dan eksternal menempatkan usahatani jagung pada posisi Grey Area Bidang lemah-berpeluang
yang artinya usahatani tersebut memiliki peluang pasar yang prospektif untuk mengembangkan usahanya, namun tidak memiliki kompetensi untuk
mengerjakannya. Kelemahan yang dimiliki oleh kelompok usahatani varietas unggul jagung yaitu kontinuitas input tidak lancar, ketrampilan tenaga kerja
rendah, modal usaha kurang, pemeliharaan tanaman jagung kurang diperhatikan, posisi tawar menawar petani lemah, peralatan mudah rusak dan tingkat pendidikan
rendah. Sedangkan peluang yang dimiliki adalah: Intensitas penyinaran matahari, sarana pengangkutan mudah, intensitas hujan baik, mempunyai pelanggan tetap,
daya beli masyarakat tinggi. Maka faktor strategi yang tepat bagi usahatani varietas unggul jagung adalah meminimalkan masalah internal sehingga dapat
memanfaatkan peluang yang ada.
Pada analisis matrik SWOT, usahatani varietas unggul jagung berada pada posisi Grey Area Bidang Lemah-Berpeluang. Untuk itu diperlukan
pengembangan formulasi rencana strategis jangka pendek maupun jangka panjang.
Rencana strategis dalam jangka pendek adalah: 1. Meningkatkan penjualan melalui pengembangan pasar dengan cara
memperluas dan memperbanyak pelanggan. 2. Mengaktifkan lagi peran kelompok usahatani yang lebih berorientasi pada
pengembangan usahatani. 3. Meningkatkan mutu produk jagung dengan melakukan upaya-upaya sebelum
dan sesudah panen. 4. Meningkatkan kemampuan dan ketrampilan tenaga kerja dengan mengikuti
pembinaan dan pelatihan. 5. Membuat kesepakatan bersama cara pembayaran yang saling menguntungkan
antara petani atau kelompok tani dengan pelanggan.
111
6. Melakukan efisiensi dengan cara meminimalkan biaya produksi dan memaksimalkan penerimaan melalui penjualan sehingga meningkatkan
keuntungan. Sedangkan rencana strategis jangka panjang antara lain :
1. Mengikuti perkembangan pasar teknologi baru, selera konsumen 2. Melakukan kerjasama yang baik dengan pelanggan
3. Memantau informasi pasar, perkembagan pasar, kebutuhan dan perilaku konsumen.
4.5.6 Kelebihan dan Keterbatasan