Perincian Luas Tanah LOKASI DAN TATA LETAK PABRIK

VIII-8 mekanik yang dapat menyebabkan cacat tubuh. Oleh karena itu, sifat-sifat berbahaya dari bahan kimia yang digunakan harus diketahui 14. Plant service Unit pembangkit tenaga uap dan listrik dipilih di suatu tempat yang sesuai agar tidak mengganggu terhadap operasi pabrik. Pengaturan tata letak pabrik yang baik akan memberikan beberapa keuntungan, seperti : Timmerhaus, 2004 1. Mengurangi jarak transportasi bahan baku dan produksi sehingga mengurangi material handling. 2. Memberikan ruang gerak yang lebih leluasa sehingga mempermudah perbaikan mesin dan peralatan yang rusak. 3. Mengurangi ongkos produksi. 4. Meningkatkan keselamatan kerja. 5. Mengurangi kerja seminimum mungkin. 6. Meningkatkan pengawasan operasi dan proses agar lebih baik.

8.3 Perincian Luas Tanah

Perincian luas tanah yang dipakai secara tepat dan efisien untuk lokasi pendirian pabrik Minyak Makan Merah di perkirakan sebagai berikut : Universitas Sumatera Utara VIII-9 Tabel 8.1 Perincian luas bangunan No Nama Bangunan Luas m 2 1 Areal proses 7500 2 Areal produk 400 3 Areal bahan baku 350 4 Pengolahan limbah 300 5 Laboratorium 200 6 Pengolahan air 500 7 Ruang boiler 200 8 Stasiun operator 200 9 Pembangkit listrik 100 10 Bengkel 80 11 Unit pemadam kebakaran 200 12 Perpustakaan 144 13 Kantin 200 14 Parkir 400 15 Perkantoran 300 16 Daerah perluasan 2000 17 Pos keamanan 50 18 Tempat ibadah 200 19 Poliklinik 200 20 Perumahan karyawan 3500 21 Taman 800 22 Sarana olahraga 500 23 Jalan 1800 Total 20124 Universitas Sumatera Utara VIII-10 Jadi, diperkirakan pengadaan tanah untuk pembangunan pabrik Minyak Makan Merah ini 10 dari luas total perician area = 2012.4 m 2 . Sehingga luas area seluruhnya adalah = 20124 m 2 + 2012.4 m 2 = 22136.4 m 2 Universitas Sumatera Utara VIII-11 Gambar 8.1 Tata Letak Lokasi Pabrik Minyak Makan Merah 17 In Out Jalan Raya Sungai 1 15 17 18 18 14 8 7 9 2 3 5 16 11 20 14 22 12 13 21 19 10 4 6 Universitas Sumatera Utara VIII-12 Tabel 8.2 Keterangan gambar : No Keterangan No Keterangan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 Daerah proses Areal produk Areal bahan baku Pengolahan limbah Laboratorium Pengolahan air Ruang boiler Stasiun operator Pembangkit listrik Bengkel Unit pemadam kebakaran 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 Perpustakaan Kantin Parkir Perkantoran Daerah perluasan Pos keamanan Tempat ibadah Poliklinik Perumahan karyawan Taman Sarana olahraga Universitas Sumatera Utara

BAB IX ORGANISASI DAN MANAJEMEN PERUSAHAAN

Masalah organisasi merupakan hal yang penting dalam perusahaan, hal ini menyangkut e fekt ivit as da la m p e ningkat an ke ma mpua n perusa haa n da la m memproduksi dan mendistribusikan produk yang dihasilkan. Dalam upaya peningkatan efektivitas dan kinerja perusahaan maka pengaturan atau manajemen harus menjadi hal yang mutlak. Tanpa manajemen yang , efektif dan efisien tidak akan ada organisasi yang berhasil cukup lama. Dengan adanya manajemen yang teratur baik dari kinerja sumber daya manusia maupun terhadap fasilitas yang ada secara otomatis organisasi akan berkembang. 9.1 Organisasi perusahaan Perkataan organisasi, berasal dari kata lain organum yang dapat berarti alat, anggota badan. James D. Mooney, mengatakan : Organisasi adalah bentuk setiap perserikatan manusia untuk mencapai suatu tujuan bersama, sedang Chester I. Barnard memberikan pengertian organisasi sebagai : suatu sistem dari pada aktivitas kerjasama yang dilakukan dua orang atau lebih Manulang, 1982. Dari pendapat ahli yang dikemukakan di atas dapat diambil arti dari kata organisasi, yaitu kelompok orang yang secara sadar bekerjasama untuk mencapai tujuan bersama dengan menekankan wewenang dan tanggung jawab masing- masing. Secara ringkas, ada tiga unsur utama dalam organisasi, yaitu Sutarto, 2002 : Universitas Sumatera Utara