Kajian terhadap Penelitian Terdahulu

melakukan supervisi atau monitoring, perlu juga sekaligus memberikan in- service training teknik-teknik pembelajaran dan pengelolaan kelompok belajar.

2.6 Kajian terhadap Penelitian Terdahulu

Tinjauan terhadap penelitian terdahulu berfungsi memberi landasan serta acuan kerangka berfikir untuk mengkaji masalah yang menjadi sasaran dari sebuah penelitian. Untuk mendapat informasi-informasi pendukung sebuah penelitian maka seorang peneliti harus melakukan penelaah kepustakaan yang termasuk di dalamnya adalah tinjauan penelitian terdahulu. Oleh karena itu adanya tinjauan terhadap penelitian terdahulu diperlukan guna menjadi acuan penelitian yang akan dilakukan, sehingga diketahui perbedaan antara penelitian yang akan dilakukan. Dalam kajian terhadap penelitian terdahulu, peneliti memilih tiga penelitian yang terkait dengan konteks penelitian. Hasil lebih lengkap terkait dengan penelitian terdahulu dapat dilihat dalam Lampiran 2. Penelitian pertama, penelitian yang dilakukan oleh Deni Candra Irawan 2013 “Efektivitas Program Keaksaraan Fungsional Bagi Masyarakat Miskin di Kecamatan Sukowono Kabupaten Jember ”. Ditemukan bahwa, program Keaksaraan Fungsional bagi masyarakat miskin yang berada di Desa Sukowono tidak berjalan efektif. Pelaksanaan kebijakan yang dilakukan terdapat beberapa kegiatan yang tidak berdasarkan pedoman atau ketentuan yang berlaku. Penelitian kedua, oleh Rina Kartina 2012 “Implementasi Pembelajaran Keaksaraan terhadap Pendidikan Orang Dewasa Penelitian tentang Keaksaraan di PKBM Hidayah”. Dengan menggunakan metode penelitian yang berbeda, dalam penelitian tersebut menggunakan perhitungan angka persentase dikemukakan bahwa respon hampir seluruh warga belajar menyenangiadanya keaksaraan PKBM Hidayah 90. Program yang digunakan adalah program setara SD dan program keterampilan bekal hidup. Program pendidikan keaksaran terhadap orang dewasa di PKBM Hidayah dapat dikatan berhasil. Dan penelitian ketiga, oleh Latifah Sulton 2008 “Keberhasilan Program Keaksaraan Fungsional KF Kasus: Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat Damai Mekar, Kelurahan Sukadamai, Kec. Tanah Sareal, Kota Bogor ”. Dalam penelitian ini peneliti menjelaskan dari penyebab keberhasilan program tersebut hingga dampak yang diterima oleh warga belajar di Damai Mekar.Perbedaanya, penyelenggara program dilaksanakan oleh PKBM atau Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat. Yang menarik ditemukannya warga belajar di sana yang memiliki motivasi tinggi untuk tetap belajar keaksaraan meski program tersebut selesai dilaksanakan. Dan tingkat kepercayaan diri yang tinggi pada warga belajar di Damai Mekar yang dipengaruhi dari lingkungannya. Hasil lebih lengkap terkait dengan penelitian terdahulu dapat dilihat dalam Lampiran 2

2.7 Alur Pikir Konsep Penelitian