2.2 Kerangka Konseptual
Kerangka konseptual penelitian penelitian ini dijelaskan pada Gambar 2.4.
Gambar 2.4 Kerangka Konseptual Penelitian Keterangan :
= Variabel yang tidak diteliti
= Variabel yang diteliti
INPUT 1. Pelaksana Rujukan
Man a. Umur
b. Masa kerja c. Pendidikan
d. Pengetahuan e. Ketersediaan SDM
PONED, Rumah Sakit Tempat rujukan
2. Klasifikasi jenis kasus rujukan metode
3. Money 4. Material
5. Market 6. Machine
7. Waktu jarak tempuh rujukan time
OUTPUT Kesesuian
pelaksanaan rujukan berjenjang
berdasarkan sistem regionalisasi.
PROSES a. Proses
pengambilan keputusan dalam
pelaksanaan rujukan kasus
kebidanan pada program
jampersal.
b. Proses pelaksanaan
rujukan dari tingkat Puskesmas
PONED hingga Rumah Sakit
PONEK.
Menurut rumusan Dinas Kesehatan Kabupaten Jember pada tanggal 9 November 2011 yang disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten
Jember dr. Olong Fajri Maulana, MARS. Tentang kebijakan sistem regionalisasi rujukan yang berdasarkan Kepmenkes NO.374MENKESSKV2009 tentang
SKNSistem Kesehatan Nasional bahwa pelaksanaan rujukan kesehatan rumah sakit dilaksanakan secara berjenjang dari bawah ke atas yaitu Puskesmas, RS klas
D, RS Klas C, RS Klas B, RS klas A. Kerangka konsep penelitian ini menggambarkan tentang pelaksana rujukan pada kasus kegawatdaruratan mternal
dan Neonatal di Puskesmas PONED Kencong pada program Jampersal yang dilakukan oleh pelaksana layanan kebidanan dan Neonatal adalah bidan, perawat
dan dokter PNS Pegawai Negeri Sipil serta pengambilan keputusan dan menentukan tempat rujukan,sampai dengan proses pelaksaan rujukan. Dengan
pendekatan sistem yang menjadi variabel penelitian input adalah dari Man adalah karakteristik bidan yang meliputi umur, masa kerja, pendidikan, pengetahuan serta
ketersediaan SDM di Puskesmas PONED dan Rumah Sakit tempat rujukan. Metode dipersepsikan sebagai klasifikasi jenis kasus yang di rujuk dan Time
adalah waktu jarak tempuh yang di perlukan pada saat merujuk sampai pasien tertangani di Rumah Sakit tempat rujukan. Money, Material, Market, Machine
tidak dilakukan penelitian karena sudah dijamin pada program Jampersal. Pada tahap Proses yang dilakukan penelitian adalah 2 tahap yaitu proses dalam
pengambilan keputusan dan proses pelaksanaan rujukan dari tingkat Puskesmas PONED ke Rumah sakit PONEK. Untuk tahap berikutnya adalah output yang
dilakukan penelitian adalah kesesuaian pelaksanaan rujukan berjenjang
berdasarkan sistem regionalisasi rujukan Jember Selatan melalui Rumah sakit kelas C Balung atau langsung ke Rumah Sakit PONEK.
43
BAB 3.METODE PENELITIAN
3.1. Jenis Penelitian