Uji Signifikansi Simultan Uji F Uji Signifikansi Parsial Uji t

0,5. Nilai 2 R Adjusted R Square pada tabel 4.7 menunjukkan nilai 0,305, artinya keempat variabel independen dalam penelitian yaitu ukuran dewan komisaris, tingkat leverage, ukuran perusahaan dan profitabilitas dapat menjelaskan 30,5 dari jumlah informasi sosial yang diungkapkan. Adapun sisanya dijelaskan oleh sebab-sebab lain di luar model.

2. Uji Signifikansi Simultan Uji F

Signifikansi model regresi secara simultan diuji dengan melihat perbandingan antara F-tabel dan F-hitung. Selain itu akan dilihat nilai signifikansi sig, dimana jika nilai sig dibawah 0,05 maka variabel independen dinyatakan berpengaruh terhadap variabel dependen. Adapun hipotesis untuk uji F adalah sebagai berikut: H 1 : ukuran dewan komisaris, tingkat leverage, ukuran perusahaan dan profitabilitas memiliki pengaruh secara simultan terhadap jumlah informasi sosial yang diungkapkan. Uji F ini dilakukan dengan membandingkan signifikansi F-hitung dengan ketentuan: • jika F-hitungF-tabel pada g = 0,05, maka H 1 ditolak, • jika F-hitungF-tabel pada g = 0,05, maka H 1 diterima. Nilai F hitung dan nilai signifikansi dapat dilihat pada tabel 4.9 berikut ini. 48 Tabel 4.9 ANOVA b .551 4 .138 4.513 .006 a .855 28 .031 1.405 32 Regression Residual Total Model 1 Sum of Squares df Mean Square F Sig. Predictors: Constant, Ln_Size, PM, Kom, Lev a. Dependent Variable: IS b. Dari hasil analisis regresi ini, didapat F-hitung adalah 4,513 dengan signifikansi sebesar 0,006 p = 0,006; p 0,05. Adapun nilai F tabel untuk g = 0,05 dengan pembilang sebesar 4 dan penyebut sebesar 32 adalah 2,67. Maka diperoleh bahwa F hitung F tabel 4,513 2,67. Hal ini menunjukkan bahwa H 1 diterima, dengan demikian dapat disimpulkan bahwa jumlah informasi sosial yang diungkapkan dalam laporan tahunan dipengaruhi secara simultan atau bersama-sama oleh ukuran dewan komisaris, tingkat leverage, ukuran perusahaan dan profitabilitas.

3. Uji Signifikansi Parsial Uji t

Untuk mengetahui apakah variabel independen dalam model regresi berpengaruh secara parsial terhadap variabel dependen, maka dilakukan pengujian dengan uji t. Ada empat hipotesis yang akan diuji dengan uji t. H 2 : Ukuran dewan komisaris memiliki pengaruh signifikan terhadap jumlah informasi sosial yang diungkapkan. H 3 : Tingkat leverage memiliki pengaruh signifikan terhadap jumlah informasi sosial yang diungkapkan. 49 H 4 : Ukuran perusahaan memiliki pengaruh signifikan terhadap jumlah informasi sosial yang diungkapkan. H 5 : Profitabilitas memiliki pengaruh signifikan terhadap jumlah informasi sosial yang diungkapkan. Uji t ini dilakukan dengan membandingkan signifikansi t-hitung dengan ketentuan: • jika t hitungt tabel pada g = 0,05, maka H i ditolak, • jika t hitungt tabel pada g = 0,05, maka H i diterima. Signifikansi koefisien variabel independen secara parsial uji t dapat dilihat dari tabel 4.10 berikut ini. Tabel 4.10 Coefficients a -.335 .485 -.692 .495 .034 .016 .332 2.104 .045 .051 .040 .259 1.296 .205 2.480 1.053 .479 2.355 .026 .025 .024 .162 1.040 .307 Constant Kom Lev PM Ln_Size Model 1 B Std. Error Unstandardized Coefficients Beta Standardized Coefficients t Sig. Dependent Variable: IS a. Dari tabel 4.10 di atas dapat diperoleh model persamaan regresi berganda sebagai berikut: IS= -335 + 0,034KOM + 0,051 LEV + 2,480 PM + 0,025 Ln_SIZE Dari uji t yang dilakukan diperoleh nilai t hitung untuk masing-masing variabel independen. Sementara t tabel yang diperoleh dengan ketentuan g = 0,05 dan derajat kebebasan n-2 = 31 adalah 2,0395. Dengan demikian dapat diketahui pengaruh masing-masing variabel independen terhadap variabel dependen. 50 a. Ukuran dewan komisaris memiliki nilai signifikansi sebesar 0,045 yang berarti nilai ini lebih kecil dari 0,05, sedangkan nilai t hitung diperoleh sebesar 2,104. Nilai t hitung ini lebih besar dari nilai t tabel sebesar 2,0395 2,104 2,0395. Berdasarkan nilai tersebut dapat disimpulkan bahwa H 2 diterima atau ukuran dewan komisaris memiliki pengaruh signifikan terhadap jumlah informasi sosial yang diungkapkan. b. Tingkat leverage memiliki nilai signifikansi sebesar 0,205 yang berarti nilai ini lebih besar dari 0,05, sedangkan nilai t hitung diperoleh sebesar 1,296. Nilai t hitung ini lebih kecil dari nilai t tabel sebesar 2,0395 1,296 2,0395. Berdasarkan nilai tersebut dapat disimpulkan bahwa H 3 ditolak atau tingkat leverage tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap jumlah informasi sosial yang diungkapkan. c. Ukuran perusahaan memiliki nilai signifikansi sebesar 0,307 yang berarti nilai ini lebih besar dari 0,05, sedangkan nilai t hitung diperoleh sebesar 1,040. Nilai t hitung ini lebih kecil dari nilai t tabel sebesar 2,0395 1,040 2,0395. Berdasarkan nilai tersebut dapat disimpulkan bahwa H 4 ditolak atau ukuran perusahaan tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap jumlah informasi sosial yang diungkapkan. d. Profitabilitas memiliki nilai signifikansi sebesar 0,026 yang berarti nilai ini lebih kecil dari 0,05, sedangkan nilai t hitung diperoleh sebesar 2,355. Nilai t hitung ini lebih besar dari nilai t tabel sebesar 2,0395 2,355 2,0395. Berdasarkan nilai tersebut dapat disimpulkan bahwa H 5 diterima 51 atau profitabilitas memiliki pengaruh signifikan terhadap jumlah informasi sosial yang diungkapkan.

E. Pembahasan Hasil Statistik

Dokumen yang terkait

Faktor Yang Mempengaruhi Pengungkapan Informasi Sosial Dalam Laporan Tahunan Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

0 35 83

Faktor yang mempengaruhi pengungkapan sosial dalam laporan tahunan pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)

1 39 97

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINGKAT KELUASAN PENGUNGKAPAN INFORMASI DALAM Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Tingkat Keluasan Pengungkapan Informasi Dalam Laporan Tahunan (Studi pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia).

0 2 14

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENGUNGKAPAN SOSIAL (SOCIAL DISCLOSURE) DALAM LAPORAN KEUANGAN TAHUNAN PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 1 22

PENGUNGKAPAN INFORMASI SOSIAL DAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENGUNGKAPAN INFORMASI SOSIAL DALAM LAPORAN KEUANGAN TAHUNAN(Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia).

0 0 10

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENGUNGKAPAN INFORMASI SOSIAL DALAM LAPORAN TAHUNAN Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pengungkapan Informasi Sosial Dalam Laporan Tahunan Pada Perusahaan Manufaktur Go Publik Di Bursa Efek Indonesia.

0 0 14

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENGUNGKAPAN INFORMASI SOSIAL DALAM LAPORAN TAHUNAN Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pengungkapan Informasi Sosial Dalam Laporan Tahunan Pada Perusahaan Manufaktur Go Publik Di Bursa Efek Indonesia.

0 1 21

Faktor Yang Mempengaruhi Pengungkapan Informasi Sosial Dalam Laporan Tahunan Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

0 0 14

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kelengkapan Pengungkapan Sukarela pada Laporan Tahunan Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Jakarta - Unika Repository

0 0 15

Pengungkapan Informasi Sosial dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pengungkapan Informasi Sosial dalam Laporan Keuangan Tahunan (Studi Empiris pada Perusahaan-Perusahaan yang terdaftar Bursa Efek Jakarta)

0 0 21