lxxxviii
0,000. Pengaruh ke delapan variabel tersebut terhadap penularan TB Paru dapat di
prediksikan sebesar 72 overall percentage.
Persamaan regresi logistic yang merupakan suatu model matematis fit model yang
menunjukkan pengaruh antara penularan TB Paru Y dengan variabel variabel yang
berhubungan X
n
sebagai berikut :
Y= 12,052 + 0,953 X
1
+ 0,795 X
2
+ 1,381X
3
+ 0,696X
4
+ 1,215X
5
+ 0,814X
6
+ 1,232X
7
+ 0,821X
8
di mana : Y = Pencegahan potensi penularan TB Paru
X
1
= Sikap
X
2
= Pembinaan petugas
X
3
= Kepadatan hunian X
4
= Pendidikan
X
5
= Dukungan keluarga
X
6
= Pencahayaan
X
7
= Pengetahuan
X
8
= Pendidikan
5.5. Aplikasi Model Regresi Logistik
Aplikasi model regresi logistik tersebut, maka persamaan diatas dapat di turunkan dalam
bentuk perhitungan matematis tentang probabilitas. Perhitungan probabiliti P di
lxxxix
pergunakan untuk memprediksi kemungkinan atau peluang orang yang bertempat tinggal di
Tapanuli Utara untuk risiko tertular TB Paru. Rumus probabilitas P sebagai berikut :
8 7
6 5
4 3
2 1
X 696
, X
795 ,
X 814
, X
821 ,
X 953
, X
215 ,
1 X
232 ,
1 X
381 ,
1 052
, 12
y probabilit
e 1
1 P
+ +
+ +
+ +
+ +
−
+ =
Aplikasi model logistik ini mempergunakan asumsi ada atau tidak ada hubungan,
apabila terdapat hubungan antara perilaku dan kondisi rumah terhadap potensi penularan
TB Paru, maka nilai X
n
faktor risiko = 1, apabila tidak tedapat hubungan antara perilaku dan kondisi
rumah terhadap potensi penularan TB Paru maka nilai X
n
faktor risiko = 0.
Contoh : Perhitungan untuk mengetahui probabilitas penularan TB Paru dengan perilaku
dan kondisi rumah X
1
=1, X
4
=1, X
5
=1 X
7
=1, X
8=
1 dan faktor risiko lainnya tidak ada X
2
=0, X
3
=0, X
6
=0. Maka probabilitasnya sebagai berikut :
8 7
6 5
4 3
2 1
X 696
, X
795 ,
X 814
, X
821 ,
X 953
, X
215 ,
1 X
232 ,
1 X
381 ,
1 052
, 12
y probabilit
e 1
1 P
+ +
+ +
+ +
+ +
−
+ =
P = 72
5.6. Keterbatasan Peneliti
a. Aspek Desain Penelitian
Penelitian ini menggunakan desain cross sectional yang meneliti potensi penularan
TB Paru. Penelitian ini hanya menunjukkan besarnya hubungan kemaknaan faktor
pemapar dalam hubungannya dengan pencegahan potensi penularan TB paru. Upaya yang
dilakukan untuk mengurangi bias dalam penelitian ini dengan menganalisis variabel yang
xc
memberikan pengaruh terhadap pencegahan potensi penularan TB paru berdasarkan hasil
pengamatan awal penulis sebelum melakukan penelitian
b. Aspek Peneliti
Penguasaan ilmu pengetahuan peneliti tentang pencegahan penularan TB paru
masih banyak kekurangan. Walaupun peneliti telah berusaha untuk memperkaya bacaan
melalui kunjungan ke perpustakaan, pencarian informasi melalui browsing internet,
membentuk kelompok diskusi sebelum penelitian ini di mulai dan saat penelitian
berlangsung. Disamping itu dana, sarana dan pengalaman yang kurang dimiliki peneliti
menyebabkan kurang sempurnanya penelitian ini. Penelitian ini merupakan penelitian
epidemiologis retrospektif kasus kontrol yang dapat menentukan seberapa besar hubungan
antara dua variabel yang diteliti.
c. Recall Bias