Bagi hasil adalah suatu perkongsian antara dua pihak atau lebih dalam suatu proyek dimana masing-masing pihak berhak atas segala keuntungan sesuai dengan
perjanjian. BMT adalah lembaga keuangan mikro yang melayani pengusaha kecil
berdasarkan prinsip syariah yang tidak berdasarkan pada bunga namun dengan sistem bagi hasil yang terdiri atas dua lembaga, yaitu Baitul Maal yang berorientasi sosial
yang kegiatannya menerima dan menyalurkan dana zakat, infaq dan sadaqah dan Baitul Tamwil yang berorientasi bisnis yang kegiatannya mengembangkan usaha-
usaha produktif dan investasi dalam meningkatkan kualitas usaha ekonomi pengusaha kecil.
Didalam penelitian ini yang dikatakan Waashil adalah nama Baitul Maal yang beralamat dijalan Gatot subroto Km. 4,5 Medan.
G. Metode Penelitian
1. Spesifikasi Penelitian
Penelitian mengenai “Perjanjian Pembiayaan dengan Sistem Bagi Hasil melalui Baitul Maal wat Tamwil BMT” merupakan penelitian hukum yang bersifat
yuridis normatif, yaitu penelitian yang didasarkan pada penelitian kepustakaan untuk mendapatkan data sekunder. Untuk melengkapi data yang diperoleh dari penelitian
kepustakaan, dilakukan penelitian lapangan. Adapun yang menjadi sasaran penelitian
Heriani : Perjanjian Pembiayaan Dengan Sistem Bagi Hasil Melalui Baitul Maal Wat Tamwil Studi Pada Baitul Maal Washil Medan, 2009
hukum ini ada dua yaitu norma untuk penelitian kepustakaan dan perilaku untuk penelitian lapangan.
35
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan gambaran yang bersifat kualitatif yaitu data yang diperoleh dari hasil penelitian tentang perjanjian
pembiayaan dengan sistem bagi hasil melalui Baitul Maal wat Tamwil BMT akan dianalisis secara kualitatif untuk kemudian dideskripsikan.
2. Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilakukan di BMT Waashil,
Jl. Jend. Gatot Subroto km. 4,5 No. 07 Sei Sikambing Medan.
3. Sumber Data
1 Sumber Data Primer Penelitian ini diperoleh langsung dari responden yang ada
kaitannya dengan permasalahan yang diteliti yang terdiri dari Manajer Kantor Pelayanan, Petugas Pemasaran BMT dan Nasabah.
2 KUH Perdata, Peraturan Pemerintah No. 72 Tahun 1992 tentang Bank
Berdasarkan Prinsip Bagi Hasil, Undang-undang Nomor 21 tahun 2008 Tentang Perbankan Syari’ah dan peraturan perundang-undangan lainnya yang
berhubungan dengan obyek penelitian adalah merupakan bahan hukum primer. 3
Bahan hukum sekunder yaitu bahan yang memberikan penjelasan mengenai bahan hukum primer, seperti :
35
Sudikno Metrokusumo, Op.Cit, hlm.30.
Heriani : Perjanjian Pembiayaan Dengan Sistem Bagi Hasil Melalui Baitul Maal Wat Tamwil Studi Pada Baitul Maal Washil Medan, 2009
a Berbagai bahan kepustakaan yang berkaitan dengan perjanjian atau akad
hukum Islam serta berkaitan dengan BMT dan Perbankan Syariah yang berhubungan dengan materi penelitian.
b Berbagai hasil penelitian, seminar, jurnal hukum yang berkaitan erat dengan
BMT dari kesemua itu dipilih asas-asas hukum, kaedah-kaedah hukum dan ketentuan-ketentuan hukum yang mempunyai kaitan erat dengan
permasalahan yang diteliti selanjutnya disusun dalam kerangka yang
sistematis guna mempermudah dalam menganalisanya. 4.
Alat Pengumpulan Data
1. Pedoman Wawancara Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan teknik wawancara
langsung dengan responden, dengan menggunakan pedoman wawancara kepada subjek yang berupa daftar pertanyaan guna memperoleh informasi
tentang masalah yang berkaitan dengan permasalahan yang diajukan dalam penelitian.
2. Observasi
Mengumpulkan data melalui pengamatan langsung ke lokasi penelitian. Obsevasi dilakukan langsung di BMT yang menjadi Sampel Penelitian yang
berada di Wilayah Kota Medan. Hal ini dilakukan untuk mendapatkan data yang diperlukan berkaitan dengan masalah yang diteliti.
Heriani : Perjanjian Pembiayaan Dengan Sistem Bagi Hasil Melalui Baitul Maal Wat Tamwil Studi Pada Baitul Maal Washil Medan, 2009
3. Studi Kepustakaan
Yaitu membaca, mempelajari, meneliti, mengidentifikasi dan menganalisis buku-bukuliteratur, laporan penelitian, dokumen-dokumen tertulis, serta
sumber-sumber lainnya yang relevan.
36
Seperti menganalisis bahan kepustakaan yang berkaitan dengan perjanjian dan perikatan, bahan yang
berkaitan dengan BMT dan Perbankan Syariah, Berbagai hasil penelitian, seminar, jurnal hukum, makalah yang berkaitan erat dengan BMT.
5. Analisa Data