Arsitektur Informasi Future Architechture

lain Customer sebagai subyek kegiatan pelatihan.dimana customer sendiri bias dikategorikan beberapa pihak. Seperti Dosen , Mahasiswa, dan Umum. Dan kategori Customer sendiri akan ditentukan kemudian sesuai dengan kegiatan pelatihan yang diadakan. Stake Holder yang kedua adalah Panitia . panitia juga terlibat langsung dalam kegiatan Pelatihan tersebut. Panitia melukukan pengajuan proposal kegiatan kepada kepala Laboratorium PPTI. Dan pembentukan Panitia juga di setujui oleh Kepala Lab PPTI . dan jika praktikum selesai maka Laporan kegiatan praktikum akan diperiksa oleh kepala laboratorium. Dan Stake Holder lain yang terlibat dalah Kepala Program Studi teknik Informatika dan dalam hal ini bertindak sebagai penanggung jawab umum. Kepala Program Studi teknik Informatika hanya melihat proposal dan laporan yang telah diperikasa terebih dahulu oleh Kepala Laboratorium PPTI. Dan stakeholder yang terliabat secara langsung adalah Tentor. Tentor memberikan materi sesuai dengan materi Pelatihan. Dan Tentor bisa dari Profesional IT ataupun dosen Internal UPN dan sesuai dengan kebutuhan pelatihan.

4.4.2. Arsitektur Informasi

Komponen proses ini diturunkan dari domain yang telah dijelaskan di bagian arsitektur bisnis. Pembagian proses-proses tersebut ke dalam wilayah subjek informasi disesuaikan dengan domain bisnis tiap proses. Sebuah domain bisnis yang ada di arsitektur bisnis akan dipetakan ke dalam sebuah wilayah subjek informasi di arsitektur informasi. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber pada praktikum yang akan belum dimulai. Yang menjadi acuan adalah kurikulum pada semester itu . Kepala Laboratorium akan melakukan merekrut calon asisten dengan membuka pendaftaran. Setelah assisten melalui seleksi maka kepala Laboratorium PPTI akan memasukkan data assisten kedalam system. Dan Assisten akan melakukan pengecekan terhadap kondisi Laboratorium PPTI apakah siap digunakan untuk keperluan praktikum. Jika kondisi Laboratorium PPTI tidak memnugkinkan, maka para assisten akan melakukan maintenance terhadap Laboratorium PPTI. Hasil pengecekan akan selalu dilaporkan kepada Kepala Laboratorium. Setelah itu mahasiswa peserta praktikum melakukan pendaftaran. Dan dalam hal ini melalui Sistem Praktikum Online. dan dengan system ini mahasiswa diharapkan lebih muda dalam mengatur jadwal kegiatan praktikum dan kuliah mereka. Dan petugas TU, Kepala Jurusan, dan Assiten dapat melihat data peserta praktikum kedalam Sistem praktikum online tersebut. Kemudian praktikum pertama dimulai dengan persiapan briefing. Mulai minggu kedua praktikum berjalan dan sebagai dan Asisten akan memasukkan nilai praktikum kedalam sistem. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Pada Gambar 4.2 Diatas merupakan activity diagram untuk proses kegiatan yang diusulkan. Kegiatan dimulai dengan ide dari panitia yang mengajukan proposal kemudian diperiksa oleh Kepala Laboratorium. Dari pemeriksaan proposal tersebut ditentukan apakah pelatihan tersebut dapat dilaksakan atau tidak. Kemudian diteruskan Kepala Program Studi. Hal ini dilakukan karena ada kemungkinan Pelatihan dilakukan dengan pihak luar seperti Foresec yang selama ini sudah melakukan kerja sama dengan Program Studi Teknik Informatika. Dan Jika kedua pihak telah setuju adanya pelatihan tersebut. Maka dapat dicairkan dana awal untuk pelaksanaan pelatihan terhadap dana yang diajukan panitia. Persiapan awal untuk pelaksanaan pelaksanaan praktikum. dan jika pelaksanaan berdekatan dengan pelaksanaan praktikum maka Panitia dapat berkordinasi dengan Assisten praktikum. Panitia melakukan koordinasi dengan Lembaga terkait untuk konfirmasi jadwal trainer dan juga materi yang akan diberikan kepada peserta. Jika hal itu sudah Fix maka Panitia akan membuka pendaftaran dan melakukan perekrutan peserta.jika semua sudah maka panitia bisa memulai dengan melakukan pelatihan. Dan sebagai pihak yang membantu terlaksanaya dalam kegaitan secara langsung. Dan Peran Tentor lah yang utama dalam pelatihan tersebut. Setelah itu evaluasi kegiatan dan akan dicek kembali kepala laboratorium. Dan hasil akhir akan diterima juga berupa Laporan akhir kepada Kepala Laboratorium dan Kepala Program Studi. Dari aktivitas diagram tersebut akan diperoleh alur yang jelas dari sebuah gambaran tentang gambaran umum proses pelatihan Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber

4.4.3. Arsitektur Teknologi