Landasan Pembelajaran Tematik. Modul PKB SD Kelas Tinggi KK C (2017)

60 Kegiatan Pembelajaran 2 memecahkan masalah, dan mengaplikasikan materi pembelajaran. Berbasis pada konsep, teori, dan fakta empiris yang dapat dipertanggungjawabkan. Proses pembelajaran menyentuh tiga ranah, yaitu: sikap, pengetahuan, dan keterampilan. Hasil belajar melahirkan peserta didik yang produktif, kreatif, inovatif, dan afektif melalui penguatan sikap, keterampilan, dan pengetahuan yang terintegrasi. Ranah sikap menggamit transformasi substansi atau materi ajar agar peserta didik “tahu mengapa.” Ranah pengetahuan menggamit transformasi substansi atau materi ajar agar peserta didik “tahu apa.” Ranah keterampilan menggamit transformasi substansi atau materi ajar agar peserta didik “tahu bagaimana”. Pelaksanaan pendekatan saintifikpendekatan berbasis proses keilmuan merupakan pengorganisasian pengalaman belajar dengan urutan logis meliputi proses pembelajaran melalui: a. mengamati; b. menanya; c. mengumpulkan informasimencoba; d. menalarmengasosiasi; dan e. mengomunikasikan Gambar 12. Pendekatan saintifik Penerapan pendekatan saintifik dalam Kurikulum 2013 menggunakan modus pembelajaran langsung direct instructional dan tidak langsung indirect instructional. Pembelajaran langsung adalah pembelajaran yang mengembangkan pengetahuan, kemampuan berpikir dan keterampilan menggunakan pengetahuan peserta didik melalui interaksi langsung dengan sumber belajar yang dirancang dalam silabus dan RPP. Dalam pembelajaran langsung peserta didik melakukan kegiatan mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, menalar, dan mengomunikasikan. Pembelajaran langsung menghasilkan pengetahuan dan SD Kelas Tinggi KK C 61 keterampilan langsung, yang disebut dengan dampak pembelajaran instructional effect. Pembelajaran tidak langsung adalah pembelajaran yang terjadi selama proses pembelajaran langsung yang dikondisikan menghasilkan dampak pengiring nurturant effect. Pembelajaran tidak langsung berkenaan dengan pengembangan nilai dan sikap yang terkandung dalam KI-1 dan KI-2. Hal ini berbeda dengan pengetahuan tentang nilai dan sikap yang dilakukan dalam proses pembelajaran langsung oleh mata pelajaran Pendidikan Agama dan Budi Pekerti serta Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan. Pengembangan nilai dan sikap sebagai proses pengembangan moral dan perilaku, dilakukan oleh seluruh mata pelajaran dan dalam setiap kegiatan yang terjadi di kelas, sekolah, dan masyarakat.

a. Pembelajaran dengan Pendekatan Saintifik

Pendekatan saintifik meliputi lima pengalaman belajar sebagaimana tercantum dalam tabel berikut. Tabel 7.. Langkah langkah pembelajaran saintifik Langkah Pembelajaran Deskripsi Kegiatan Bentuk Hasil Belajar 1. Mengamati observing Mengamati dengan indra membaca, Mendengar, menyimak, melihat, menonton,mencium, dan Perhatian pada waktu mengamati suatu Objekmembaca suatu tulisanmendengar suatu penjelasan, catatan yang 2. Menanya questioning Membuat dan mengajukan pertanyaan, tanya jawab, berdiskusi tentang informasi yang belum Jenis, kualitas, dan jumlah pertanyaan yang diajukan peserta didik pertanyaan faktual, konseptual, 62 Kegiatan Pembelajaran 2 Langkah Pembelajaran Deskripsi Kegiatan Bentuk Hasil Belajar 3. Mengumpulkan Informasi Mencoba experimenting Mengeksplorasi,mencoba berdiskusi,mendemonstr asi-kan, meniru bentukgerak, melakukan eksperimen, membaca sumber lain selain buku Jumlah dan kualitas sumber yang dikaji digunakan, kelengkapan informasi, validitas informasi yang dikumpulkan, dan instrumenalat yang 4. Mengasosiasi Mengolah Informasi associating Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan, menganalisis data dalam bentuk membua kategori, mengasosiasi atau menghubungkan fenomenainformasi yang terkait dalam rangka menemukan suatu pola, dan menyimpulkan Mengembangkan interpretasi, argumentasi dan kesimpulan mengenai keterkaitan informasi dari dua faktakonsep, interpretasi argumentasi dan kesimpulan mengenai keterkaitan lebih dari dua faktakonsepteori, Menyintesis dan argumentasi serta kesimpulan keterkaitan antarberbagai jeni fakta 5. Mengomunikasikan communicating Menyajikan laporan dalam bentuk bagan, diagram, atau grafik; menyusun Menyajikan hasil kajian dari mengamati sampai menalar dalam bentuk tulisan, grafis, media

b. Model-model Pembelajaran

Model pembelajaran yang mendukung penerapan pendekatan sintifik diantaranya adalah Model Pembelajaran Berbasis Penemuan Discovery Learning, Model Pembelajaran Berbasis Masalah Problem Based Learning, dan Model Pembelajaran Berbasis proyek Project Based Learning. Namun demikian penggunaan model