Uji Reliabilitas Uji Validitas

40 Tabel 4.6. Residuals Statistics Minimum Maximum Mean Std. Deviation N Predicted Value 27.600 66.680 50.500 9.801 100 Std. Predicted Value -2.337 1.651 0.000 1.000 100 Standard Error of Predicted Value 4.339 13.471 8.912 1.618 100 Adjusted Predicted Value 20.640 67.260 50.610 10.188 100 Residual -50.447 68.153 0.000 27.306 100 Std. Residual -1.761 2.380 0.000 0.953 100 Stud. Residual -1.866 2.535 -0.002 1.000 100 Deleted Residual -57.261 77.358 -0.109 30.080 100 Stud. Deleted Residual -1.893 2.616 0.000 1.009 100 Mahalanobis Distance [MD] 1.282 20.913 8.910 3.424 100 Cooks Distance 0.000 0.087 0.010 0.014 100 Centered Leverage Value 0.013 0.211 0.090 0.035 100 a Dependent Variable : NO. RESP Sumber : Lampiran 3 Deteksi terhadap multivariat outliers dilakukan dengan menggunakan kriteria Jarak Mahalanobis pada tingkat p 0,001. Jarak Mahalanobis itu dievaluasi dengan menggunakan χ 2 pada derajat bebas sebesar jumlah variabel yang digunakan dalam penelitian. Bila kasus yang mempunyai Jarak Mahalanobis lebih besar dari nilai chi-square pada tingkat signifikansi 0,001 maka terjadi multivariate outliers . Nilai χ 2 0.001 dengan jumlah indikator 9 adalah sebesar 27,877. Hasil analisis Mahalanobis diperoleh nilai 20.913 yang lebih kecil dari dari χ 2 tabel 27,877 tersebut. Dengan demikian tidak terjadi multivariate outliers.

4.2.2. Uji Reliabilitas

Koefisien cronbach’s alpha dihitung untuk mengestimasi reliabilitas setiap skala variabel atau indikator observasian. Sementara itu item to total 41 correlation digunakan untuk memperbaiki ukuran-ukuran dan mengeliminasi item-item yang kehadirannya akan memperkecil koefisien cronbach’s alpha yang dihasilkan. Hasil selengkapnya dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 4.7 Pengujian Reliability Consistency Internal Konstrak Indikator Item to Total Correlation Koefisien Cronbachs Alpha Kegunaan Produk X 1 X11 0.794 0.709 X12 0.802 X13 0.811 Atribut Produk X 2 X21 0.815 0.759 X22 0.877 X23 0.797 Nilai Pelanggan Y Y1 0.843 0.806 Y2 0.823 Y3 0.886 Sumber : Lampiran 3 Proses eleminasi diperlakukan pada item to total correlation pada indikator yang nilainya 0,5 [Purwanto,2003]. Tidak terjadi eliminasi karena nilai item to total correlation indikator seluruhnya ≥ 0,5. Indikator yang tereliminasi tidak disertakan dalam perhitungan cronbachs alpha. Perhitungan cronbachs dilakukan setelah proses eliminasi Hasil pengujian reliabilitas konsistensi internal untuk setiap construct di atas menunjukkan hasil baik dimana koefisien cronbach’s alpha yang diperoleh seluruhnya memenuhi rules of thumb yang disyaratkan yaitu ≥ 0,7 [Hair et.al.,1998]. 42

4.2.3. Uji Validitas

Validitas menyangkut tingkat akurasi yang dicapai oleh sebuah indikator dalam menilai sesuatu atau akuratnya pengukuran atas apa yang seharusnya diukur, karena indikator multidimensi, maka uji validitas dari setiap latent variable construct akan diuji dengan melihat loading factor dari hubungan antara setiap observed variable dan latent variable. Hasil analisis tampak pada tabel di bawah ini. Tabel 4.8. Standardize Faktor Loading dan Construct dengan Confirmatory Factor Analysis Konstrak Indikator Faktor Loading 1 2 3 Kegunaan Produk X 1 X11 0.706 X12 0.807 X13 0.560 Atribut Produk X 2 X21 0.582 X22 0.889 X23 0.776 Nilai Pelanggan Y Y1 0.724 Y2 0.689 Y3 0.876 Sumber : Lampiran 3 Berdasarkan hasil confirmatory factor analysis terlihat bahwa factor loadings masing masing butir pertanyaan yang membentuk setiap construct seluruhnya ≥ 0,5, sehingga butir-butir instrumentasi setiap konstruk tersebut dapat dikatakan validitasnya baik. 43

4.2.4. Uji Construct Reliability dan Variance Extracted