terhadap  Profil  Lipid,  Kadar  Glukosa  Darah  Puasa  dan  Tekanan  Darah  pada Mahasiswa  dan  Mahasiswi  di  Kampus  III  Universitas  Sanata  Dharma,
Yogyakarta”.  Penelitian  ini  akan  fokus  pada  korelasi  pengukuran  BMI  terhadap rasio kolesterol totalHDL.
1. Rumusan masalah
Berdasarkan    uraian    latar    belakang  di    atas,    permasalahan  yang diangkat penulis dalam penelitian ini adalah : apakah terdapat korelasi antara BMI
terhadap  rasio  kolesterol  totalHDL  pada  mahasiswa  mahasiswi  Kampus  III Universitas Sanata Dharma?
2. Keaslian penelitian
Berdasarkan  hasil  pencarian  informasi-informasi  yang  berkaitan  dengan penelitian  mengenai  korelasi  BMI  terhadap  rasio  kolesterol  totalHDL,  maka
dapat  dinyatakan  bahwa  penelitian  seperti  ini  belum  pernah  dilakukan sebelumnya.  Ada  beberapa  penelitian  yang  berkaitan  dengan    obesitas,  kadar
kolesterol total, dan HDL. Penelitian-penelitian tersebut antara lain : a. “Relationship  between  Anthropometric  Indices  and  Dyslipidemia  among
Sudanese  Women in Khartoum State” Somiya,  G., Alsarag, M.S., and Amin, 2011.
Penelitian  ini melibatkan  204  responden  wanita  dengan  rentang  umur  25-69 tahun di Sudan menunjukkan korelasi BMI terhadap rasio kolesterol totalHDL
pada responden wanita adalah bermakna dengan kekuatan korelasi sedang r= 0,455; p=0,000.
b. “Relation  of  Body  Mass  Index  with  Lipid  Profile  and  Blood  Pressure  in Healthy Female of Lower Socioeconomic Group in Kaduna Northern Nigeria”
Abubakar, Mabruok, Gerrie, Dikko, Aliyu, Yusuf, et al., 2009. Penelitian yang dilakukan di Nigeria pada 52 wanita mendapatkan hasil bahwa
terdapat perbedaan kadar kolesterol total yang tidak bermakna pada kelompok underweight,  normal  dan overweight p=0,23  serta  terdapat  perbedaan  HDL
yang bermakna pada kelompok underweight, normal dan overweight p=0,04. c. “Korelasi  Body  Mass  Index  BMI  dan  Triceps  Skinfold  Thickness  Terhadap
Rasio Kadar Kolesterol TotalHDL” Prayogie, 2011. Penelitian  ini  melibatkan  70  orang  pria  berusia  30-50  tahun  dari  Universitas
Sanata  Dharma.  Hasil  penelitian  menunjukkan  bahwa  korelasi  antara  BMI dengan  rasio  kolesterol  totalHDL  adalah  bermakna  dengan  kekuatan  korelasi
sedang r=0,557; p=0,000, sedangkan korelasi antara triceps skinfold thickness dengan  rasio  kolesterol  totalHDL  adalah  bermakna  dengan  kekuatan  korelasi
lemah r=0,396; p=0,001. d. “Korelasi  Body  Mass  Index  BMI  dan  Abdominal  Skinfold  Thickness
Terhadap  Rasio  Kadar  Kolesterol  TotalHDL  pada  Staf  Wanita  Universitas Sanata Dharma” Utami, 2011.
Penelitian  ini  melibatkan  57  staf  wanita  Universitas  Sanata  Dharma dengan rentang  usia  30-50  tahun  yang  menunjukkan  bahwa  terdapat  korelasi  positif
yang  bermakna  antara  BMI  terhadap  rasio  kolesterol  totalHDL  dengan kekuatan korelasi sedang r=0,455; p=0,000.
e. “Association  Between Total  Body  Fat  and  Serum  Lipid  Concentrations  in Obese Human Adolescents” Choi, Pai, and Kim, 2002.
Penelitian  ini  melibatkan  790  remaja  sehat  berusia  14-19  tahun  menunjukkan hasil bahwa terdapat perbedaan yang tidak bermakna antara kolesterol total dan
HDL  pada  kelompok  BMI  19  kgm
2
,  kelompok  19≤BMI25  dan  kelompok BMI ≥25 kgm
2
. Korelasi BMI terhadap kolesterol total pada responden wanita memperoleh  nilai  r=0,21  dan  responden  pria  memperoleh  r=0,29  yang
keduanya  menunjukkan  arah  hubungan  yang  positif  dengan  kekuatan  korelasi lemah.
f. “Relationship between Body Mass Index, Lipids and Homocysteine Levels in University Students” Sanlier and Yabanci, 2007.
Penelitian  yang melibatkan 172 responden mahasiswa laki-laki dan sebanyak 183  responden  perempuan.  Penelitian  ini  mendapatkan  hasil  bahwa  terdapat
perbedaan  yang  bermakna  antara  rasio  kolesterol  totalHDL  pada  kelompok underweight, normal dan overweight dan  perbedaan kolesterol total dan HDL
yang  tidak  bermakna  pada  kelompok underweight,  normal  dan overweight. Korelasi  antara  BMI  dengan  kolesterol  total  memperoleh  nilai  r=0,21  dan
p0,05  yang  menunjukkan  kekuatan  korelasi  lemah  dan  tidak  bermakna dengan  arah  positif.  Korelasi  antara  BMI  dengan  HDL  memperoleh  nilai
r= -0,16  dan  p0,05.  Korelasi  antara  BMI  dengan  rasio  kolesterol  totalHDL memperoleh nilai r= 0,37 dan p0,01.
3. Manfaat penelitian