Pencahayaan Istilah-istilah dan Pengertian dalam Pencahayaan

BAB III LANDASAN TEORI

3.1. Pencahayaan

2

3.2. Istilah-istilah dan Pengertian dalam Pencahayaan

Pencahayaan sangat mempengaruhi kemampuan manusia untuk melihat objek-objek secara jelas, cepat, dan tanpa menimbulkan kesalahan. Kebutuhan akan pencahayaan yang baik akan semakin diperlukan apabila manusia mengerjakan pekerjaan yang memerlukan ketelitian penglihatan. 3 2 Iftikar Z. Sutalaksana. 2006. Teknik Perancangan Sistem Kerja. Bandung: Institut Teknologi Bandung. Hal. 95-96 3 Prasasto Satwiko. 2009. Fisika Bangunan. Yogyakarta: ANDI. Hal. 144-145 Cahaya matahari sunlight, daylight mempunyai panjang gelombang antara 290 hingga 2300 nm dan mempunyai spektrum lengkap dari ungu-ultra hingga merah-infra. Mata manusia paling peka terhadap cahaya kuning 550nm. Cahaya langit sky light adalah cahaya bola langit. Cahaya inilah yang dipakai untuk penerangan alami ruangan, bukan sinar matahari langsung. Sinar matahari langsung akan sangat menyilaukan dan membawa panas, sehingga tidak dipakai untuk menerangi ruangan. Catatan: hindari kekacauan antara sky light dan skylight disambung yang berarti kaca atap atau jendela loteng. Universitas Sumatera Utara Cahaya buatan artificial light adalah segala bentuk cahaya yang bersumber dari alat yang diciptakan manusia, seperti lampu pijar, lilin, lampu minyak tanah dan obor. Lawan dari cahaya buatan adalah cahaya alami, yaitu cahaya yang bersumber dari alam, misalnya: matahari, lahar panas, fosfor di pohon-pohon, kilat, dan kunang- kunang. Bulan adalah sumber cahaya alami sekunder karena dia sebenarnya hanya memantulkan cahaya matahari. Dalam pembicaraan kuantitatif cahaya, kita akan menemukan istilah-istilah berikut: 1. Arus cahaya luminos flux, flow diukur dengan lumen adalah banyaknya cahaya yang dipancarkan ke segala arah oleh sebuah sumber cahaya persatuan waktu. 2. Intensitas sumber cahaya light intensity, luminos intensity diukur dengan cendela adalah kuat cahaya yang dikeluarkan oleh sumber cahaya ke arah tertentu. Sebuah sumber cahaya berintensitas 1 cendela 1 lilin mengeluarkan cahaya total ke segala arah sebanyak 12,57 lumen. 12,57 adalah luas kulit bola berjari-jari 1 meter dengan sumber cahaya sebagai titik pusatnya. Dengan kata lain, 1 cendela = 1 lumen per 1 sudut bola steradian. 3. Iluminan illuminance, diukur dengan lux, lumenm 2 adalah banyak arus cahaya yang datang pada satu unit bidang. Illuminasi illumination adalah datangnya cahaya ke suatu objek. 4. Luminan Luminance, diukur dengan candelam 2 adalah intensitas cahaya yang dipancarkan, dipantulkan, atau diteruskan oleh satu unit bidang yang diterangi. Universitas Sumatera Utara Tetapi kita mengukur terang yang dipantulkan oleh sebuah bidang dengan cendelam 2 , demikian juga kita mengukur terang bidang yang meneruskan cahaya, seperti kaca lampu, dengan candelam 2 . Pada buku referensi lama sering digunakan satuan footLambert fL, untuk membedakan satuan luminan dari iluminan. FootLambert = Footcandle x Reflection Factor. Luminasi lumination adalah perginya cahaya dari suatu objek.

3.3. Iluminasi di Ruang Kerja