Histologi Perbandingan Gambaran Klinis Lamanya Hematuri dan gejala LUTS Pada Penderita Kanker Kanker Kandung Kemih Muscle Invasive dan Non-Muscle Invasive di RSUP H Adam Malik Periode 2011-2014
2.4.4.Etiologi dan Faktor Resiko
Tembakau merupakan faktor resiko yang paling di kenal untuk kanker kandung kemih jenis sel transisional. Terdapat 50-65 dari laki-laki dan 20-30
perempuan dengan kanker kandung kemih memiliki riwayat posistif merokok. Meskipun kanker kandung kemih lebih sering di temukan pada laki-laki
dibandingkan perempuan 3.8:1. Kanker kandung kemih stadium muscle invasive lebih sering ditemukan di laki-laki dibadingkan wanita pada awal diagnosa.
Papaparan derivat benzoyl dan amina aromatic telah di identifikasi sebagai faktor resiko sebanyak 20-25 dari semua kanker kandung kemih tipe transisional
Bründl et al., 2014
.
Pajanan bahan kimia merupakan faktor resiko kedua paling penting untuk terjadinya kanker kandung kemih. Pajanan bahan kimia ini menyebab 20-25
dari keseluruhan pasien kandung kemih. Beberapa zat yang telah diketahui sebagai karsinogen adalah amino aromatik, hidrokarbon aromatik polisiklik, dan
hidrokarbon yang diklorinisasi. Bahan-bahan ini berkaitan dengan pekerjaan yang berhubungan dengan zat pewarna, industri karet, tekstil, cat, logam dan
penyamakan kulit Umbas et al., 2014. Insidensi kanker kandung kemih juga dapat meningkat pada pasien dengan
infeksi berulang, contohnya seperti infeksi schistosomiasis dan iritasi kronis oleh batu dengan ukuran yang besar Umbas et al, 2014.