Setting Tokoh dan Lokasi

117 Selanjutnya bagian pasca produksi terdiri dari pengerjaan teknik reverse, dan untuk editingnya diberikan beberapa efek antara lain slow motion, twitch, dan vignette . Pemberian efek ini barguna untuk memberikan kesan dramatis pada video klip.

4.1 Produksi

Bagian produksi akan terbagi menjadi dua, yaitu penggunaan tokoh dan penataan lokasi. Masing-masing bagian akan dijelaskan pada sub bab berikut.

4.1.1 Setting Tokoh dan Lokasi

Pemilihan tokoh, dan lokasi didasari dari sinopsis yang ada, sedangkan pesan yang dipakai dipilih berdasarkan pesan dari masing-masing adegan yang divisualkan. Berikut ini adalah detail pembahasan tentang tokoh, lokasi dan pesan: 1. Tokoh Pemilihan tokoh didasari dari sinopsis yang ada. Tokoh yang muncul berdasarkan sinopsis terdiri dari Ayah, Ibu, Adam, dan Nisa. Masing-masing tokoh ini muncul beberapa kali dalam usia yang berbeda yang mewakili waktu cerita. STIKOM SURABAYA 118 Gambar 4.2 Pembagian Tokoh Kemunculan tokoh dalam video klip ini seperti digambarkan pada gambar 4.2. Pada bagian awal tokoh yang muncul adalah ayah dan ibu ketika muda beserta adam ketika masih bayi. Adam yang pada usia sekolah muncul menggantikan usia bayi, begitu juga dengan tokoh Nisa pertama kali muncul seusia dengan Adam, sedangkan ayah dan ibu masih berusia muda hingga konflik dua. Adam dan Nisa beranjak remaja pada pertangahan cerita hingga konflik kedua. Pada bagian akhir keempat tokoh muncul dalam usia yang sudah berbeda. Adam dan Nisa telah dewasa, dan Ayah Ibu Adam juga telah menua. STIKOM SURABAYA 119 Gambar 4.3 Tokoh Pemain Untuk menunjang visualisasi dari cerita ini, maka berdasarkan data kemunculan tokoh dipilih 11 orang yang berbeda yang menggambarkan masing- masing tokoh seperti pada gambar 4.3. 2. Lokasi Gambar 4.4 Lokasi Yang Membutuhkan Setting STIKOM SURABAYA 120 Lokasi di yang digunakan untuk produksi video klip ini adalah tiga ruangan yang masing-masing dihubungkan satu sama lain. Berdasarkan storyboard yang dibuat maka dapat ditentukan banyaknya lokasi yang dibutuhkan setting seperti pada gambar 4.4. Gambar 4.5 Penataan Lokasi a Kamar Dan Dinging b Meja Belajar c Pintu Besar d Taman e Meja Topi f Meja Pesawat Setelah mendapatkan tempat yang membutuhkan setting, maka masing- masing tempat dapat disetting sesuai dengan yang digambarkan pada storyboard. Penataan masing-masing tempat seperti terlihat pada gambar 4.5. Setelah pemeran dan lokasi dipilih, selanjutnya proses shooting dapat dilakukan. Proses shooting dilakukan

4.1.2 Pengambilan Gambar 1.