Pengertian Rasio Keuangan Rasio Keuangan

yang undervalued sebaiknya dibeli, karena nilai intrinsik suatu saham lebih tinggi dibandingkan dengan harga pasar. Sebaliknya, saham yang overvalued sebaiknya tidak dibeli atau sebaiknya dijual jika sudah dimiliki, karena nilai intrinsik suatu saham lebih rendah dibandingkan dengan harga pasar. Price Earnings Ratio suatu saham yang semakin tinggi, maka semakin mahal saham tersebut terhadap pendapatan bersih saham tersebut. Semakin saham memiliki Price Earnings Ratio lebih kecil justru semakin bagus, karena saham tersebut memiliki harga murah Nor Hadi, 2013: 82.

b. Pengukuran Price Earnings Ratio

Menurut Weygandt 2013: 404 Price Earnings Ratio merupakan pengukuran yang sering dijadikan sebagai acuan atau rasio harga pasar setiap lembar saham biasa terhadap laba per saham. Rasio ini membandingkan antara harga saham yang diperoleh dari pasar modal dan laba per lembar saham yang diperoleh dari pemilik perusahaan disajikan dalam laporan keuangan Suad Husnan, 2013: 566. Nilai pasar adalah harga saham yang terjadi di pasar bursa pada saat tertentu yang ditentukan oleh pelaku pasar. Nilai pasar ditentukan oleh permintaan dan penawaran saham bersangkutan di pasar bursa Jogiyanto, 2014: 188. Laba per lembar saham yaitu jumlah keuntungan yang tersedia bagi pemegang saham biasa ditentukan dengan mengurangkan dividen saham prioritas dari keuntungan neto sesudah pajak perseroan dan pos-pos insidentil, kemudian dibagi dengan jumlah lembar saham biasa yang beredar Jumingan, 2011: 146. Rumus untuk menghitung Price Earnings Ratio sebagai berikut Brigham dan Houston, 2012: 150: � � � � � = Harga per saham Laba per saham

4. Current Ratio

a. Pengertian Current Ratio

Current Ratio merupakan rasio yang menunjukkan bagaimana kewajiban lancar ditutupi oleh aset yang akan diubah menjadi kas dalam waktu dekat. Current Ratio merupakan salah satu indikator dari rasio likuiditas yang paling umum digunakan untuk menggambarkan kemampuan perusahaan dalam memenuhi kewajiban jangka pendeknya yang telah jatuh tempo. Menurut Weygandt 2013: 397, Current Ratio merupakan pengukuran yang digunakan secara luas untuk mengevaluasi likuiditas perusahaan dan kemampuan membayar utang jangka pendek. Current Ratio yang tinggi menunjukkan bahwa semakin baik perusahaan dalam mengelola aktiva lancar yang dimiliki sehingga dapat memenuhi kemampuan perusahaan dalam memenuhi kewajibannya. Semakin meningkatnya kemampuan perusahaan dalam memenuhi kewajiban lancar, ada kemungkinan harga saham mengalami peningkatan yang akan mempengaruhi Price Earnings Ratio. Yemima 2012: 22 menjelaskan, Current Ratio yang besar mencerminkan

Dokumen yang terkait

Pengaruh Debt to Equity Ratio, Ukuran Perusahaan dan Momentum Terhadap Return Saham Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)

9 197 83

Pengaruh Debt To Equity Ratio, Ukuran Perusahaan, Dan Leverage Operasi Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

5 106 104

Pengaruh Perputaran Kas, Net Profit Margin, dan Perputaran Piutang Terhadap Likuiditas Pada Perusahaan Industri Barang Konsumsi yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

10 140 99

Pengaruh Earning Per Share (EPS), Price Earnings Ratio (PER), Return On Assets (ROA), Net Profit Margin (NPM),Debt To Equity Ratio (DER) terhadap harga saham perusaahan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia

1 42 112

Pengaruh Laba Bersih, Arus Kas Operasi, Current Ratio Dan Debt To Equity Ratio Terhadap Kebijakan Dividen Pada Perusahaan Industri Barang Konsumsi Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

6 137 98

Pengaruh Cash Ratio, Debt to Equity Ratio, Return On Assets Terhadap Kebijakan Dividen Payout Ratio Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2005-2009

0 40 86

Pengaruh Current Ratio, Debt to Equity Ratio, Total Assets Turn Over, Return On Equity, dan Earning Per Share terhadap Harga Saham pada Perusahaan Barang Konsumsi yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

3 74 95

Pengaruh Capital Adequacy Ratio Dan Debt To Equity Ratio Terhadap Pertumbuhan Laba Pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

0 36 81

Pengaruh Current Ratio, Debt To Equity Ratio, Dan Deviden Kas Terhadap Growth Perusahaan Barang Konsumsi Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

0 18 73

Pengaruh Equity Multiplier, Firm Size, Debt To Equity Ratio (Der), Dan Net Profit Margin (Npm) Terhadap Rasio Profitabilitas (Roe) Pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (Bei)

6 109 63