Berikut ini adalah daftar perusahaan yang menjadi sampel penelitian: 2
Tabel 2. Daftar Perusahaan yang Menjadi Sampel Penelitian
NO KODE
PERUSAHAAN NAMA PERUSAHAAN
1 KAEF
Kimia Farma Persero Tbk 2
KLBF Kalbe Farma Tbk
3 MERK
Merck Indonesia Tbk 4
PYFA Pyridam Farma Tbk
5 SQBB
Taisho Pharmaceutical Indonesia Tbk 6
TSPC Tempo Scan Pasific Tbk
7 TCID
Mandom Indonesia Tbk 8
DLTA Delta Djakarta Tbk
9 ICBP
Indofood CBP Sukses Makmur Tbk 10
INDF Indofood Sukses Makmur Tbk
11 MLBI
Multi Bintang Indonesia Tbk 12
MYOR Mayora Indah Tbk
13 ROTI
Nippon Indosari Corporindo Tbk 14
SKBM Sekar Bumi Tbk
15 SKLT
Sekar Laut Tbk 16
STTP Siantar Top Tbk
17 ULTJ
Ultrajaya Milk Industry and Trading Company Tbk
18 GGRM
Gudang Garam Tbk 19
HMSP Handjaya Mandala Sampoerna Tbk
20 WIIM
Wismilak Inti Makmur Tbk Sumber: www.idx.co.id diolah
E. Teknik Pengumpulan Data
Penelitian ini menggunakan data kuantitatif yang berupa data sekunder. Data sekunder adalah data yang mengacu pada informasi yang dikumpulkan
dari sumber yang telah ada baik data internet maupun eksternal organisasi dan data yang dapat diakses melalui internet, penelusuran dokumen atau publikasi
informasi Uma Sekaran, 2006: 26
Data sekunder yang digunakan diperoleh dari laporan keuangan yang terdapat di Bursa Efek Indonesia melalui website resmi Bursa Efek Indonesia
www.idx.co.id dan www.finance.yahoo.com. Metode pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah metode purposive sampling. Setelah prosedur
pemilihan perusahaan sebagai sampel yang akan digunakan selesai dilakukan, maka pengumpulan data akan dilakukan dengan menentukan data induk yang
akan digunakan dalam penelitian ini.
F. Teknik Analisis Data
1. Statistik Deskriptif
Analisis statistik deskriptif digunakan untuk menganalisis data dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan data yang telah terkumpul
sebagaimana adanya tanpa bermaksud membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum atau generalisasi Sugiyono, 2011: 147. Termasuk dalam
statistik desrkriptif antara lain adalah penyajian data melalui tabel, grafik, diagram lingkaran, pictogram, perhitungan modus, median, mean
pengukuran tendensi sentral, perhitungan desil, persentil, perhitungan penyebaran data melalui perhitungan rata-rata dan standar deviasi,
perhitungan prosentase. Metode analisis data akan dilakukan dengan bantuan program
Statistical Package for Social Science SPSS. Data olahan SPSS meliputi Current Ratio, Debt to Equity Ratio, Total Asset Turnover, dan Net Profit
Margin terhadap Price Earnings Ratio, sehingga dapat diketahui nilai
maksimum, minimum, rata-rata, dan standar deviasi dari setiap variabel. 2.
Uji Asumsi Klasik
Uji asumsi klasik perlu dilakukan untuk menguji apakah model regresi yang digunakan dalam penelitian layak atau tidak untuk digunakan.
Pengujian asumsi klasik meliputi uji normalitas, uji multikolinearitas, uji heteroskedastisitas, dan uji autokorelasi.
a. Uji Normalitas Pada penelitian ini, uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah
dalam model regresi, variabel dependen dan variabel independen mempunyai distribusi normal atau tidak. Model regresi yang baik adalah
memiliki distribusi data normal atau mendekati normal. Uji T dan uji F mengasumsikan bahwa nilai residual mengikuti distribusi normal, jika
asumsi ini dilanggar maka uji statistik menjadi tidak valid untuk jumlah sampel kecil Imam Ghozali, 2011: 107.
Pengujian ini menggunakan uji Kolmogorov-Smirnov dengan dasar pengambilan keputusan dalam uji K-S sebagai berikut:
1 Apabila nilai signifikansi atau nilai probabilitas 0,05 atau 5 maka data terdistribusi normal.
2 Apabila nilai signifikansi atau nilai probabilitas 0,05 atau 5 maka data tidak terdistribusi normal.