suatu variabel mayor, seperti hasil belajar variabel yang ternyata tidak mempunyai hubungan yang tinggi dieliminasi dari perhatian selanjutnya.
2. Pembelajaran Desain Dalam Mata Pelajaran Seni Budaya Di SMK N 1 Kalasan
a. Belajar dan Pembelajaran
Dalam aktivitas kehidupan manusia sehari – hari hampir tidak pernah
terlepas dari kegiatan belajar, baik ketika seseorang melaksanakan aktivitas sendiri, maupun di dalam suatu kelompok tertentu. Belajar tidak pernah dibatasi
usia, tempat maupun waktu, karena perubahan yang menuntut terjadinya aktivitas
belajar itu juga tidak pernah berhenti.
Belajar secara terminologi memiliki dua arti. Pertama, berusaha memperoleh kepandaian atau ilmu. Kedua, berubah tingkah laku atau tanggapan
yang disebabkan oleh pengalaman Tim Penyusun KBBI, 2009:258. Belajar adalah suatu proses usaha yang dilakukan seseorang untuk memperoleh perubahan
tingkah laku yang baru secara keseluruhan, sebagai hasil pengalamannya dalam interaksi dengan lingkungannya Slameto, 2010:2. elajar merupakan proses
perubahan tingkah laku yang erat kaitannya dengan kehidupan manusia sebagai hasil dari interaksi dengan lingkungannya. Perubahan-perubahan tersebut akan
nyata dalam seluruh aspek tingkah laku dari seseorang. Ciri-ciri perubahan tingkah laku dalam pengertian belajar, yaitu perubahan yang terjadi secara sadar,
perubahan dalam belajar bersifat continue dan fungsional, bersifat positif dan aktif, bukan bersifat sementara, bertujuan atau terarah, dan perubahannya
mencakup seluruh tingkah laku baik sikap, keterampilan, pengetahuan dan sebagainya. Slameto, 2010:2.
Dalam proses belajar, aktivitas dan usaha siswa sangat mempengaruhi hasil belajar karena belajar membutuhkan usaha, tingkah laku, dan tanggapan
dalam pencapaiannya untuk memperoleh prestasi belajar. Tanggapan yang dihasilkan bisa berawal dari lingkungan yang ada pada saat proses pembelajaran
sedang berlangsung, misalnya suasana di sekolah atau di rumah yang sangat mendukung untuk terciptanya proses pembelajaran yang kondusif, atau tanggapan
yang berasal dan diri siswa pribadi, misalnya pemahaman, pandangan atau persepsi siswa terhadap pembelajaran yang dilakukan. Semua hal tersebut akan
sangat mempengaruhi prestasi belajar siswa. Pembelajaran adalah suatu proses penciptaan lingkungan yang
memungkinkan terjadinya proses belajar Sutikno dan Faturrohman, 2004:86. Pembelajaran merupakan suatu kegiatan yang berupaya membelajarkan siswa
secara terintegrasi dengan memperhitungkan faktor lingkungan belajar, karakteristik siswa, karakteristik bidang studi serta berbagai strategi pembelajaran,
baik penyampaian, pengolahan maupun pengorganisasian pembelajaran Nana Sudjana, 2005:45. Dengan kata lain, pembelajaran dapat diartikan sebagai upaya
untuk mempengaruhi siswa sehingga terjadi proses pembelajaran yang diharapkan. Proses pembelajaran dikatakan berhasil apabila siswa dapat belajar
sesuai dengan tujuan yang dirancang sebelumnya. Pembelajaran yang menggunakan metode yang tepat akan menjadi faktor keberhasilan siswa untuk
mencapai prestasi dalam belajar. Faktor-faktor yang terangkum dalam ruang
lingkup pembelajaran antara lain yaitu kurikulum, proses pembelajaran, pendidiktenaga kependidikan, sarana dan prasarana dan evaluasi pembelajaran.
b. Pembelajaran Desain Dasar Dalam Mata Pelajaran Seni Budaya DI