51
BAB III METODE PENELITIAN
A. Pendekatan Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian survei yang merupakan bagian dari penelitian deskriptif, maksudnya adalah penelitian ini tidak bermaksud untuk
menguji hipotesis tetapi menggambarkan fenomena apa adanya dengan menggunakan angka-angka sebagai gejala yang diamati. Penelitian survei
masih lebih tepat merupakan salah satu jenis penelitian deskriptif Sukardi, 2003: 193. Lebih lanjut Bambang Prasetyo dan Miftahul Jannah 2006: 243
menjelaskan bahwa penelitian survei merupakan suatu pendekatan kuantitatif dengan menggunakan pertanyaan terstruktursistematis yang sama kepada
banyak orang, untuk kemudian seluruh jawaban yang diperoleh peneliti dicatat, diolah, dan dianalisis. Pada umumnya, penelitian survei menggunakan
kuesioner atau angket. Fokus penelitian ini adalah ingin mengetahui stres yang dialami
mahasiswa dan strategi coping menghadapi stres dalam penyusunan tugas akhir skripsi pada mahasiswa program S1 fakultas ilmu pendidikan. Jenis
penelitian ini adalah penelitian survei, dengan menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif.
B. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini akan dilaksanakan di Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta. Waktu penelitian atau pengambilan data akan
dilaksanakan mulai 5 - 19 Oktober 2012.
52
Penelitian ini dilakukan di Fakultas Ilmu Pendidikan karena banyak mahasiswa FIP yang mengalami berbagai macam masalah dan tuntutan yang
harus dihadapi pada saat penyusunan tugas akhir skripsi yang tidak jarang menyebabkan kecemasan, ketidakstabilan emosi dan menimbulkan stres pada
mahasiswa.
C. Populasi dan Sampel Penelitian
Populasi menurut Suharsimi Arikunto 2010: 173 adalah keseluruhan subyek penelitian. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa Fakultas
Ilmu Pendidikan angkatan 2008 yang berjumlah 930 orang. Karena populasinya cukup besar dan mengingat kemampuan mengenai tenaga, waktu,
dan biaya, maka penelitian ini akan menggunakan sampel. Sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti Suharsimi Arikunto, 2002: 109.
Penelitian ini akan menggunakan “purposive proportional random sampling”. Suharsimi Arikunto 2010, 182. Dalam penelitian ini sampel yang
diambil adalah perwakilan dari masing-masing jurusan atau program studi di Fakultas Ilmu Pendidikan yang mempunyai karakteristik tersendiri yaitu
mahasiswa angkatan 2008 yang sedang menempuh tugas akhir skripsi. Penentuan jumlah anggota sampel dalam penelitian ini yaitu dengan
mengambil 15 dari populasi. Seperti dikemukakan oleh Suharsimi Arikunto 2002: 112 bahwa:
Apabila subjeknya kurang dari 100, maka lebih baik diambil semua sehingga penelitiaannya merupakan penelitian populasi. Jika jumlah
subyeknya besar dapat diambil antara 10-15 atau 20-25 atau lebih, atau tergantung setidak-tidaknya dari:
1. Kemampuan peneliti dilihat dari waktu, tenaga, dan dana.
53
2. Sempit luasnya wilayah pengamatan dari subyek karena hal ini menyangkut banyak sedikitnya data.
3. Besar kecilnya resiko yang ditanggung oleh peneliti untuk penelitian yang resikonya besar, tentu saja jika sampel besar
hasilnya akan lebih baik. Tabel 1. Jumlah Sampel Penelitian
No. JurusanProgram Studi
Jumlah Jumlah
Mahasiswa Sampel
1 Bimbingan dan Konseling
82 13
2 Pendidikan Luar Biasa
124 18
3 Pendidikan Luar Sekolah
50 8
4 Manajemen Pendidikan
76 11
5 Teknologi Pendidikan
64 10
6 Kebijakan Pendidikan
52 8
7 Pendidikan Guru PAUD
67 10
8 Pendidikan Guru SD
415 62
Jumlah 930
140 Sumber : Subag Pendidikan FIP UNY
Setelah menghitung jumlah sampel dengan mengambil 15 dari jumlah populasi maka dapat diketahui sampel dalam penelitian ini berjumlah 140
mahasiswa dengan jumlah paling banyak pada prodi PGSD sebanyak 62 mahasiswa.
D. Variabel Penelitian