Metode Penelitian PROSEDUR PENELITIAN TINDAKAN KELAS

digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan di Madrasah Ibtidaiyyah Muhammadiyah 23 Tandes Surabaya pada mata pelajaran bahasa Arab di kelas IV. Alasan peneliti di MI Muhammadiyah 23 Surabaya karena peneliti pernah memiliki pengalaman mengajar di MI Muhammadiyah 23 Surabaya saat melakukan tugas Program Pengalaman Lapangan PPL 2. Jadi, peneliti mengetahui permasalahan di sekolah tersebut. b. Waktu Penelitian Waktu penelitian ini akan dilaksanakan pada awal semester genap kelas IV tahun ajaran 20162017. Penentuan waktu penelitian mengacu pada kalender akademik sekolah karena dalam PTK memerlukan beberapa siklus yang membutuhkan proses belajar yang efektif di kelas. c. Siklus PTK Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan melalui dua siklus untuk melihat peningkatan keterampilan berbicara kelas IV semester II dalam mengikuti mata pelajaran bahasa Arab. 2. Subjek Penelitian Subjek penelitian yaitu siswa kelas IV Madrasah Ibtidaiyyah Muhammadiyah 23 Surabaya tahun pelajaran 20162017. Yang berjumlah 16 siswa yang terdiri dari 5 laki-laki dan 11 perempuan. Masalah yang ditemukan oleh peneliti yaitu beberapa siswa dikelas ini memiliki keterampilan berbicara bahasa Arab yang kurang. Selain itu kegiatan digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id pembelajaran dengan menggunakan metode Practice-Rehearsal Pairs belum pernah dilaksanakan di madrasah tersebut.

C. Variabel yang Diselidiki

Variabel sangat penting dalam penelitian karena menjadi objek penelitian dan memiliki peranan tersendiri dalam menyelidiki suatu peristiwa yang akan diteliti. 47 Variabel yang diamati dalam penelitian tindakan kelas ini adalah sebagai berikut: 1. Variabel Input : siswa kelas IV MI Muhammadiyah 23 Surabaya 2. Variabel Proses : penerapan metode Practice-Rehearsal Pairs 3. Variabel Output : peningkatan keterampilan berbicara pada mata pelajaran bahasa Arab materi al-Mihnah.

D. Rencana Tindakan

Dari model penelitian tindakan kelas yang dipilih dalam penelitian ini yaitu model Kurt Lewin, maka rencana tindakan dalam penelitian ini akan dilaksanakan dengan dua siklus. Setiap siklus membutuhkan waktu 2x35 menit dalam pelaksanaannya. Adapun rencana tindakan pada setiap siklus akan diuraikan sebagai berikut: 1. Pra siklus 47 Zainal Arifin, Penelitian Pendidikan Metode dan Paradigma Baru Bandung: Remaja Rosdakarya, 2012, 185. digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id Pra siklus dilakukan untuk mengetahui kemampuan awal belajar siswa serta memperoleh data yang digunakan sebagai tolak perbandingan hasil belajar sesudah dan sebelum adanya penelitian tindakan kelas. 2. Siklus 1 a. Perencanaan Planning 1 Menyusun rencana pembelajaran atau RPP mengenai materi al- Mihnah dengan menggunakan metode Practice-Rehearsal Pairs. RPP ini digunakan sebagai pedoman bagi guru dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran di kelas. 2 Menyusun dan menyiapkan pedoman observasi pelaksanaan pembelajaran dan lembar observasi. Menganalisis proses dan hasil tindakan seperti lembar observasi dan pedoman wawancara untuk guru dan siswa. Pedoman observasi digunakan untuk mencatat hasil pengamatan terhadap pelaksanaan pembelajaran serta digunakan untuk mencatat segala perilaku dan aktivitas siswa dan guru selama proses pembelajaran berlangsung. 3 Mempersiapkan alat dan sumber pembelajaran 4 Mempersiapkan instrumen penilaian untuk mengukur tingkat keterampilan berbicara b. Pelaksanaan Acting digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id Pada tahap ini guru melaksanakan tindakan yang telah dirumuskan telah pada RPP dalam situasi yang aktual, yang meliputi kegiatan awal, kegiatan inti, dan kegiatan penutup. c. Pengamatan Observing Pada tahap pengamatan ini, peneliti melakukan pengamatan mengenai semua proses pelaksanaan pembelajaran yang sedang berlangsung. Pengamatan yang dilakukan di antaranya, sebagai berikut: 1 Mengamati secara langsung aktivitas guru untuk mengetahui keberhasilan guru dalam menerapkan metode Practice- Rehearsal Pairs 2 Mengamati aktifitas siswa dalam proses pembelajaran, yang bertujuan mengetahui keaktifan siswa selama proses pembelajaran menggunakan metode Practice-Rehearsal Pairs. d. Refleksi Reflecting 1 Peneliti merefleksikan kegiatan selama proses belajar yang telah dilaksanakan. 2 Peneliti mencatat kendala yang dihadapi selama proses pembelajaran berlangsung. 3 Peneliti melakukan evaluasi, yang mana agar dapat diketahui kekurangan dalam siklus I seperti apakah kegiatan siklus I dapat

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR IPA MELALUI PENERAPAN STRATEGI PRACTICE REHEARSAL PAIRS PADA SISWA KELAS IV Peningkatan Aktivitas Belajar IPA Melalui Penerapan Strategi Practice Rehearsal Pairs Pada Siswa Kelas IV SDN 2 Kalimati Juwangi Boyolali Tahun Ajar

0 1 15

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA MELALUI STRATEGI Peningkatan Keterampilan Berbicara Melalui Strategi Practice Rehearsal Pairs Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Kelas IV SD Negeri Bagor 1 Miri Sragen Tahun Ajaran 2012/2013.

0 1 18

PENDAHULUAN Peningkatan Keterampilan Berbicara Melalui Strategi Practice Rehearsal Pairs Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Kelas IV SD Negeri Bagor 1 Miri Sragen Tahun Ajaran 2012/2013.

0 1 7

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA MELALUI STRATEGI Peningkatan Keterampilan Berbicara Melalui Strategi Practice Rehearsal Pairs Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Kelas IV SD Negeri Bagor 1 Miri Sragen Tahun Ajaran 2012/2013.

0 0 13

Peningkatan Keterampilan Berbicara dengan Model Practice Rehearsal Pairs dalam Forum Resmi pada Siswa Kelas X1 MA Al Ma’arif Jepara.

0 0 1

Peningkatan pemahaman materi gaya mata pelajaran IPA melalui strategi practice rehearsal pairs siswa kelas IV MI Al-Ihsan Gedangan Sidoarjo.

0 2 119

Peningkatan keterampilan berbicara materi afrad al-usrah pada mata pelajaran bahasa arab dengan menggunakan strategi qurat al-kalam siswa kelas IVB MI Tarbiyatut Tholabah Lamongan.

5 26 86

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA MELALUI METODE THINK-TALK-WRITE PADA SISWA KELAS IV MI MUHAMMADIYAH 23 SURABAYA.

1 1 90

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA SURAT-SURAT PENDEK MATA PELAJARAN QUR’AN HADITS MELALUI STRATEGI PRACTICE-REHEARSAL PAIRS PADA SISWA KELAS III MI BAITUR ROHIM GEDANGAN SIDOARJO.

0 0 102

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA MELALUI PENERAPAN METODE IMAGE STREAMING MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA MATERI MEMERANKAN DRAMA PADA SISWA KELAS V A MI AL-ITTIHAD JOMBANG.

13 62 106