2.1.2.3 Koordinasi Coordination
Koordinasi Coordination
adalah kemampuan
seseorang mengintegrasikan bermacam-macam gerakan yang berbeda dalam pola gerakan
tunggal secara efektif.Sajoto 1988:17. Koordinasi diartikan kemampuan seseorang melakukan berbagai gerakan
menjadi satu kebulatangerakan yang sempurna Moch.Moeslim, 1995:16 Seseorang yang memiliki koordinasi yang baik dapat melakukan serangkaian
gerakan dalam satu pola irama, sedang orang yang tidak memiliki koordinasi yang baik akan mengakibatkan kerugian pengeluaran tenaga yang berlebihan sehingga
mengganggu keseimbangan, cepat lelah bahkan mungkin dapat terjadi cidera. Koordinasi diperlukan disetiap item tes, yaitu koordinasi gerakan dari kepala
sampai kaki. Jadi Koordinasi adalah berhubungan dengan kemampuan untuk
menggunakan rasa, seperti penglihatan dan pendengaran, bersama-sama dengan bagian-bagian tubuh tertentu di dalam melakukan kegiatan motorik dengan mulus
dan ketepatan sangat tinggi.
2.1.2.4 Kecepatan Speed
Kecepatan adalah kemampuan seseorang untuk mengerjakan gerakan berkesinambungan dalam bentuk yang sama dalam waktu yang sesingkat-
singkatnya M. Sajoto, 1988:17. Kecepatan menurut Moch. Muslim 1995:33 Kemampuan atlit untuk
melakukan gerakan-gerakan yang sejenis secara berturut-turut dalam waktu
sesingkat-singkatnya. Jadi kecepatan adalah berhubungan dengan kemampuan untuk melakukan gerakan dalam waktu yang singkat.
2.1.2.5 Daya Ledak Power
Daya ledak merupakan unsur kemampuan fisik yang menjadikan seseorang mampu menggunakan otot-otot untuk menghasilkan gerak fisik secara
explosif Sugiyanto,1998:260.Sedangkan menurut M. Sajoto 1988:17 daya ledak disebut juga Muscular Power maksudnya adalah kemampuan seseorang
untuk menggunakan kemampuan maksimal yang dikerahkan dalam waktu sependek-pendeknya. Dalam hal ini dapat dinyatakan bahwa daya ledak power =
kekuatan force X kecepatan velocity. Daya ledak dalam penelitian digunakan pada item lari cepat saat
permulaan start dan pada item tes loncat tegak saat menolakkan kedua kaki secara bersamaan.
2.1.2.6 Waktu Bereaksi
Waktu bereaksi adalah berhubungan dengan kecepatan waktu yang dipergunakan antara mulai adanya stimulus atau rangsangan dengan mulainya
reaksi. Jadi,semua komponen kebugaran jasmani yang berhubungan dengan keterampilan motorik penting keikutsertaannya di dalam bentuk olahraga, baik
individu maupun beregu. Kebugaran jasmani dapat mengalami pasang surut,kadang menempati
tingkatan yang tinggi atau baik tetapi juga mengalami kemerosotan dan menempati pada tingkat yang jelek atau kurang. Memelihara kebugaran jasmani
sama saja dengan memelihara kesehatan, oleh karena sangat pentingnya akan
kebugaran jasmani maka banyak orang melakukan olahraga untuk meningkatkan atau memelihara kebugaran jasmani.
2.1.3 Faktor yang Mempengaruhi Kebugaran Jasamani