2. Bahan Hukum Sekunder
Bahan hukum sekunder, yaitu bahan hukum yang memberikan penjelasan terhadap bahan hukum primer. Bahan hukum sekeunder diperoleh dengan studi
dokumen, buku-buku literatur, makalah dan bahan-bahan lainnya yang berkaitan serta ditambah dengan pencarian data menggunakan media internet.
3. Bahan Hukum Tersier
Bahan hukum tersier terdiri dari bahan hukum yang memberikan petunjuk atau penjelasan terhadap bahan hukum primer dan sekunder. Meliputi kamus bahasa,
artikel, majalah, jurnal yang berkaitan dengan masalah yang dibahas.
C. Penentuan Narasumber
Narasumber adalah seseorang yang memberikan informasi yang diinginkan dan dapat memberikan tanggapan terhadap informasi yang diberikan. Adapun yang
menjadi narasumber dalam penelitian ini adalah: 1.
Hakim pada Pengadilan Negeri Tanjung Karang = 1orang
2. Dosen Hukum Pidana Universitas Lampung
= 1 orang+ 2 orang
D. Prosedur Pengumpulan dan Pengolahan Data
I. Prosedur Pengumpulan Data
a. Studi Kepustakaan Library research
Yaitu teknik pengumpulan data yang bersumber dari dokumentasi yang berhubungan dengan masalah yang sedang dibahas, yang berhubungan
dengan informan yang dikehendaki oleh peneliti. Data atau informasi yang dilakukan untuk memperoleh data sekunder. Pengumpulan data sekunder
adalah terlebih menerima sumber pustaka, buku-buku, peraturan perundang-undangan dan lain-lain yang berkaitan dengan permasalahan.
b. Studi Lapangan Field research
Yaitu penelitian yang dilakukan dengan cara wawancara interview yaitu sebagai usaha mengumpulkan data dengan mengajukan pertanyaaan secara
lisan, maupun dengan menggunakan pedoman pertanyaan tertulis.
II. Pengolahan Data
Setelah data terkumpul dengan baik yang diperoleh dari studi kepustakaan dan studi lapangan kemudian diolah dengan cara sebagai berikut:
a. Identifikasi data, yaitu data yang didapatkan dari penelitian diperiksa dan
diteitikembali untuk mengetahui apakah data yang didapat itu sudah sesuai