dipelajari direspon, tempat belajar, iklim, suasana lingkungan, dan budaya belajar masyarakat akan mempengaruhi kesiapan, proses, dan hasil belajar.
2.2 Pendekatan Project Based Learning
2.2.1 Definisi Pembelajaran Project Based Learning PjBL
Menurut Rahmawati 2011:25 PjBL merupakan model pembelajaran yang menggunakan masalah sebagai langkah awal dalam mengumpulkan dan
mengintegrasikan pengetahuan berdasarkan pengalaman siswa dalam beraktivitas secara nyata. PjBL dirancang untuk digunakan pada permasalahan komplek yang
diperlukan siswa dalam melakukan investigasi dan memahaminya. PjBL dapat dipandang sebagai salah satu model penciptaan lingkungan
belajar yang dapat mendorong siswa mengkonstruksikan pengetahuan dan keterampilan secara personal.Adanya peluang untuk menyampaikan ide,
mendengarkan ide-ide orang lain, dan merefleksikan ide sendiri pada ide-ide orang lain, adalah suatu bentuk pengalaman pemberdayaan pengetahuan meaning
making process.Selain itu siswa juga mengalami tahap pembelajaran yang disebut sebagai “Interactive Research Cycle” yang terdiri dari tahap pertanyaan,
perencanaan, pengumpulan data, mensintesis pengetahuan, dan evaluasi. Jadi, dapat disimpulkan bahwa PjBL adalah pembelajaran yang
menitikberatkan pada aktivitas siswa untuk dapat memahami suatu konsep dan prinsip dengan melakukan investigasi yang mendalam tentang masalah dan
mencari suatu solusi yang relevan serta diimplementasikan dalam pengerjaan proyek. Siswa mengalami proses pembelajaran yang bermakna dengan
membangun pengetahuannya sendiri.
2.2.2 Kelebihan PjBL
Pendekatan PjBL dapat memberikan keuntungan bagi siswa, guru, dan perkembangan kualitas sekolah, yakni 1 mempersiapkan siswa menghadapi dan
berkembang sesuai dengan dunia nyata; 2 meningkatkan motivasi siswa untuk belajar, dan mendorong kemampuan mereka untuk melakukan pekerjaan penting;
3 menghubungkan pembelajaran disekolah dengan dunia nyata, dengan melaksanakan proyek siswa tidak hanya menghafal fakta, namun menghubungkan
dan berfikir bagaimana mengaplikasikan ilmu yang dimiliki kedalam dunia nyata; 4 membentuk sikap kerjasama, dalam mengerjakan proyek siswa diajak untuk
saling mendengarkan pendapat dan bernegosiasi untuk mencari solusi; 5 meningkatkan kemampuan-kemampuan komunikasi dan sosial; 6 meningkatkan
kemampuan pemecahan masalah; 7 meningkatkan keterampilan siswa untuk menggunakan informasi dengan beberapa disiplin ilmu yang dimiliki; 8
meningkatkan kepercayaan diri siswa; 9 meningkatkan kemampuan siswa menggunakan teknologi dalam belajar.
2.2.3 Kekurangan PjBL