8
BAB II KAJIAN TEORI
A. Deskripsi Teori 1. Pengertian Menulis
Pembelajaran bahasa wajib mengajarkan berbagai keterampilan berbahasa, salah satunya adalah keterampilan menulis. Menulis itu sendiri
diartikan sebagai suatu keahlian dalam menuangkan suatu ide, gagasan atau gambaran yang ada di dalam pikiran manusia menjadi sebuah karya tulis yang
dapat dibaca dan mudah dimengerti atau dipahami orang lain Wardhana via Rohmadi, 2007: 33. Di sisi lain, Tarigan 2008: 22 mengatakan bahwa menulis
ialah menurunkan
atau melukiskan
lambang-lambang grafik
yang menggambarkan suatu bahasa yang dipahami oleh seseorang, sehingga orang-
orang lain dapat membaca lambang-lambang grafik tersebut kalau mereka memahami bahasa dan gambaran grafik itu.
Sementara itu, menulis juga merupakan kemampuan kompleks yang menuntut sejumlah pengetahuan dan keterampilan Akhadiah, 1988: 2. Melalui
kegiatan menulis, penulis terdorong untuk terus belajar secara aktif. Penulis menjadi penemu sekaligus pemecah masalah bukan sekadar menjadi penyadap
informasi dari orang lain. Penulis akan lebih mudah memecahkan permasalahannya, yaitu menganalisisnya secara tersurat dalam konteks yang lebih
9
kongkret. Kegiatan menulis yang terencana akan membiasakan seseorang berpikir serta berbahasa secara tertib.
Berdasarkan pendapat para ahli di atas, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa menulis adalah keterampilan kompleks seseorang dalam menyampaikan
gagasan atau pendapat dengan menggunakan lambang-lambang grafik yang berfungsi sebagai alat komunikasi yang berupa nonverbal untuk menyampaikan
pesan kepada pembaca oleh penulis.
2. Fungsi dan Tujuan Menulis
Pada dasarnya fungsi dan tujuan utama menulis adalah sebagai alat komunikasi yang tidak langsung atau tidak tatap muka. Menulis dapat
memudahkan seseorang untuk merasakan dan menikmati hubungan-hubungan, memperdalam daya tanggap atau persepsi, memecahkan masalah-masalah yang
sedang dihadapi, dan menyusun urutan pengalaman. Ada beberapa tujuan menulis yang diungkapkan Hairston via Darmadi 1996:3, tujuan tersebut adalah sebagai
berikut. a. Sarana untuk menemukan sesuatu.
b. Kegiatan menulis dapat memunculkan ide baru. c. Melatih kemampuan mengorganisasi dan menjernihkan berbagai konsep atau
ide yang kita miliki. d. Melatih sikap objektif yang ada pada diri seseorang.
e. Membantu diri kita untuk menyerap dan memproses informasi.