24 | Belajar Karakter di Kantin Kejujuran
ketahanan pangan. Bahan tambahan pangan adalah bahan yang biasanya tidak digunakan
sebagai makanan dan biasanya bukan merupakan ingridien khas makanan, mempunyai atau tidak mempunyai nilai gizi, yang dengan sengaja
ditambahkan ke dalam makanan untuk maksud teknologi termasuk organoleptik pada pembuatan, pengolahan, penyiapan, perlakuan,
pengepakan, pengemasan, penyimpanan, atau pengangkutan makanan untuk menghasilkan atau diharapkan menghasilkan suatu komponen
atau mempengaruhi sifat khas makanan tersebut Permendiknas RI No.722 MenkesPerIX88.
Guna bahan tambahan makanan adalah 1. untuk mengawetkan pangan dengan mencegah pertumbuhan mikroba perusak pangan
atau mencegah terjadinya reaksi kimia yang dapat menurunkan mutu pangan, 2. Membentuk pangan menjadi lebih baik, renyah dan lebih
enak di mulut, 3. Memberikan warna dan aroma yang lebih menarik sehingga menambah selera, 4. Meningkatkan kualitas makanan, 5.
Menghemat biaya.
G. Manfaat Kegiatan Kantin Jujur
Dalam meningkatkan tanggungjawab siswa maka perlu adanya latihan dan bimbingan bagaimana aplikasinya dalam kehidupan sosial.
Dari hasil penelitian hartatik: 2013 kantin jujur dapat melatih karakter yang baik melalui kebersamaannya. Sebagai contoh siswa kelas satu
belajar berani membeli makanan dan minuman yang dijual di kantin, dampak positifnya dia akan belajar mandiri, jujur, tanggung jawab,
kemandirian, dan semangat yang baik untuk memenuhi kebutuhannya seusai belajar di kelas.
Kantin jujur memberikan banyak pelajaran yang didapat peserta didik, seperti; keberanian dia memilih makanan dan minuman yang di
jual, tanggung jawab ketika mengambil disesuaikan dengan nominal yang dimiliki, kejujuran diperlihatkan dengan kesesuaian antara apa
yang di makan dengan yang dibayarkan, kemandirian dapat terbentuk dari semangat yang dimiliki untuk melangkahkan kaki ke kantin, dan
sebagainya.
Sekolah dasar perlunya mempunyai kantin dengan harapan bisa dijadikan sebagai salah satu wadah yang memfasilitasi siswa dalam
mengespresikan bakat dan minatnya dalam bersosial, bergaul dengan kawan-kawannya di sekolah. Seiring dengan tujuan pendidikan untuk
Belajar Karakter di Kantin Kejujuran | 25
membentuk insan yang berakhlak mulia dan bermartabat. Tugas sekolah menyediakan ruang yang dapat menumbuhkan minat dan potensi siswa
didik untuk me mbentuk insan yang berakhlaknambah pengetahuan hingga dapat menjadi bekal dalam kehidupan bermasyarakat nantinya.
26 | Belajar Karakter di Kantin Kejujuran
BAB III KONTRIBUSI KANTIN JUJUR
DALAM PENDIDIKAN KARAKTER
Dalam bab ini akan dijelaskan tentang; A. hakekat pendidikan karakter; 1. pengertian pendidikan, 2. pengertian karakter, 3. Tahap-
tahap pendidikan karakter, 4. Urgensi pendidikan karakter, 5. Peran guru dalam pendidikan karakter , B. landasan pendidikan karakter, C.
pilar-pilar pendidikan karakter, D. model perancangan kantin jujur, dan E. kontribusi kantin jujur terhadap pendidikan karakter siswa.
A. Hakekat Pendidikan Karakter