Hubungan Jumlah Folikel Antral Dengan Cadangan Ovarium

34 penelitian menemukan bahwa terdapat penurunan pada rata-rata volume ovarium dan rata-rata jumlah folikel dengan usia dengan peningkatan kadar FSH basal setelah usia 35 tahun pada wanita dengan kesehatan reproduksi yang normal. 22

3.3. Hubungan Jumlah Folikel Antral Dengan Cadangan Ovarium

Penghitungan jumlah folikel antral dengan USG dapat memperbaiki prediksi respons ovarium. Folikel antral adalah folikel kecil-kecil ukuran antara 2-8 mm. Dengan menggunakan USG transvaginal kita dapat menghitung folikel antral setiap ovarium pada awal haid. 1 Jumlah folikel antral kecil yang diamati dengan pemeriksaan USG transvaginal di awal siklus menstruasi mencerminkan ukuran folikel istirahat dan berkorelasi dengan umur dan respon terhadap stimulasi gonadotropin; pengamatan dari 10 folikel atau lebih sedikit dikaitkan dengan peningkatan risiko kegagalan siklus. 1 Transvaginal sonografi dapat memberikan pengukuran yang valid dari folikel antral. 16,25 Penurunan hitung total folikel antral berhubungan dengan penurunan jumlah folikel dominan. 19 Menurut Thomas C, dkk dan Chang MY dkk , memperkenalkan jumlah folikel antral sebagai suatu cara yang mudah dilakukan dan non invasif untuk melengkapi informasi penting mengenai respon ovarium sebelum memulai stimulasi gonadotropin dalam program IVF. 13,15 AFC merupakan prediktor tunggal terbaik untuk menilai respon ovarium dalam teknologi IVF. 26 Terdapat 2 penelitian yang menyimpulkan bahwa AFC merupakan parameter yang lebih baik dibandingkan FSH basal. 19 Universitas Sumatera Utara 35 Tetapi pada pasien usia muda dengan AFC rendah memang dapat diperkirakan terdapat penurunan ovarian reserve, tetapi kualitas oosit mungkin masih baik, oleh karena itu pada pasien dengan usia muda dengan AFC rendah jangan dibatasi untuk mendapat terapi seperti IVF. 26 Jumlah folikel indikator terbaik dari penurunan cadangan ovarium adalah folikel antral hari ke tiga haid atau kurang sensitifitas 84,1, spesifisitas 56,9 atau folikel antral hari pertama haid sensitifitas 73,7, spesifisitas 89,3. 22 Menurut Chang MY dkk, Menurunnya jumlah folikel primordial yang berkembang menjadi sekelompok folikel antral kecil. Menurunnya AFC juga berhubungan dengan menurunnya jumlah oosit yang didapat. 15 Universitas Sumatera Utara Gambar jumlah antral folikel ovarium yang banyak Gambar jumlah antral folikel ovarium yang normal Gambar jumlah antral folikel ovarium yang sedikit Gambar 9. Gambar jumlah folikel antral ovarium dari USG dengan Doppler 27 36 Universitas Sumatera Utara 37

BAB III METODE PENELITIAN

3.1. RANCANGAN PENELITIAN

Penelitian ini bersifat Analitik Observasional Korelatif dengan rancangan Cross Sectional Study, melalui pendekatan dengan metode pengumpulan data secara pengukuran langsung jumlah folikel antral ovarium dan kadar FSH basal pada pasien infertil .

3.2. TEMPAT DAN WAKTU PENELITIAN : Klinik Bayi Tabung Divisi

Fertilisasi, Endokrin dan Reproduksi Obstetri dan Ginekologi FK USU Halim Fertility Center HFC bulan September 2010-Januari 2011.

3.3. SUBJEK PENELITIAN

Subjek penelitian adalah ibu-ibu yang berkunjung ke HFC dengan kriteria sebagai berikut :

A. Inklusi

1. Wanita menikah usia 20-45 tahun. 2. Adanya 2 ovarium. 3. Pasien yang menikah sudah 1 tahun tidak punya anak 4. Bersedia mengikuti penelitian dan mensetujui informed consent tertulis Universitas Sumatera Utara