28 Tabel 8. Perbandingan biaya operasional yang dibayarkan perhitungan dengan jumlah iuran petani
Komponen Biaya Biaya yang Dibayarkan
Berdasarkan Perhitungan Iuran Petani
Rptahun Rpm
3
Rptahun Rpm
3
Bahan bakar 8,448,800
86.81 8,448,800
86.81 Oli dan Gemuk
464,800 4.78
464,800 4.78
Operator dan Perbaikan 6,299,400
64.72 1,800,000
18.49 Jumlah 15,213,000
156.30 8,833,800
110.07
5.4.5 Biaya Penggantian Pengelolaan Irigasi Pompa
Komponen irigasi pompa yang memerlukan biaya penggantian adalah mesin penggerak, pompa, pipa hisap, dan pipa dorong. Dari hasil perhitungan Lampiran 9, biaya penggantian dari masing-
masing komponen dengan dipengaruhi inflasi 5.7 per tahun adalah mesin penggerak sebesar Rp33,466,000 dengan umur ekonomi 16 tahun, pompa sebesar Rp86,349,000 dengan umur ekonomi
15 tahun, pipa hisap sebesar Rp1,463,000 dengan umur ekonomi 10 tahun, dan pipa dorong sebesar Rp6,374,700 dengan umur ekonomi 5 tahun. Sehingga total biaya penggantian seluruh komponen
irigasi pompa pada tingkat inflasi 5.7 sebesar Rp127,652,700. Apabila petani membayar biaya penggantian tersebut dengan angsuran seragam, maka besarnya angsuran yang dibayarkan per
tahunnya sebesar Rp3,160,600. Jika biaya penggantian ini dikaitkan dengan debit yang dihasilkan, maka biaya penggantian menjadi Rp32.47m
3
. Petani akan membayar biaya penggantian lebih murah, jika harga dari komponen irigasi pompa yang akan diganti tidak terjadi kenaikan nilai mata uang atau
tidak dipengaruhi oleh inflasi. Jumlah biaya penggantian yang dikeluarkan tanpa inflasi sebesar Rp57,052,100 dengan angsuran Rp2,410,800 per tahun atau Rp24.77m
3
. Perbandingan biaya irigasi tanpa biaya penggantian dengan adanya biaya penggantian dapat dilihat pada Tabel 8.
Hasil perhitungan menunjukkan bahwa dengan adanya pengaruh inflasi harga air petani swadaya akan semakin mahal karena mempengaruhi besarnya tingkat bunga modal per tahun. Adanya inflasi
sebesar 5.7 persen per tahun akan menaikkan suku bunga modal menjadi 0.167 persen dari 0.1 persen jika tidak dipengaruhi inflasi.
Diperlukan pengelolaan keuangan yang baik dari kelompok tani, sehingga pengumpulan uang dapat dilakukan dengan konsisten dan berkelanjutan sampai penggantian alat atau mesin baru
dilakukan. Tabel 9. Perbandingan biaya irigasi tanpa biaya penggantian dengan adanya
biaya penggantian No Keterangan Biaya
Irigasi Rpm
3
1 Adanya bantuan
investasi 156.30
2 Tanpa bantuan
investasi 179.82
3 Adanya bantuan investasi dan ditambah
biaya penggantian tanpa inflasi 181.07
4 Adanya bantuan investasi dan ditambah
biaya penggantian dengan inflasi 188.77
5 Tanpa bantuan investasi dan ditambah biaya
penggantian tanpa inflasi 204.89
6 Tanpa bantuan investasi dan ditambah biaya
penggantian dengan inflasi 212.29
29 Adanya biaya penggantian komponen irigasi akan memperbesar biaya irigasi. Jika petani di
lokasi penelitian menginginkan penggantian komponen irigasi ketika telah sampai umur ekonominya maka petani harus menambah iuran irigasi, dikarenakan iuran yang dibayarkan saat ini tidak
mencukupi untuk membayar biaya penggantian. Iuran yang ditambahkan dapat dilihat pada Tabel 9. Tabel 10. Penambahan iuran dari berbagai kondisi harga air
No Keterangan Penambahan
Iuran Rpm
3
1 Adanya bantuan
investasi 46.23
2 Tanpa bantuan
investasi 69.75
3 Adanya bantuan dan ditambah biaya
penggantian tanpa inflasi
71.00 4
Adanya bantuan dan ditambah biaya penggantian dengan inflasi
78.70 5
Tanpa bantuan investasi dan ditambah biaya
penggantian tanpa inflasi
94.82 6
Tanpa bantuan investasi dan ditambah biaya penggantian dengan inflasi
102.22
5.5 ANALISIS USAHA TANI DI LOKASI PENELITIAN