44
BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Definisi Operasional dan Teknik Pengukuran Variabel
Definisi operasional merupakan suatu definisi yang diberikan kepada suatu variabel dengan cara memberikan arti. Variabel-variabel yang terdapat dalam
penelitian ini adalah sebagai berikut: -
Y = Kondisi kriteria perusahaan Z adalah variabel dependen yang berupa data kategorikaldata nominal. Dalam data tersebut terdapat
dua jenis kode yaitu kode nol 1 untuk mengidentifikasikan kelompok perusahaan yang berpotensi tidak gagal dan kode satu 2
untuk mengidentifikasikan kelompok perusahaan yang berpotensi gagal. Untuk mengkategorikan dua kelompok ini dipakai analisis
cluster. -
X
1
= Net Profit Margin adalah rasio keuangan yang digunakan untuk mengukur laba bersih setelah pajak terhadap penjualan. Rasio ini
dihitung dengan menggunakan rumus:
- X
2
= Total Asset Turnover adalah rasio keuangan yang digunakan untuk mengukur kemampuan dana yang tertanam dalam keseluruhan aktiva
berputar dalam suatu periode tertentu atau kemampuan modal yang diinvestasikan untuk menghasilkan pendapatan. Rasio ini dihitung
dengan menggunakan rumus:
45
- X
3
= ROA Return On Assets adalah rasio keuangan yang digunakan untuk mengukur kemampuan dari modal yang diinvestasikan dalam
keseluruhan aktiva untuk menghasilkan keuntungan bersih. Rasio ini dihitung dengan menggunakan rumus:
- X
4
= Financial Leverage Multiplier adalah rasio keuangan yang digunakan untuk menguji bagaimana perusahaan menggunakan utang untuk
membiayai aktivanya. Rasio ini dihitung dengan menggunakan rumus:
- X
5
= ROE Return On Equity adalah rasio ini memperlihatkan sejauh manakah perusahaan mengelola modal sendiri secara efektif,
mengukur tingkat keuntungan dari investasi yang telah dilakukan pemilik modal sendiri atau pemegang saham perusahaan. Rasio ini
dihitung dengan menggunakan rumus:
3.2. Tipe Skala Data
Data-data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data-data yang mempergunakan skala rasio NPM, TAT, ROI, FLM, dan ROE dan skala
nominal kondisi perusahaan. Skala rasio mencerminkan nilai sesungguhnya dari
46
variabel-variabel independenbebas yang diukur. Sedangkan skala nominal menjelaskan kelompok dari variabel dependenterikat yang digunakan, yaitu suatu
perusahaan yang berpotensi gagal atau tidak berpotensi gagal yang dinyatakan dalam kode angka.
3.3. Teknik Penentuan Sampel 3.3.1. Populasi