mengungkap aspek tertentu dari orang yang dikenai tes. Tes digunakan untuk mengumpulkan data prestasi belajar. Tes tersebut digunakan untuk mengetahui
kemampuan siswa dalam pelajaran Instalasi Listrik. Tujuan tes adalah: 1 mengetahui tingkat kemampuan pesrta didik, 2 mengukur pertumbuhan dan
perkembangan peserta didik, 3 mendiagnosis kesulitan belajar peserta didik, 4 mengetahui hasil pengajaran, 5 mengetahui hasil belajar, 6 mengetahui
pencapaian kurikulum, 7 mendorong peserta didik belajar, dan 8 mendorong pendidik mengajar yang lebih baik dan peserta didik belajar lebih baik.
Instrumen tes yang digunakan adalah berupa soal-soal Instalasi Listrik siswa kelas XI. Soal yang digunakan berbentuk pilihan ganda multiple choices dengan
lima alternatif jawaban. Skor dari tes ini digunakan sebagai ukuran kemampuan siswa. Tes prestasi belajar dilakukan satu kali. Adapun tes prestasi belajar
pelajaran Instalasi Listrik terdiri dari 20 soal, bentuk tes pilihan ganda dengan 5 option dengan 1 jawaban benar dan 4 jawaban pengecoh. Tes ini digunakan untuk
mengukur kemampuan siswa atau prestasi siswa.
2. Instrumen Penelitian
Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini disusun berdasarkan indikator-indikator yang terkandung dalam definisi operasional variabel. Sesuai
definisi operasional di atas, selanjutnya disusun instrumen pengukuran variabel berdasarkan indikator-indikatornya.
Metode angket digunakan untuk mengumpulkan data motivasi belajar dan fasilitas belajar. Instrumen penelitian berupa angket untuk memperoleh informasi
tentang motivasi belajar dan fasilitas belajar siswa. Motivasi belajar dalam
penelitian ini seperti halnya yang telah dijelaskan dalam definisi operasional variabel yaitu tindakan yang mempunyai daya penggerak sehingga dalam diri
orang tersebut ada usaha dan ketekunan untuk mencapai tujuan yang diharapkan.Sedangkan fasilitas belajar merupakan saran penunjang yang dapat
meningkatkan prestasi belajar siswa. Angket dalam penelitian ini dibuat dalam skala Likert dengan 4 empat
pilihan jawaban. Alasan digunakan empat alternatif jawaban adalah untuk menghindari jawaban yang cenderung pada nilai tengah netral. Sesuai
pernyataan Djemari Mardapi 2008: 121 bahwa dalam pengukuran sering terjadi kecenderungan responden memilih jawaban pada kategori tiga 3 untuk skala
Likert. Untuk mengatasi hal tersebut skala Likert hanya menggunakan 4 empat pilihan, yaitu:
Sangat setuju - setuju - tidak setuju - sangat tidak setuju
4 3 2
1 Pilihan jawaban di atas identik pada jawaban angket SL : Selalu, S :
Sering, KDD : Kadang-kadang, TP : Tidak Pernah. Pernyataan disusun bersifat positif dan negatif. Butir yang bersifat positif jawaban untuk pilihan SL diberi
skor 4, S diberi skor 3, KDD diberi skor 2, TP diberi skor 1, sedangkan untuk butir pernyataan yang bersifat negatif diberi nilai sebaliknya. Skor peryataan tadi
dapat dilihat dalam tabel berikut: Tabel 7. Aletrnatif jawaban
Pernyataan positif Pernyataan negatif
Alternatif jawaban Skor
Alternatif jawaban Skor
Selalu 4
Selalu 1
Sering 3
Sering 2
Kadang-kadang 2
Kadang-kadang 3
Tidak Pernah 1
Tidak Pernah 4
Tabel 8. Kisi-kisi instrumen penelitian motivasi belajar No
Indikator Butir Item
Jumlah 1.
Minat untuk belajar 3 6 8 12 13 19 20
28 8
2. Ketekunan dalam belajar
1 4 5 14 16 30 6
3. Usaha untuk meraih prestasi
7 10 11 15 17 18 22 23 29
9 4.
Besarnya perhatian 2 9 21 27 24 25 26
7 Jumlah
30 Tabel 9. Kisi-kisi instrumen penelitian fasilitas belajar
No Indikator
Butir Item Jumlah
1. Ruang praktek
1, 2, 3, 4, 5, 6, 7 7
2. Alat praktek
8, 9, 10, 11, 12, 13, 14, 15
8 3.
Bahan praktek 16, 17, 18, 19,
20, 21 6
4. Jobsheetpedoman perangkat
praktek 22, 23, 24, 25
5 Tabel 10. Kisi-kisi instrumen tes prestasi belajar
Kompetensi Dasar Indikator
Nomor Soal Jumlah
Pemasangan instalasi tenaga
listrik 1 fase Kabel listrik
1, 2, 3, 4, 5, 6 6
Pengaman listrik 7, 8, 9, 10,
4 Komponen
Pelindung Penghantar Listrik
11, 12, 13, 14, 15 5
Gambar simbol alat listrik dan prinsip
kerja rangkaian 16, 17, 18, 19, 20
5
3. Uji Instrumen Penelitian