Alat Ukur Ketinggian vernier high gauge

5.1.5. Alat Ukur Ketinggian vernier high gauge

Alat ukur ketinggian adalah alat ukur presisi seperti alat ukur vernier. Alat ukur ini merupakan alat ukur multifungsi atau banyak fungsi, karenanya alat ini hampir selalu ada di setiap bengkel mesin. Sebagian alat ukur ketinggian, alat ini dapat menghasilkan pengukuran yang presisi. Langkah pengukuran benda kerja adalah benda kerja yang akan diukur dan alat ukurnya ditempatkan pada suatu bidang datar meja perata. Alat ukur ketinggian tersedia dalam beberapa ukuran dari 300 mm sampai 1000 mm atau dari 12 inchi sampai 72 inchi dengan ketelitian 0,02 atau 0,001 inchi. Pada dasarnya alat ukur ini sama dengan vernier caliper, sehingga cara pembacaan ukurannya sama dengan pembacaan ukuran pada vernier caliper. Yang membedakan alat ini dengan vernier caliper adalah gerakan sensor ukurannya, di mana pada ukuran alat ukur ini gerakan sensor ukurannya adalah naik turun atau arah vertikal, sedangkan pada vernier caliper gerakan sensornya adalah arah horizontal. Gambar 5.33. Vernier Caliper Digital Di unduh dari : Bukupaket.com Alat ukur ini di samping digunakan untuk melakukan peng- ukuran, juga dapat digunakan sebagai alat penanda yang presisi pada pekerjaan melukis dan menandai. Untuk keperluan tersebut, maka dipasangkan penggaris pada bagian sensor ukurnya. Pada bagian pemeriksaan kualitas atau quality control alat ini sangat banyak digunakan sebagai alat pemeriksaan kehalusan permukaan benda kerja, dengan cara memasangkan dial indikator pada sensor ukurnya. Dikarenakan banyaknya kegunaan alat ini, maka hampir semua bengkel kerja mesin mempunyai peralatan ini. Perlu diingat bahwa karena alat ini sangat presisi, maka cara memakai dan menyimpan alat ini harus benar-benar diperhatikan. Gambar 5.34. Alat ukur ketinggian vernier height gauge Di unduh dari : Bukupaket.com Guna menghasilkan hasil pengukuran yang presisi, maka sebelum melakukan pengukuran terlebih dahulu harus dilakukan beberapa kegiatan. Langkah pertama tentunya mengkalibrasi alat ukur itu sendiri. Setelah alat ukur tersebut benar-benar presisi, maka baru langkah pengukuran dimulai. Langkah pengukuran dengan menggunakan peralatan ini adalah sebagai berikut: x Bersihkan meja perata x Bersihkan benda kerja yang akan diukur x Bersihkan alat ukur dengan menggunakan kain bersih dan kering x Kendorkan baut pengikat untuk dapat menggerakkan sensor ukur x Naikkan atau turunkan sensor ukur mendekati benda kerja yang akan diukur x Tempatkan sensor ukur pada bagian sisi kanan benda kerja kemudian singgungkan sensor ukur pada benda kerja, yakinkan dengan menggunakan baut pengatur. x Gerakkan sensor dari kanan pada benda kerja atau sebaliknya dan mur agar sensor menyinggung benda kerja secara baik gunakan baut pengatur. Lakukan secara berulang-ulang agar dapat diyakini pengukuran telah benar. x Setelah benar-benar diyakini penyinggungan sensor dengan benda kerja sama, baru kuncikan baut pengikat. Gambar 5.35. Langkah pengukuran Di unduh dari : Bukupaket.com x Lepaskan benda kerja dan lakukan pembacaan ukuran yang ditunjukkan. Catatan: Setiap melakukan pengukuran hendaknya pada daerah dengan penerangan cukup, agar tidak terjadi salah dalam pembacaan atau terjadi kesalahan pengukuran akibat pembiasan. Pada gambar di bawah ini ditunjukkan cara melakukan pengukuran benda kerja untuk mengetahui ukuran tinggi keseluruhan benda kerja gambar a. sedangkan yang satunya gambar b untuk mengetahui ukuran ketinggian sisi bagian dalam benda kerja. Gambar 5.36. Cara melakukan pengukuran Di unduh dari : Bukupaket.com ¾ Macam-macam Height Gauge

5.1.6. Mikrometer