Uji disolusi Tata Cara Penelitian
ditambahkandengan etanol p.a. hingga tanda. Dilakukan replikasi
sebanyak 5 kali.
3
Pengembangan dan pengukuran
Larutan sampel dan larutan adisi diberi perlakuan seperti pada poin masing-masing ditotolkan dengan volume penotolan 3 µL pada plat
KLT fase diam silika gel GF 60 yang sudah dikeringkan dahulu menggunakan
oven dan
setelah totolan
kering kemudian
dikembangkan dalam chamber kromatografi yang telah dijenuhi dengan fase gerak. Jarak rambat yang dicapai hingga 6,5 cm. Setelah
mencapai jarak rambat yang dikehendaki plat dikeluarkan dari bejana dan dikeringkan menggunakan oven. Plat hasil pengembangan
kemudian dianalisis dengan alat KLT-densitometer, dimana pada alat tersebut terlihat AUC. Kadar baku kurkumin dalam sampel adalah
selisih larutan adisi dengan kadar larutan sampel kemudian dihitung
recovery dan CVnya.