41
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Dalam permasalahan penelitian ini penulis menggunakan jenis penelitian dengan metode asosiatif.Penelitian asosiatif adalah penelitian yang
menghubungkan dua variabel atau lebih.Dengan penelitian ini dapat dibangun suatu teori yang dapat berfungsi menjelaskan, meramalkan, dan mengontrol suatu
gejala.Penelitian asosiatif ini bersifat hubungan simetris, kausal atau timbal balik antara dua variabel atau lebih.
3.2 Tempat dan Waktu Penelitian
1. Tempat Penelitian Dilakukan di Bank Indonesia melalui media internet dengan situs
www.bi.go.id. 2. Waktu Penelitian
Penelitian dilakukan mulai Mei 2015 sampai dengan Agustus 2015.
2.5 Batasan Operasional
Adapun batasan operasional dalam penelitian ini yaitu: Data laporan keuangan perusahaan Bank Umum Syariah tahunan selama periode tahun 2009
sampai dengan tahun 2013.
42
3.4 Definisi Operasional
3.4.1 Variabel Independen 1. Pembiayaan Qardh
X
1
Rasio pembiayaan qardh atau qardh ratio QR digunakan untuk mengukur besarnya kontribusi pembiayaan qardh bank syariah tersebut
Firmansyah, 2013:134.Semakin tinggi rasio Pembiayaan Qardh QR mengindikasi kepedulian bank syariah yang tinggi kepada pihak yang
mengalami kesulitan. QR=
Pembiayaan Qardh Total Pembiayaan
2. Kinerja Zakat X
2
Rasio kinerja zakat atau zakat ratio ZR digunakan untuk mengukur besarnya kontribusi zakat perusahaan yang dikeluarkan oleh bank
syariah.Semakin tinggi rasio Kinerja Zakat ZR mengindikasikan zakah performance bank syariah yang baik Firmansyah, 2013:134.
ZR =
Penyaluran Zakat Perusahaan Laba Sebelum Pajak
3. Pelaksanaan Fungsi Sosial X
3
Rasio Pelaksanaan Fungsi Sosial RFS digunakan untuk mengukur besarnya pelaksanaan fungsi sosial bank syariah.Semakin tinggi rasio
Pelaksanaan Fungsi Sosial RPFS mengindikasi pelaksanaan fungsi sosial bank syariah semakin tinggi Firmansyah, 2013:134.
RFS =
Pembiayaan Qardh +Pembayaran Zakat Modal Inti
43
3.4.2 Variabel Dependen Y Return on Assets ROA merupakan rasio penunjang dalam menghitung
profitabilitas bagi bank syariah. Rasio ini digunakan untuk mengukur keberhasilan manajemen dalam menghasilkan laba Brigham dan Houston, 2006:148.
ROA =
Laba Sebelum Pajak Total Asset
Adapun variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini disajikan pada Tabel 3.1 secara ringkas dibawah ini:
Tabel 3.1 Operasionalisasi Variabel
Variabel Definisi Variabel
Pengukuran Skala
Pembiayaan Qardh
X
1
Rasio pembiayaan qardh
atau qardh
ratio QR digunakan untuk mengukur
besarnya kontribusi pembiayaan
qardh bank syariah tersebut.
QR=
Pembiayaan Qardh Total Pembiayaan
Rasio
Kinerja Zakat
X
2
Rasio kinerja zakat atau zakat ratio ZR
digunakan untuk mengukur besarnya
kontribusi zakat perusahaan yang
dikeluarkan oleh bank syariah.
ZR =
Penyaluran Zakat Perusahaan Laba Sebelum Pajak
Rasio
Pelaksanaan Fungsi
Sosial
X
3
Rasio Pelaksanaan Fungsi Sosial RFS
digunakan untuk mengukur besarnya
pelaksanaan fungsi sosial bank syariah.
RFS =
Pembiayaan Qardh +Pembayaran Zakat Modal Inti
Rasio
Return on Assets
ROA Y
Rasio ini digunakan untuk mengukur
keberhasilan manajemen dalam
menghasilkan laba. ROA =
Laba Sebelum Pajak Total Asset
Rasio
44
3.5 Populasi dan Sampel Penelitian