Kerangka Konsep Definisi Operasional

2.6. Kerangka Konsep

Pada kerangka konsep ini dijelaskan terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi panjang gelombang serapan maksimum deksametason sampel. Faktor-faktor tersebut diantaranya: kandungan deksametason, pelarut, vehikulum, proses pembuatan tablet. Penelitian kali ini tidak dibahas pengaruh faktor-faktor tersebut terhadap panjang gelombang serapan maksimum deksametason. Penelitian kali ini hanya bersifat skrining panjang gelombang, yaitu hanya melihat panjang gelombang serapan maksimum berdasarkan hasil pengukuran spektrofotometer UV-Vis. Berikut bagan kerangka konsep pada penelitian ini: : Diteliti pada penelitian ini : tidak diteliti pada penelitian ini Bagan 2.1. Skema Kerangka Konsep Penelitian Panjang Gelombang Serapan maksimal Sampel  Kadar Deksametason  Pelarut  Vehikulum  Proses pembuatan tablet Spektrofotometer Uv-Vis Tidak Sesuai Standar Sesuai Standar

2.7. Definisi Operasional

Variabel Pengukur Alat Ukur Cara Pengukuran Skala Pengukuran 1. Panjang Gelombang Serapan Maksimum Peneliti Spektrofotometer UV-Vis Hitachi U910 Sesuai dengan prosedur baku pengukuran panjang gelombang: Dibagi atas;  Sesuai: ± 3 dari panjang gelombang serapan maksimum standar  Tidak sesuai: 3 dan 3 dari panjang gelombang serapan maksimum standar Katagorik Nominal

BAB III METODE PENELITIAN

3.1. Desain Penelitian

Peneliti menggunakan desain deskriptif katagorik

3.2. Waktu dan Tempat Penelitian

Penelitian dilakukan di Laboratorium Farmakokinetik dan Farmasetika Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Islam Negeri pada Bulan Februari dan Bulan Agustus tahun 2011. Pengambilan sampel dilakukan di Pasar Pramuka pada bulan Februari 2011.

3.3. Populasi dan Sampel Penelitian

3.3.1. Populasi Terjangkau

Populasi terjangkau penelitian ini adalah tablet deksametason yang dijual di seluruh toko obat di Pasar Pramuka

3.3.2. Populasi Target

Populasi target penelitian ini adalah tablet deksametason yang tersedia di toko obat di Pasar Pramuka

3.3.3. Sampel

Sampel pada penelitian ini adalah obat- obat deksametason 0,5 mg yang dijual oleh toko-toko obat di Pasar Pramuka. Sampel deksametason dari merk generik dan paten diambil dari toko-toko obat di Pasar Pramuka. Pengambilan sampel dilakukan pada bulan Februari 2011. Cara pengambilan sampel yang dilakukan oleh peneliti adalah simple random sampling. Peneliti memilih secara acak toko-toko obat tersebut, dan menganggap semua subjek penelitian adalah homogen. Pengambilan sampel dilakukan tanpa memberikan inform consent. Hal ini dimaksudkan untuk validitas data yang diambil.