Unsur Nitrogen TINJAUAN PUSTAKA
                                                                                Sumber nitrogen yang dapat dimanfaatkan secara langsung oleh tumbuhan akuatik adalah nitrat, ammonium dan gas nitrogen Muhazir, 2004.
.
Gambar 3. Siklus Nitrogen sumber: www.wikipedia.com Ammonia  di  dalam  perairan  berasal  dari  ekskresi  hewan  akuatik  sebagai
hasil  dari  proses  metabolisme  dan  proses  ekskretori  dari  ginjal  dan  jaringan insang.  Kotoran  padat  dan  sisa  pakan  dari  hewan  akuatik  adalah  bahan  organik
dengan kandungan protein tinggi yang diuraikan menjadi polipeptida, asam-asam amino  dan  akhirnya  ammonia  sebagai  produk  akhir  yang  terakumulasi  di  dalam
air Tancung, 2007. Ammonia  jarang  ditemukan  pada  perairan  yang  mendapat  pasokan
oksigen. Sebaliknya, pada wilayah anoksik tanpa oksigen yang biasanya terdapat di  dasar  perairan  kadar  ammonia  relatif  tinggi.  Kadar  ammonia  pada  perairan
alami  biasanya  kurang  dari  0,1  mgliter  McNeely  et  al.,  1979.  Kadar  ammonia bebas yang tidak terionisasi NH
3
pada perairan tawar sebaiknya tidak lebih dari 0,02 mgliter. Jika kadar ammonia bebas lebih dari 0,02 mgliter, perairan bersifat
toksik  bagi  beberapa  jenis  ikan  Sawyer  dan  McCarty,  1978.  Kadar  ammonia
yang  tinggi  dapat  dijadikan  sebagai  indikasi  adanya  pencemaran  bahan  organik yang  berasal  dari  limbah  domestik,  industri  dan  limpasan  run-off  pupuk
pertanian Effendi, 2003. Nitrit  di  perairan  biasanya  ditemukan  dalam  jumlah  yang  sangat  sedikit
daripada nitrat, karena nitrit bersifat tidak stabil dengan keberadaan oksigen. Nitrit merupakan  bentuk  peralihan  antara  ammonia  dan  nitrat  nitrifikasi  dan  antara
nitrat dan gas nitrogen denitrifikasi Effendi, 2003. Sumber  nitrit  dapat  berupa  limbah  industri  dan  limbah  domestik.  Kadar
nitrit  pada  perairan  relatif  kecil  karena  segera  dioksidasi  menjadi  nitrat.  Perairan alami  mengandung  nitrit  sekitar  0,001  mgliter  dan  tidak  melebihi  0,06  mgliter
Canadian Council of Resource and Environment Ministers, 1987 dalam Effendi, 2003.  Kadar  nitrit  di  perairan  jarang  melebihi  1  mg.liter  Sawyer  and  McCarty,
1978.  Kadar  nitrit  yang  lebih  dari  0,05  mgliter  dapat  bersifat  toksik  bagi organisme perairan yang sangat sensitif Moore, 1991.
Nitrat  adalah  bentuk  utama  nitrogen  di  perairan  alami  dan  merupakan nutrien utama bagi pertumbuhan tanaman dan alga. Nitrat nitrogen sangat mudah
larut  dalam  air  dan  bersifat  stabil.  Senyawa  ini  dihasilkan  dari  proses  oksidasi sempurna  senyawa  nitrogen  di  perairan.  Nitrifikasi  yang  merupakan  proses
oksidasi  ammonia  menjadi  nitrit  dan  nitrat  adalah  proses  yang  penting  dalam siklus nitrogen dan berlangsung pada kondisi aerob Effendi, 2003.
Nitrat dan ammonium adalah sumber utama nitrogen di perairan. Namun, ammonium  lebih  disukai  oleh  tumbuhan.  Kadar  nitrat  di  perairan  yang  tidak
tercemar  biasanya  lebih  tinggi  daripada  kadar  ammonium.  Kadar  nitrat-nitrogen
pada perairan alami hampir tidak pernah lebih dari 0,1 mgliter. Kadar nitrat lebih dari 5 mgliter menggambarkan terjadinya pencemaran antropogenik yang berasal
dari aktivitas manusia dan tinja hewan.  Kadar nitrat-nitrogen  yang lebih  dari 0,2 mgliter  dapat  mengakibatkan  terjadinya  eutrofikasi  perairan,  yang  selanjutnya
menstimulir  pertumbuhan  alga  dan  tumbuhan  air  secara  pesat  blooming Effendi, 2003.
                