Penggolongan Aktiva Tetap Aktiva Tetap 1. Pengertian Aktiva Tetap

dalam menghasilkan barang dan jasa. Menurut Ikatan Akuntan Indonesia IAI dalam Standar Akuntansi Keuangan 2004 : 16.2, dikemukakan defenisi aktiva tetap adalah sebagai berikut. “Aktiva tetap adalah aktiva berwujud yang diperoleh dalam bentuk siap pakai atau dengan dibangun lebih dahulu, yang digunakan dalam operasi perusahaan, tidak dimaksudkan untuk dijual dalam rangka kegiatan normal perusahaan dan mempunyai masa manfaat lebih dari satu tahun”. Kieso, Weygandt dan Warfield 2001 : 500 mengemukakan: “Property, plant, and equipment are properties of durable nature used in the regular operation of the business”. Sesuai dengan definisi yang telah dikemukakan oleh Ikatan Akuntan Indonesia IAI diatas tentang aktiva tetap, maka definisi aktiva tetap menurut Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara Medan telah disesuaikan dengan Standar Akuntansi Keuangan. Dari definisi aktiva tetap di atas dinyatakan bahwa aktiva tetap tersebut mempunyai masa manfaat lebih dari satu periode akuntansi, digunakan dalam bentuk operasi perusahaan, dan tidak dimaksudkan untuk dijual dalam kegiatan normal perusahaan. Aktiva tetap mempunyai usia yang terbatas, kecuali tanah dan aktiva tetap bersifat non-moneter dalam artian masa manfaatnya diterima dari penggunaan atau penjualan jasa-jasa dan bukan dari pengubahannya menjadi sejumlah uang tertentu.

2. Penggolongan Aktiva Tetap

Aktiva tetap dapat digolongkan dalam berbagai sudut, antara lain: Universitas Sumatera Utara a. Sudut Substansi Aktiva tetap menurut sudut substansi dapat dibagi: 1 Aktiva tetap berwujud tangible assets, seperti: lahan, mesin, gedung, peralatan, dan lain-lain. 2 Aktva tetap tidak berwujud intagible assets, seperti: HGU, HGB, Goodwill, Paten, Copyright, Hak cipta, Franchise, dan lain-lain. b. Sudut Disusutkan atau Tidak Disusutkan Aktiva tetap menurut sudut disusutkan atau tidak disusutkan dapat dibagi: 1 Aktiva tetap yang dapat disusutkan depreciated plant assets, yaitu aktiva tetap yang disusutkan, seperti: gedung, mesin, peralatan, dan lain-lain. 2 Aktiva tetap yang tidak dapat disusutkan undepreciated plant assets, yaitu aktiva tetap yang tidak disusutkan, seperti tanah land. Menurut Mulyadi 2001, penggolongan aktiva tetap terbagi kedalam beberapa bagian, yaitu: a. Lahan, yaitu bidang tanah terhampar yang merupakan tempat bangunan maupun yang masih kosong. b. Gedung, yaitu bangunan yang berdiri diatas bumi, baik diatas lahan maupun air. c. Mesin, termasuk peralatan yang menjadi bagian dari mesin yang bersangkutan. d. Kendaraan, terdiri dari semua jenis kendaraan, seperti: alat pengangkutan, truk, mobil, kendaraan roda dua, dan lain-lain. Universitas Sumatera Utara e. Perabot, terdiri dari perabot kantor, perabot laboratorium yang merupakan isi dari suatu bangunan. f. Inventaris peralatan, peralatan yang dianggap merupakan alat-alat besar yang digunakan dalam perusahaan, seperti: inventaris kantor, inventaris laboratorium, inventaris gudang, dan lain-lain. g. Prasarana, perusahaan di Indonesia pada umumnya mengklasifikasikan sarana, seperti: jalan, jembatan, pagar, dan lain-lain. Pada Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara Aktiva tetap tidak dikelompokkan secara khusus, tetapi semua aktiva tetap dicatat dan dipergunakan sebagaimana mestinya karena Fakultas Ekonomi bukan perusahaan tetapi lembaga pendidikan dibawah Universitas Sumatera Utara. Semua aktiva tetap yang dimiliki Fakultas Ekonomi USU merupakan harta kekayaan milik Universitas Sumatera Utara.

3. Penilaian Aktiva Tetap

Dokumen yang terkait

Peranan Sistem Informasi Akuntansi atas Aktiva Tetap pada Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

1 73 59

Peranan Sistem Informasi Akuntansi Dalam Pengendalian Internal Terhadap Aktiva Tetap Pada Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

0 32 71

Peranan Sistem Informasi Akuntansi Dalam Meningkatkan Efektivitas Pengendalian Internal Terhadap Aset Tetap Pada Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

1 34 57

Peranan Sistem Informasi Akuntansi Dalam Meningkatkan F|Efektifitas Pengendalian Intern Terhadap Aktiva Tetap milik Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

0 46 73

Peranan Sistem Informasi Akuntansi Dalam Meningkatkan Efektifitas Pengendalian Intern Terhadap Aktiva Tetap Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

0 43 61

Peranan Sistem Informasi Akuntansi Dalam Meningkatkan Efektifitas Pengendalian Internal Terhadap Aktiva Tetap Pada Perpustakaan Umum Universitas Sumatera Utara

0 65 57

Peranan Sistem Informasi Akuntansi Dalam Meningkatkan Efektifitas Pengendalian Intern Terhadap Aktiva Tetap Milik Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

0 42 50

Peranan Sistem Informasi Akuntansi Dalam Meningkatkan Efektifitas Pengendalian Intern Pada Aktiva Tetap Milik Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

0 32 56

Sistem Pengendalian Internal Aktiva Tetap Pada Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

1 45 61

BAB II FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA A. Sejarah Singkat Fakultas Ekonomi USU - Peranan Sistem Informasi Akuntansi Dalam Meningkatkan Efektivitas Pengendalian Internal Terhadap Aset Tetap Pada Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

0 0 11