Variabel Penelitian dan Sumber Data Penelitian Teknik Pengukuran Variabel Penelitian Kisi-Kisi Instrumen Penelitian

Shandy Fauzan, 2014 Pengaruh Komitmen Pegawai Terhadap Efektivitas Penerapan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2008 di SMK Negeri Se-Kota Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Instrumen penelitian digunakan untuk melakukan pengukuran dengan tujuan menghasilkan data yang akurat, maka setiap instrumen harus mempunyai skala. Sebagaimana yang diungkapkan oleh Sugiyono 2011:134 bahwa: “Dengan skala pengukuran ini, maka variabel yang diukur dengan instrumen tertentu dapat dinyatakan dalam bentuk angka, sehingga akan lebih akurat, efisien dan komunikatif ”. Dalam penelitian ini, instrumen yang digunakan berupa angket. Sugiyono 2011: 199 menyatakan bahwa “kuesioner angket merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertany aan atau penyataan tertulis kepada responden untuk dijawabnya”. Secara lebih rinci, angket dalam penelitian ini menggunakan angket tertutup. Seperti yang dikemukakan oleh Akdon 2008: 132 bahwa angket tertutup angket berstruktur adalah angket yang disajikan dalam bentuk sedemikian rupa sehingga responden diminta untuk memilih satu jawaban yang sesuai dengan karakterisik dirinya dengan cara memberikan tanda silang x atau tanda checklist .

1. Variabel Penelitian dan Sumber Data Penelitian

Dalam penelitian ini terdapat dua variabel yaitu variabel X Komitmen Pegawai dan variabel Y Efektifitas Sistem Manajemen Mutu ISO 9001: 2008. Adapun yang menjadi sumber data dalam penelitian ini adalah pegawai tata usaha dan unit kerja yang ada dalam struktur organisasi sekolah untuk memberikan gambaran terkait variabel- variabel yang diteliti.

2. Teknik Pengukuran Variabel Penelitian

Untuk mengukur masing-masing variabel, disusun dua format instrumen penelitian yang sesuai dengan variabel yang diteliti, yaitu format instrumen variabel X dan variabel Y. Teknik pengukuran kedua variabel dilakukan dengan mengunakan Skala Likert. “Skala Likert digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang fenomena sosial” Sugiyono, 2011: 134. Shandy Fauzan, 2014 Pengaruh Komitmen Pegawai Terhadap Efektivitas Penerapan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2008 di SMK Negeri Se-Kota Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Dalam pengukuran dengan menggunakan Skala Likert, masing-masing variabel penelitian dijabarkan menjadi indikator yang akan dijadikan titik tolak dalam merumuskan item-item pertanyaan atau pernyataan. Skala Likert yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah empat gradasi atau skala yang masing-masing memiliki skor untuk kepentingan analisis kuantitatif. Adapun analisis jawaban yang digunakan dalam Skala Likert , tertera dalam tabel berikut: Tabel 3.3 Tabel Skala Likert Analisis Jawaban Skor Selalu SL 4 Sering SR 3 Kadang-kadang KD 2 Tidak Pernah TP 1

3. Kisi-Kisi Instrumen Penelitian

Kisi-kisi instrumen penelitian sangat dibutuhkan untuk mempermudah penyusunan instrumen penelitian, karena akan terlihat dimensi dan indikator dari masing-masing variabel yang selanjutnya dijabarkan dalam bentuk pertanyaan atau pernyataan sebagai instrumen penelitian. Dalam penelitian ini, terdapat dua format kisi-kisi instrumen, yaitu kisi-kisi instrumen variabel X dan kisi-kisi instrumen variabel Y, yang terdapat dalam tabel dbawah ini: Tabel 3.4 Kisi-Kisi Instrumen Variabel X = Komitmen Pegawai Shandy Fauzan, 2014 Pengaruh Komitmen Pegawai Terhadap Efektivitas Penerapan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2008 di SMK Negeri Se-Kota Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Variabel Dimensi Indikator No. Item Variabel X Komitmen Pegawai 1. Komitmen efektif Affectif Commitment 1. Hasrat untuk tetap menjadi anggota organisasi 1. 2. Adanya emosi untuk bekerja keras 2. 3. Ingin bekerja pada organisasi 3. 4. Tetap bekerja karena adanya persahabatan 4. 5. Tetap bekerja karena senang 5. 6. Tetap bekerja karena bisa santai 6. 7. Tetap bekerja karena bisa terlibat dalam organisasi 7,8. 8. Tetap bekerja karena suasana organisasi 9 9. Tetap bekerja karena ada rasa puas ketika bisa menyelesaikan pekerjaan 10 10. Tetap bekerja karena ada penghargaan dari organisasi 11 11. Tetap bekerja karena rasa memiliki organisasi 12 12. Tetap bekerja karena merupakan bagian dari organisasi 13 2. Komitmen berkelanjutan continuance comimitment 1. Adanya hasrat untuk bertahan hidup 14,15. 2. Tetap bekerja karena gaji 16 3. Tetap bekerja karena bonus 17 4. Tetap bekerja karena adanya promosi jabatan 18 5. Tetap bekerja karena ada kesejahteraan keluarga 19 6. Tetap bekerja karena biaya hidup semakin tinggi 20 Shandy Fauzan, 2014 Pengaruh Komitmen Pegawai Terhadap Efektivitas Penerapan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2008 di SMK Negeri Se-Kota Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 7. Tetap bekerja karena ada kesempatan untuk berkembang 21 8. Tetap bekerja karena memang sudah tidak ada alternatif 22 9. Tetap bekerja karena alasan ekonomi 23 10. Tetap bekerja karena memang tidak mempunyai keterampilan lain 24 3. Komitmen normatif Normative comimitment 1. Tetap bertahan karena merasa Tanggung jawab pada pimpinan 25 2. Tetap bertahan karena merasa punya tanggung jawab pada organisasi 26 Tabel 3.5 Kisi-Kisi Instrumen Variabel Y = Efektifitas Sistem Manajemen ISO 9001: 2008 Variabel Y Efektifitas Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2008 1. Fokus Pelanggan 1. Sekolah memahami karateristik siswa 1 2. Sekolah memahami kebutuhan siswa. 2 3. Sekolah memahami keinginan siswa. 3 4. Mengukur kepuasan pelanggan. 4 2. Kepemimpinan 5. Pimpinan harus mampu menetapkan tujuan organisasi. 5 6. Pimpinan harus memelihara lingkungan internal organisasi dengan baik. 6 7. Pimpinan harus melibatkan anggota organisasi secara penuh dalam mencapai tujuan- tujuan organisasi. 7 Shandy Fauzan, 2014 Pengaruh Komitmen Pegawai Terhadap Efektivitas Penerapan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2008 di SMK Negeri Se-Kota Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 8. Pimpinan harus mampu melakukan komunikasi yang baik dengan seluruh karyawan. 8 3. Keterlibatan Personel 9. Semua karyawan dilibatkan penuh dalam kegiatan organisasi. 9 10. Keterlibatan anggota organisasi membuat mereka menjadi termotivasi dalam bekerja. 10 11. Keterlibatan anggota organisasi membuat mereka lebih giat dalam melakukan inovasi agar tujuan- tujuan organisasi tercapai. 11 12. Keterlibatan anggota organisasi membuat mereka menjadi bertanggung jawab terhadap kinerja mereka. 12 4. Pendekatan Proses 13. Metapkan tujuan yang diperlukan untuk menyerahkan hasil yang sesuai dengan persyaratan pelanggan 13,14 14. Menjalankan semua proses yang telah direncanakan. 15 15. Memantau dan mengukur proses terhadap kebijakan tujuan dan persyaratan bagi hasil belajar dan melaporkan hasilnya. 16 16. Menindaklanjuti hasil untuk membuat perbaikan yang diperlukan. 17 Shandy Fauzan, 2014 Pengaruh Komitmen Pegawai Terhadap Efektivitas Penerapan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2008 di SMK Negeri Se-Kota Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 5. Pendekatan Sistem Terhadap Manajemen 17. Menyusun suatu sistem untuk mencapai tujuan organisasi dengan cara yang paling efektif dan efisien. 18 18. Memahami saling ketergantungan antara proses-proses sistem. 19 19. Memahami kemampuan organisasi dan membentuk kendala sumber daya sebelum tindakan. 20 20. Terus menerus memperbaiki sistem melalui pengukuran dan evaluasi. 21 6. Peningkatan Terus- Menerus 21. Membuat perbaikan berkesinambungan dari produk, proses dan sistem objektif bagi setiap individu dalam organisasi. 22 22. Mengenali ketidak sesuaian dan memperbainya. 23 7. Pendekatan Faktual dalam Pembuatan Keputusan 23. Memastikan bahwa data dan informasi yang cukup akurat dan dapat diandalkan. 24 24. Membuat data dapat diakses oleh mereka yang membutuhkannya. 25 8. Hubungan Pemasok yang Saling Menguntungkan 25. Menetapkan pengembangan bersama dan kegiatan perbaikan. 26 26. Berbagi informasi dan rencana masa depan. 27 Shandy Fauzan, 2014 Pengaruh Komitmen Pegawai Terhadap Efektivitas Penerapan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2008 di SMK Negeri Se-Kota Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

F. PROSES PENGEMBANGAN INSTRUMEN