56 Hasil penelitian ini diperkuat dengan penelitian Sumekar 2007.
Dalam penelitiannya tentang faktor-faktor yang berhubungan dengan keberadaan jentik nyamuk
Aedes
di Kelurahan Raja Basa. Hasil penelitiannya menyatakan bahwa jentik
Aedes
di Kelurahan Raja Basa ada hubungan dengan kejadian DBD.
C. Hubungan Antara Kebiasaan Menggantung Pakaian dengan Kejadian
DBD
Hasil penelitian mengenai kejadian DBD dengan kebiasaan menggantung pakaian di Kelurahan Ploso Kecamatan Pacitan Tahun 2009
menunjukkan dimana nilai p = 0,001. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Ho ditolak dan Ha diterima, sehingga faktor kebiasaan menggantung
pakaian mempunyai hubungan terhadap kejadian DBD di Kelurahan Ploso Kecamatan Pacitan Tahun 2009. Dari hasil tersebut berarti bahwa responden
yang masih memiliki kebiasaan menggantung pakaian memiliki peluang untuk bisa terkena penyakit DBD dari pada responden yang tidak memiliki
kebiasaan menggantung pakaian. Seharusnya pakaian-pakaian yang tergantung di balik lemari atau di balik pintu sebaiknya dilipat dan disimpan
dalam almari, karena nyamuk
Aedes aegypti
senang hinggap dan beristirahat di tempat-tempat gelap dan kain yang tergantung Yatim, 2007. Tempat
istirahat yang disukai nyamuk adalah benda-benda yang tergantung di dalam rumah seperti gorden, kelambu dan pakaian Suroso dan Umar, Tanpa tahun.
57 Kebiasaan masyarakat menggantung pakaian sudah lama terjadi baik
masyarakat perkotaan maupun masyarakat pedesaan. Kebisaaan yang tidak baik ini sudah berlangsung cukup lama. Pengamatan responden selama
penelitian menunjukkan bahwa masyarakat di Kelurahan Ploso masih banyak yang menggantung pakaiannya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 75
responden penelitian yang biasa menggantung pakaian dan pernah sakit DBD sebanyak 44 responden 58.7. Kondisi ini yang menyebabkan keberadaan
nyamuk untuk dapat hidup dengan menempel di pakaian responden yang selanjutnya dari media ini responden menjadi sakit akibat kebiasaan
menggantung pakaian. Oleh karena itu dengan responden yang masih memiliki
kebiasaan menggantung
pakaian tersebut
maka dapat
menggambarkan bahwa kejadian DBD di Kelurahan Ploso Kecamatan Pacitan Tahun 2009 disebabkan kebiasaan menggantung pakaian yang masih
dilakukan masyarakat. Nyamuk dalam hidupnya seringkali hinggap pada pakaian. Nyamuk
lebih tertarik pada cahaya terang, pakaian, dan suhu badan manusia. Perangsang jarak jauh karena adanya zat amino, suhu yang hangat serta
keadaan yang lembab Sutaryo, 2005. Penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Widyana 1998, tentang faktor-faktor yang
mempengaruhi kejadian DBD di Kabupaten Bantul. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kebiasaan menggantung pakaian berpengaruh terhadap
kejadian DBD di Kabupaten Bantul.
58
D. Hubungan Antara Ketersediaan Tutup pada Kontainer dengan Kejadian