3 memilih partisipan keterampilan mengadakan variasi;
4 menyiapkan pengamat keterampilan diskusi kelompok kecil;
5 membimbing permainanketerampilan pembelajaran perseorangan;
6 mengawasi aktivitas siswa keterampilan mengelola kelas;
7 melakukan tanya jawab keterampilan bertanya;
8 membimbing diskusi keterampilan membimbing diskusi kelompok kecil;
9 membimbing permainan ulang keterampilan mengelola kelas;
10 memberikan penguatan keterampilan memberi penguatan;
11 menutup pelajaran keterampilan menutup pelajaran.
2.1.6 Aktivitas belajar siswa
Keberhasilan siswa dalam sebuah kegiatan belajar dipengaruhi oleh aktivitas belajar yang siswa lakukan. Aktivitas belajar adalah aktivitas yang
bersifat fisik maupun mental Sardiman, 2011: 100. Dalam kegiatan belajar kedua hal itu harus saling berkaitan. Aktivitas belajar siswa dikelompokkan
menjadi delapan kegiatan siswa, yaitu: 1
visual activities, yang termasuk di dalamnya misalnya membaca, memperhatikan gambar demonstrasi, percobaan, pekerjaan orang lain;
2 oral activities, seperti: menyatakan, merumuskan, bertanya, memberi saran,
mengeluarkan pendapat, mengadakan wawancara, diskusi, interupsi; 3
listening activities, sebagai contoh mendengarkan uraian, percakapan, diskusi, musik, pidato;
4 writing activities, seperti misalnya menulis cerita, karangan, laporan, angket,
menyalin;
5 drawing activities, misalnya menggambar, membuat grafik, peta, diagram;
6 motor activities, yang termasuk di dalamnya antara lain melakukan percobaan,
membuat konstruksi, model reparasi, bermain, berkebun, beternak; 7
mental activities, misalnya menanggapi, mengingat, memecahkan soal, menganalisis, melihat hubungan, mengambil keputusan;
8 emotion activities, misalnya menaruh minat, merasa bosan, gembira,
bersemangat, bergairah, berani, tenang, gugup. Berdasarkan pengertian di atas disimpulkan bahwa aktivitas belajar siswa
adalah segala kegiatan siswa yang berhubungan dengan aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik siswa dalam sebuah pembelajaran. Aktivitas siswa merupakan
segala sesuatu yang dilakukan siswa secara sadar yang mengakibatkan perubahan pada dirinya, perubahan pengetahuan atau kemahiran yang dapat menunjang
prestasi belajar siswa. Indikator keberhasilan aktivitas siswa dapat dilihat dari aspek-aspek
sebagai berikut: 1
siap mengikuti proses pembelajaran dengan metode Role Playing aktivitas emosional;
2 menanggapi apersepsi aktivitas visual, aktivitas lisan;
3 memperhatikan penjelasan guru aktivitas mendengarkan;
4 aktif bertanya dan menjawab pertanyaan aktivitas lisan;
5 mempersiapkan materi permainan aktivitas motorik;
6 memainkan peran dalam permainan aktivitas motorik;
7 kerjasama dalam pembelajaran dengan metode Role Playingaktivitas
emosional; 8
aktif dalam diskusi kelompok aktivitas lisan, aktivitas mendengarkan, aktivitas menulis, aktivitas mental, aktivitas emosional;
9 mengamati permainan aktivitas mental, aktivitas mendengarkan;
10 membuat kesimpulan aktivitas lisan, aktivitas mendengarkan, aktivitas
menulis, aktivitas mental.
2.1.7 Hasil belajar