Keuntungan dan Kerugian Sediaan Bentuk Serbuk

d. Obat yang tidak stabil dalam suspensi atau larutan air dapat dibuat dalam bentuk serbuk. e. Obat yang terlalu besar volumenya untuk dibuat tablet atau kapsul dapat dibuat dalam bentuk serbuk. f. Dokter lebih leluasa dalam memilih dosis yang sesuai dengan keadaan penderita. Kerugiaan bentuk serbuk, antara lain: a. Tidak tertutupnya rasa dan bau yang tidak enak pahit, sepet, lengket di lidah, amis, dan lain-lain. b. Pada penyimpanan kadang terjadi lembap atau basah Syamsuni, 2006.

2.3.3 Syarat-syarat Serbuk

Secara umum syarat serbuk adalah kering, halus, homogen, dan memenuhi uji keseragaman bobot seragam dalam bobot atau keseragaman kandungan seragam dalam zat yang terkandung yang berlaku untuk serbuk terbagi pulveres yang mengandung obat keras, narkotik dan psikotropik. Uji keseragaman bobot untuk serbuk terbagi pulveres: 1. Timbang isi dari 20 bungkus satu persatu. 2. Campur isi ke-20 bungkus tadi dan timbang sekaligus. 3. Hitung rata-ratanya. Syarat: penyimpangan yang diperbolehkan antara penimbangan satu persatu terhadap bobot isi rata-rata, tidak lebih dari 15 untuk 2 bungkus dan tidak lebih dari 10 untuk 18 bungkus Syamsuni, 2006.

2.4 Pulvis

Pulvis adalah serbuk yang tidak terbagi-bagi dan dapat digolongkan menjadi beberapa jenis, antara lain yaitu pulvis adspersorius serbuk tabur bedak adalah serbuk ringan untuk penggunaan topikal, dapat dikemas dalam wadah yang bagian atasnya berlubang halus untuk memudahkan penggunaan pada kulit. Umumnya serbuk tabur harus melewati ayakan dengan derajat halus 100 mesh agar tidak menimbulkan iritasi pada bagian yang peka. Syarat-syarat pulvis adspersoriusyaitu: a. Harus halus tidak boleh ada butiran-butiran kasar harus melewati ayakan 100 mesh. b. Talk, kaolin dan bahan mineral lainnya harus bebas dari bakteri Clostridium tetani, C. welchii dan Bacillus anthracis serta disterilkan dengan cara kering. c. Tidak boleh digunakan untuk luka terbuka Syamsuni, 2006.

2.5 Pulveres

Pulveres serbuk bagi adalah serbuk yang dibagi dalam bobot yang lebih kurang sama, dibungkus dengan kertas perkamen atau bahan pengemas lain yang cocok Syamsuni, 2006. Pulveres serbuk terbagi-bagi untuk obat dalam merupakan serbuk yang dibagi dalam bobot yang lebih kurang sama, dibungkus menggunakan kertas perkamen atau bahan yang cocok untuk sekali minum. Untuk serbuk bagi yang mengandung bahan yang mudah meleleh atau asiri harus dibungkus dengan kertas